Menjadikan Saya yang Sekarang

Rabu, 17 Agustus 2022

Baca: Kisah Para Rasul 15:36-40

15:36 Tetapi beberapa waktu kemudian berkatalah Paulus kepada Barnabas: “Baiklah kita kembali kepada saudara-saudara kita di setiap kota, di mana kita telah memberitakan firman Tuhan, untuk melihat, bagaimana keadaan mereka.”

15:37 Barnabas ingin membawa juga Yohanes yang disebut Markus;

15:38 tetapi Paulus dengan tegas berkata, bahwa tidak baik membawa serta orang yang telah meninggalkan mereka di Pamfilia dan tidak mau turut bekerja bersama-sama dengan mereka.

15:39 Hal itu menimbulkan perselisihan yang tajam, sehingga mereka berpisah dan Barnabas membawa Markus juga sertanya berlayar ke Siprus.

15:40 Tetapi Paulus memilih Silas, dan sesudah diserahkan oleh saudara-saudara itu kepada kasih karunia Tuhan

Barnabas ingin membawa Yohanes Markus, tetapi Paulus merasa tidak baik membawa Markus. —Kisah Para Rasul 15:37-38 bis

Pada usia tujuh tahun, Thomas Edison tidak suka dan tidak berprestasi di sekolah. Setelah dikatai “bodoh” (terganggu pikirannya) oleh seorang guru, Thomas berlari pulang. Sehabis berbicara dengan guru tersebut keesokan harinya, ibunya yang lulusan sekolah guru memutuskan mengajari Thomas di rumah. Dengan kasih dan dorongan dari ibunya (dan karunia kepandaian luar biasa dari Allah), Thomas akhirnya menjadi penemu besar. Ia kemudian menulis, “Ibu sayalah yang menjadikan saya yang sekarang. Beliau begitu tulus, begitu yakin pada saya, dan saya merasa memiliki seseorang yang menjadi alasan saya hidup, seseorang yang tidak boleh saya kecewakan.” 

Dalam Kisah Para Rasul 15, kita membaca Barnabas dan Rasul Paulus melayani bersama sebagai misionaris sampai mereka berselisih pendapat tentang membawa serta Yohanes Markus atau tidak. Paulus menentang ide itu karena sebelumnya Markus pernah “meninggalkan mereka di Pamfilia” (ay.36-38). Akibatnya, Paulus dan Barnabas berpisah. Paulus membawa serta Silas dan Barnabas mengajak Markus. Barnabas bersedia memberi Markus kesempatan kedua, dan dorongan yang diberikannya berperan menolong Markus untuk berhasil dalam melayani sebagai misionaris. Markus sendiri kemudian menulis kitab Injil dan bahkan menjadi penghiburan bagi Paulus yang dipenjara (2Tim. 4:11). 

Banyak dari kita dapat melihat ke belakang dan menyebut seseorang yang pernah memberi kita semangat serta berperan besar dalam hidup kita. Allah mungkin memanggil kamu untuk melakukan hal yang sama bagi seseorang dalam hidup kamu. Siapa yang akan kamu semangati? —Alyson Kieda

WAWASAN
Belajar adalah salah satu aspek kehidupan terpenting, bahkan bagi pemikir dan pemimpin agung seperti Rasul Paulus. Kita melihat proses belajar itu ketika kita mempertimbangkan sikapnya terhadap Yohanes Markus dalam Kisah Para Rasul 15, dibandingkan dengan sikapnya dalam 2 Timotius 4. Di Kisah Para Rasul 15:38, ketika Paulus dan Barnabas sepakat untuk mengunjungi jemaat-jemaat yang telah mereka rintis, Paulus menolak untuk mengizinkan Yohanes Markus mendampingi mereka karena dalam perjalanan sebelumnya, anak muda itu telah “meninggalkan mereka”. Dalam 2 Timotius 4:10-16, Paulus menulis bahwa ketika ia membutuhkan dukungan teman-temannya, mereka juga telah “meninggalkan” dirinya. Namun, di sini, alih-alih mengenyahkan mereka karena telah meninggalkannya (seperti yang diperbuatnya dengan Yohanes Markus), ia memohon agar mereka tidak disalahkan. Sungguh perubahan sikap yang luar biasa, yang ditegaskan oleh perkataan Paulus yang menghormati dan mensyukuri keberadaan Markus di 2 Timotius 4:11. —Bill Crowder

Menjadikan Saya yang Sekarang

Siapa yang pernah mempercayai kamu dan membantu kamu berhasil? Apa yang ia lakukan untuk menyemangati Anda? 

Ya Allah, terima kasih karena Engkau menyertaiku dan menempatkan orang-orang dalam hidupku yang berperan dalam menjadikan diriku yang sekarang.

Bacaan Alkitab Setahun: Mazmur 97-99; Roma 16

Bagikan Konten Ini
39 replies
  1. Ape Silitonga
    Ape Silitonga says:

    Terima kasih Tuhan..Engkau telah memberikan aku oranhtua yang selalu memberikan semangat yang luar biasa. berkatilah orangtua ku amin

  2. rico art
    rico art says:

    Bapa kami yang ada di sorga
    Dikuduskanlah namaMu
    Datanglah kerajaanMu
    Jadilah kehendakMu
    Di bumi seperti di sorga
    Berikanlah kami pada hari ini
    Makanan kami yang secukupnya
    Ampunilah kami akan kesalahan kami,
    Seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami
    Dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan
    Tetapi lepaskanlah kami daripada yang jahat
    Karena Engkaulah yang empunya kerajaan dan kuasa dan kemuliaan
    Sampai selama-lamanya.
    Amen

  3. rico art
    rico art says:

    Terimakasih Tuhan atas banyak berkat yang selalu Engkau limpahkan kepada kami hari lepas hari, pimpin dan kuatkanlah kami dimanapun kami berada ya Tuhan serta tolong kami, sembuhkan juga orang orang disekitar kami dari segala macam penyakit akibat dari pandemi ini ya Tuhan serta beri kekuatan kepada yang terkena bencana, kami menyerahkan segala rencana kehidupan kami kedalam TanganMu saja ya Tuhan, biarlah KehendakMu yang terjadi, terpujilah NamaMu kekal selamanya, amin

  4. susi purwati
    susi purwati says:

    Amin… tolonglah aku melihat dan tergerak untuk menjadi semangat bagi mereka yang membutuhkannya 🙏🙏

  5. Adfenia A A Huwae
    Adfenia A A Huwae says:

    Diberikan kprcayaan untuk mnjdi ank yg baik adlh angrah Tuhan lwat org tua. Mngpa sya mnybut hal dmikian sbagi suatu kprcyaan? krna sya tlah mnglamix. Pnglman mmbktikan, ktika sya mmlih untk mnjdikn hal dmkian sbgai suatu kprcyaan mka untk mlkkan hal² dluar kprcyaan itu sya akn brpkir jauh kdpan. Kprcyaan org tua trkhssx mm adlh di dkan abdi yg sya dptkan ddlm klurga. Dgn kras & tgas mm mw spya sya mnjdi ank yg mndiri, px cra brpkir yg krtis dn pkrja kras. Hal dmkian sya asakn ktika sya bljr bkrja sma, brssialssi dgn bnykx org di luar sna. Awalx sya smpat stres krna didkan mreka trllu kras nmun sya prcya mrka adlh org² yg dttipkan Tuhan untk mmbntuk sya. Makan sya mnjdi sya yg skrg ini. Thnk-u mom, Tuhan Yesus mmbkti kta smua.

  6. Surya Roganda Setiawan Situngkir
    Surya Roganda Setiawan Situngkir says:

    Big thanks buat Tuhan yg selama ini membantu ku berhasil melewati bbrp cerita pergumulan hidup dgn penyertaanNya, keadaan dan org2 sekitar yg doia tempatkan buat aku bertumbuh. Demikian pun aku mau jd penyemangat buat org yg jg dlm pergumulan nya, pay it forward, berbagi kasihNya buat mereka dlm hal menyemangati dan mendampingi. Gb

  7. Setiawati Herawati
    Setiawati Herawati says:

    ya bpk tuntun kami untk mengerti setiap rencanamu dan saya boleh hdp menjadi berkat bagi bnyk orang amin ya bpk

Bagikan Komentar Kamu

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *