Satu Hal yang Mengubah Segalanya

Minggu, 17 April 2022

Baca: 1 Korintus 15:12-26

15:12 Jadi, bilamana kami beritakan, bahwa Kristus dibangkitkan dari antara orang mati, bagaimana mungkin ada di antara kamu yang mengatakan, bahwa tidak ada kebangkitan orang mati?

15:13 Kalau tidak ada kebangkitan orang mati, maka Kristus juga tidak dibangkitkan.

15:14 Tetapi andaikata Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah pemberitaan kami dan sia-sialah juga kepercayaan kamu.

15:15 Lebih dari pada itu kami ternyata berdusta terhadap Allah, karena tentang Dia kami katakan, bahwa Ia telah membangkitkan Kristus–padahal Ia tidak membangkitkan-Nya, kalau andaikata benar, bahwa orang mati tidak dibangkitkan.

15:16 Sebab jika benar orang mati tidak dibangkitkan, maka Kristus juga tidak dibangkitkan.

15:17 Dan jika Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah kepercayaan kamu dan kamu masih hidup dalam dosamu.

15:18 Demikianlah binasa juga orang-orang yang mati dalam Kristus.

15:19 Jikalau kita hanya dalam hidup ini saja menaruh pengharapan pada Kristus, maka kita adalah orang-orang yang paling malang dari segala manusia.

15:20 Tetapi yang benar ialah, bahwa Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati, sebagai yang sulung dari orang-orang yang telah meninggal.

15:21 Sebab sama seperti maut datang karena satu orang manusia, demikian juga kebangkitan orang mati datang karena satu orang manusia.

15:22 Karena sama seperti semua orang mati dalam persekutuan dengan Adam, demikian pula semua orang akan dihidupkan kembali dalam persekutuan dengan Kristus.

15:23 Tetapi tiap-tiap orang menurut urutannya: Kristus sebagai buah sulung; sesudah itu mereka yang menjadi milik-Nya pada waktu kedatangan-Nya.

15:24 Kemudian tiba kesudahannya, yaitu bilamana Ia menyerahkan Kerajaan kepada Allah Bapa, sesudah Ia membinasakan segala pemerintahan, kekuasaan dan kekuatan.

15:25 Karena Ia harus memegang pemerintahan sebagai Raja sampai Allah meletakkan semua musuh-Nya di bawah kaki-Nya.

15:26 Musuh yang terakhir, yang dibinasakan ialah maut.

 

Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati, sebagai yang sulung dari orang-orang yang telah meninggal. —1 Korintus 15:20

Jaroslav Pelikan, profesor senior di Yale yang dipandang sebagai salah seorang “ahli terbaik dalam bidang sejarah kekristenan di generasinya,” terkenal karena pengabdian akademisnya yang panjang. Ia menerbitkan lebih dari tiga puluh judul buku dan dianugerahi Kluge Prize, penghargaan pengabdian seumur hidup atas produktivitasnya dalam menulis. Namun, salah satu muridnya justru menganggap kata-kata terpenting sang guru diucapkannya menjelang kematiannya: “Jika Kristus sungguh bangkit, tidak ada yang lebih berarti. Namun, jika Kristus tidak bangkit—tidak ada lagi yang berarti.”

Perkataan Pelikan itu sejalan dengan keyakinan Paulus: “andaikata Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah pemberitaan kami dan sia-sialah juga kepercayaan kamu” (1Kor. 15:14). Sang rasul membuat pernyataan yang sangat berani tersebut karena tahu, kebangkitan Kristus bukan hanya mukjizat yang pernah terjadi satu kali dalam sejarah, melainkan juga puncak dari karya penebusan Allah dalam sejarah umat manusia. Janji kebangkitan bukan hanya kepastian dari-Nya bahwa Yesus akan bangkit dari kematian, melainkan juga penegasan bahwa hal-hal lain yang sudah mati dan rusak (kehidupan, lingkungan, hubungan), suatu hari nanti juga akan dihidupkan kembali melalui Kristus. Namun, jika tidak ada kebangkitan, Paulus tahu kita ada dalam masalah besar. Jika tidak ada kebangkitan, kematian dan kehancuranlah yang menang.

Namun, tentu saja, “Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati” (ay.20). Karena dihancurkan oleh Sang Pemenang, kematian pun kalah total. Yesus adalah “yang sulung” dari seluruh kehidupan yang akan menyusul kemudian. Dia menaklukkan kejahatan dan kematian agar kita dapat hidup dengan berani dan merdeka. Itulah satu hal yang mengubah segalanya. —Winn Collier

WAWASAN
Bagi Paulus, kenyataan tentang kebangkitan itu maha penting (1 Korintus 15), dan ia memakai setiap kesempatan untuk memberitakan hal itu kepada orang lain. Kita melihat itu ketika ia berdiri terbelenggu di hadapan Raja Agripa di Kisah Para Rasul 26. Ketika Paulus mengemukakan kebenaran tentang kebangkitan, Festus, wali negeri yang mengirimnya kepada Agripa, menyela dan berkata, “Engkau gila, Paulus!” (ay.24). Sang rasul segera mengajukan bukti yang ada di depan mata. “Raja [Agripa sendiri] juga tahu tentang segala perkara ini,” katanya. “Aku yakin, bahwa tidak ada sesuatupun dari semuanya ini yang belum didengarnya, karena perkara ini tidak terjadi di tempat yang terpencil” (ay.26). —Tim Gustafson

Satu Hal yang Mengubah Segalanya
 

Apa pengaruhnya bagi hidup kita jika kita memahami pengharapan besar yang diperoleh dari kebangkitan Yesus? Dalam hal apa kamu membutuhkan kebangkitan dalam hidup kamu?

Ya Allahku, izinkan aku melihat bagaimana kebangkitan Yesus mengubah segala sesuatu tentang hidupku, sekarang dan selama-lamanya.

Bacaan Alkitab Setahun: 2 Samuel 1-2; Lukas 14:1-24

Bagikan Konten Ini
33 replies
  1. rico art
    rico art says:

    Bapa kami yang ada di sorga

    Dikuduskanlah namaMu

    Datanglah kerajaanMu

    Jadilah kehendakMu

    Di bumi seperti di sorga

    Berikanlah kami pada hari ini

    Makanan kami yang secukupnya

    Ampunilah kami akan kesalahan kami,

    Seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami

    Dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan

    Tetapi lepaskanlah kami daripada yang jahat

    Karena Engkaulah yang empunya kerajaan dan kuasa dan kemuliaan

    Sampai selama-lamanya.
    AMIN

  2. Citra Arya Putri H.
    Citra Arya Putri H. says:

    Terharu baca firman hari ini, Yesus bener2 anugerah terbesar dalam hidup orang percaya. Semoga kita semua selalu mengingat itu.

  3. rico art
    rico art says:

    Terimakasih Tuhan atas banyak berkat yang selalu Engkau limpahkan kepada kami hari lepas hari, pimpin dan kuatkanlah kami dimanapun kami berada ya Tuhan serta tolong kami, sembuhkan juga orang – orang disekitar kami dari segala macam penyakit akibat pandemi ini ya Tuhan serta beri kekuatan kepada yang terkena bencana, kami menyerah kan segala rencana kehidupan kami kedalam TanganMu saja , biarlah kehendakMu yang terjadi, terpujilah NamaMu kekal selamanya, amin

  4. Rosa Rosa
    Rosa Rosa says:

    semoga masalah yang ku hadapi bisa mengubah segala sesuatu tentang hidup ku amin😇❤️💪

Bagikan Komentar Kamu

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *