Sharing: Pelajaran Berharga Apakah yang Tuhan Berikan Kepadamu Saat Kamu Mengalami Kegagalan?


Sobat Muda, pelajaran berharga apakah yang Tuhan berikan kepadamu saat kamu mengalami kegagalan?
Bagikan cerita kamu di kolom komentar. Kiranya sharing kamu dapat memberkati sobat muda lainnya.

Bagikan Konten Ini
54 replies
Newer Comments »
  1. ritauli Marpaung
    ritauli Marpaung says:

    Tuhan selalu ajar saya untuk bersabar & berusaha, bkn hanya itu selain sya berdoa pribadi tpi saya jga meminta tmn seiman sya untuk membatu doa untuk kegagalan sya. menurut teman sya kta tdk akan tau doa siapa yg akan Tuhan dengar, karna bsa jdi doa dri teman lah yg Tuhan dengar

  2. Prilly pricyllya pangalo
    Prilly pricyllya pangalo says:

    Dia berikan suatu masalah, dan masalah itu berasal dari saya sendiri, masalah yang dibuat oleh saya sendiri dan Tuhan menggerakan saya pribadi untuk mencoba merubah cara pikir,cara pandang saya, cara sikap saya dari yang 0 mnjadi lebih dari 0 dan itu tidak ternilai.. Tuhan itu baik, dn teramat baik terpujilah Nama Tuhan

  3. Esra Lamrie Saragih Smart
    Esra Lamrie Saragih Smart says:

    Memang proses itu mahal. Saya sendiri merasakan dalam kehidupan saya melalui pergumulan yang Tuhan berikan Terkadang saya merasa tidak sanggup. Saya merasa bahwa apa yang Tuhan lakukan dalam hidup saya itu adalah suatu hal yang buruk. Tetapi saya menyadari bahwa tidak ada proses yang menghianati hasil, lewat proses itulah saya semakin dibangun hubungan yang dekat dengan Tuhan sekalipun itu sakit Saya tahu bahwa segala perkara dapat saya tanggung di dalam Tuhan yang senantiasa memberikan saya kekuatan. Saya merasakan jamahan Tuhan yang luar biasa dalam proses hidup yang saya lalui , saya tahu Dia tidak pernah meninggalkan saya sedetikpun meskipun harus deraian air mata tetapi Tuhan memberikan maksud yang positif dan mendatangkan kebaikan di dalam hidup saya. Baik itu melalui kehilangan, kekecewaan, pencobaan bahkan sampai kehilangan harapan tetapi Tuhan adalah Bapa yang hadir yang sangat baik yang selalu memperhatikan kebutuhan anak-anaknya dan selalu melakukan Segalanya Untuk kebaikan saya. Demikianlah cara Tuhan memproses hidup saya sehingga saya semakin bersandar dan berharap kepadaNya. Saat ini saya tidak takut lagi kehilangan, Saya tidak takut lagi kekecewaan, Saya tidak takut lagi menghadapi masalah karena saya tahu Tuhan akan menghapus hal-hal yang tidak sesuai dengan kehendaknya dan hanya mengizinkan hal-hal yang sesuai kehendaknya untuk ada di dalam kehidupan saya Tuhan Yesus memberkati.

  4. Denesya Natalia P
    Denesya Natalia P says:

    Tuhan Yesus mengajar saya untuk lebih dekat padaNya… lebih bersabar dan percaya bahwa Tuhan selalu memberi yang terbaik menurut Dia…. kegagalan adalah kesuksesan yang tertunda amin… Tuhan Yesus selalu menyertai kita

  5. sherly
    sherly says:

    Tuhan mengajari ku kesabaran. Sabar untuk menunggu janjiNya dan Tuhan mengajarkan aku untuk berdoa dan berharap di dalamNya.

  6. Impola Nijamita S
    Impola Nijamita S says:

    Pelajaran untuk percaya dalam nama Tuhan Yesus, dengan kuasa Tuhan Yesus tidak ada yg mustahil, tidak ada kegagalan. Kegagalan hanya milik oknum Kristen karbitan yg punya iman lemah. Saya baru-baru ini mendengar ada berita seorang pendeta memperkosa dan membunuh seorang gadis yg juga jemaatnya di kamar mandi gereja. Sungguh memilukan, ketika begitu mudahnya manusia menciptakan gereja baru, hanya bermodalkan satu dua ayat ciptakan doktrin baru. Lihat apa yg terjadi, pendeta membunuh karena nafsu seksual. Kenapa itu bisa terjadi? ada yg tau? mungkin ada pergeseran tujuan pelayanan. Ketika pendeta dijadikan objek profesi, ketika pendeta dijadikan pekerjaan untuk mencari makan. inilah yg terjadi. begitu mudahnya menjual iman hanya untuk mengejar perpuluhan yg satu ayat pun tidak ada tertulis itu adalah kewajiban bagi bangsa non israel. miris lihatnya, lihat ketika pendeta bunuh jemaatnya begitu tercorengnya muka kami pelayan-pelayan Tuhan yg real mengabdi. Masih banyak pekerjaan lain ini himbauan bagi pelayan Tuhan karbitan, jangan bawa-bawa nama Yesus jika hanya mau mengisi perut sejengkal itu. Tuhan Yesus perintahkan juallah hartamu, tinggalkanlah orangtuamu, baru kamu layak mengikuti Aku. Jika ada pendeta yg memperkosa wanita di kamar mandi gereja, apakah dia layak di sebut pendeta. Jika ada pendeta yg setiap khotbah-khotbahnya selalu berkata perpuluhan-perpuluhan, sedangkan Tuhan Yesus saja sudah kaya raya punya kerajaan Sorga. Lalu uang perpuluhan itu untuk perut siapa? Saya lebih respek dengan Pastor Khatolik, karena pastor sudah menghilangkan nafsu duniawinya, walaupun banyak patung di gereja, alasannya karena ingin melihat rupa Tuhan, melihat baru percaya. Saya berharap jangan pakai patung lagi, gereja pasti berubah menjadi lebih baik. Harusnya topik ini diangkat di artikel-artikel Kristen, supaya jemaat sadar banyak iblis menyamar jadi pelayan Tuhan di luar sana, supaya hati-hati. Ini adalah pelajaran berharga buat kita semua.

  7. Frida Hulu
    Frida Hulu says:

    Saat saya mengalami kegagalan, saya terus terang sedih ketika yang saya dapatkan tidak sesuai dengan harapan terbesar saya. Banyak hal yang saya alaami. Iri? Pasti. Saya iri dengan mereka yang mendapatkan posisi yang saya inginkan. Namun, aku bersyukur, karena rasa iri itu mengarahkan saya untuk menyelidiki seberapa besar usaha yang mereka lakukan sehingga mereka bisa berhasil. Dan itu membuat saya sadar bahwa kemenangan layak mereka dapatkan karena usaha yang mereka lakukan jauh lebih besar dari yang saya lakukan.
    Saat saya gagal, saya banyak merenungkan tentang langkah apa selanjutnya yang harus saya lakukan. Saya pernah mengambil tindakan untuk mendiami orang yang menang itu. Namun, semakin hari, saya merasa semakin tersiksa dengan perasaan itu. Hingga akhirnya, saya mengambil keputusan untuk bertindak. Ya! Berusaha untuk mengetahui dengan jelas sebesar apa usaha yang telah ia lakukan dan mengikutinya. Di saat juga saya mulai merasakan betapa kerasnya usaha yang telah mereka lakukan. Hal ini menyadarkan aku bahwa aku tidak berhak untuk menyesali kegagalan yang kudapatkan. Tetapi, justru aku pantas untuk gagal. Dan aku bersyukur karena melalui kegagalan itu, aku diingatkan Tuhan bahwa untuk mendapatkan kemenangan itu, harus didasari dengan persiapan yang maksimal dan dengan proses perjuangan yang tidak mudah.
    Dengan sudut pandang yang benar, saya berusaha untuk memperbaiki diri termasuk memaksimalkan persiapan saya dengan harapan Tuhan menyertai usaha saya dan di lain kesempatan, saya tidak lagi berada di posisi yang sama.

  8. Sri Wahyuni
    Sri Wahyuni says:

    Segala yang terjadi dalam hidup ini karena seijin Tuhan, jika saat ini kita gagal, ada sesuatu yg jauh lebih indah yg Tuhan sediakan bagi kita, apapun itu. Selain itu jangan berhenti berjuang untuk menuju keberhasilan, orang yg berhasil bukanlah orang yg tidak pernah gagal, tp terus berusaha sampai berhasil.

  9. Putri Siahaan
    Putri Siahaan says:

    Tuhan selalu mengajari saya untuk terus percaya dgn janjiNya sesuai (Yesaya 29:11) dan bersabar atas semua rancangan indahNya…

  10. Mika Yoba
    Mika Yoba says:

    Tuhan mengajarkan bahwa rancangan Tuhan lah yang terbaik walaupun terkadang tidak sesuai dengan rencana kita atau membuat kita sakit hati tetapi saya percaya, nantinya kita akan mengerti mengapa Tuhan berikan hal itu kepada kita….

  11. Timothy
    Timothy says:

    Terkadang hidup ini penuh dengan kegagalan yang sangat terpukul,tetapi di setiap kegagalan tersebut tuhan selalu membuat saya kuat baik roh dan tubuh yang begitu saja merasakan arti bahwa kegagalan yang tuhan berikan merupakan sebuah anugerah mungkin sesuatu yang ingin saya capai tidak sesuai dengan apa yang tuhan kehendaki akan tetapi tuhan punya kesuksesan yang lebih baik dari apa yang ingin kita capai tuhan yesus memberkati

  12. Daniel B
    Daniel B says:

    Saya masih muda. Mungkin masalah saya hanya sepele, tapi saya percaya bahwa Tuhan turut campur tangan dalam setiap pergumulan saya. Saya telah gagal dalam menjalin hubungan dengan seorang perempuan. Saya meninggalkan dia karna saya merasa tidak nyaman. Tapi, suatu hari saya ikut retreat remaja dari gereja saya. Disini diajarkan bahwa Tuhan memakai siapa saja untuk membentuk saya. Ada orang orang tertentu di sekitar saya yabg membuat saya menangis, jengkel, tertawa, sedih. Saya mulai berpikir. Dan saya sadar, Tuhan sudah pakai Fini untuk membentuk saya. Saya sadar bahwa setiap hal membuat saya merasa tidak nyaman itula proses Tuhan dalam membentuk saya. Tuhan itu luar biasa. Malam ini, saya sudah berbicara kepada fini, dan Tuhan berencana dalam hidup saya. Fini masih ada untuk saya. Satu lagi, pernahkah kita bersyukur untuk orang yang dipakai Tuhan untuk membentuk kita baik melalui suka maupun duka?? Malam ini saya bersyukur saya punya Fini. Seorang perempuan yang menjengkelkan, membuat kesal, melarang larang saya, tetapi dialah yang Tuhan pakai. Saya percaya bahwa proses Tuhan lah yang terbaik. Darisini kita diajarkan untuk bersyukur dalam hal apapun baik suka maupun duka. Karna apa, karna Tuhan menyertai kita. Dia yang pegang kendali seluruh perbuatan kita. Percayala, maka engkau akan diselamatkan. God Bless You. God Bless Me. Thank You Jesus.

  13. Nty
    Nty says:

    saya gagal dalam menjalin suatu hubungan yg saya bangun selama 4 tahun dgn seorang lelaki, banyak yg di lalui selama 4 tahun dan mungkin dalam hati dan pikiran saya dia yg nanti akan jadi suami saya. namun Tuhan Yesus berkehendak lain sehingga di pisahkannya kami , saya menyadari selama 4 tahun mempunyai pasangan saya jauh dari Tuhan sya melakukan dosa setiap harinya, saya hancur saya patah saya sakit. namun guys di balik itu saya berkomitmen untuk lebih dkt dgn Tuhan Yesus, saat teduh selalu, baca Alkitab, penyembahan dll saya lakukan. seiring berjalan waktu 2 bulan setelah putus saya di berkati sekali banyak berkat yg mengalir dan saya tidak merasakan SAKIT HARI sama sekali. pelajaran yg saya petik di sini bahwa Tuhan Yesus itu baik sekali, dia tidak akan mengambil sesuatu apa bila tidak di ganti dgn yg lebih baik, memang lama namun intinya BERSABAR. terima kasih Yesus buat kasihMu

  14. Setiyanto Sty
    Setiyanto Sty says:

    kegagalan adalah sebagian kisah hidup yg hrs jg kita nikmati. kita percaya Tuhan punya rencana untuk kita, anak2Nya. tetap semangat!

  15. Marsiane
    Marsiane says:

    Pelajaran yang saya dapat adalah..seberapa besar pun harapan kita (kerja keras, doa ) untuk sesuatu. Tapi kalau kata Tuhan itu memang bukan yang terbaik buat hidup saya, saya harus terima dan pahami itu. Dan ketika waktu Tuhan itu datang ya benar itu lah yg tepat dibanding keinginan saya.
    God bless

  16. Jemima Christina
    Jemima Christina says:

    Dari kegagalan saya belajar bahwa ada hal2 yg tidak bisa dipaksakan, semua butuh proses, kesabaran, ketekunan dan iman untuk selalu percaya bahwa suatu saat Hal Baik pasti mendatangi kita. Jangan pernah bersungut2 dan menyalahkan Tuhan atas kegagalan kita.

  17. Ira Sinaga
    Ira Sinaga says:

    kegagalan mengajarkanku bahwa waktu kita bukanlah waktunya Tuhan. proses setiap orang berbeda-beda untuk naik level. setiap kegagalan yg terjadi mengingatkanku untuk tetap setia, taat dan selalu percaya bahwa rancanganNya bukanlah rancangan yg gagal tetapi rancangan yg penuh harapan dan beroleh kemenangan.

  18. Ochy Ochycs
    Ochy Ochycs says:

    apa yang saya inginkan, belum tentu itu yang Tuhan kehendaki. banyak harapan dan rencana yang saya buat, tapi tak satupun berhasil, sampai sekarang saya masih belum tau kenapa, dan apa yang sebenarnya Tuhan kehendaki untuk saya lakukan, tapi 1 hal yang saya yakini, bahwa IA selalu ada, dan IA akan menyatakannya pada waktuNya. yang perlu saya lakukan aadalah tetap taat dan setia

  19. natasha
    natasha says:

    pembelajaran mengenai kegagalan itu sendiri bagi saya adalah tentang sudut pandang. kadang kita sbg manusia melihat kegagalan hanya dr sisi usaha kita dan apa yg sudah kita perjuangkan, namun hasilnya tidak seperti yg kita harapkan. padahal sebenarnya hal ini belum tentu dimata Tuhan sama dengan yg kita lihat. jadi, pembelajaran dari kegagalan yang pernah saya alami. Bahwa kegagalan bukan berarti saya bodoh, saya malas atau saya kurang berusaha. Tapi lebih kepada Tuhan sudah menyiapkan yang terbaik, jika kita rasa apa yg kita usahakan sudah semampu kita. Lain cerita, ketika kita hanta berdiam diri tanpa ada nya usaha sedikitpum lalu kita gagal. Berarti itu karena kita sendiri yg membuat diri kita gagal. lakukan yang terbaik, bersabar dan biarkan Tuhan ikut campur tangan dalam segala hal.

  20. Sihol Marito Butarbutar
    Sihol Marito Butarbutar says:

    Banyak hal berharga yang Tuhan tunjukkan kepadaku pada saat aku menganggap ‘gagal’. Sekadar sharing, tiga tahun belakangan ini Tuhan selalu memberikan kepadaku sesuatu yang paling aku hindari. Bahkan apa yang sudah kulabel ‘aku gak mau ini’ justru itu yang kudapatkan. Setiap pengalaman selama tiga tahun ini bertolak belakang dengan apa yang sudah kurencanakan termasuk perguruan tinggi ini dulunya sangat kuhindari. Namun belakangan ini aku melihat arti dibalik setiap kegagalan itu. Bahkan sekarang aku tidak mau mengatakan itu “kegagalan” tapi aku mengatakannya sebagai “kebeluman.” Sekarang setiap kali aku mengalami kebeluman itu, aku melihat bahwa benar aku ini hanya ciptaan dan Dia, Penciptaku lah yang memegang kendali. Aku bisa melihat kedaulatanNya di dalam hidupku. Aku jadi mengenal siapa diriku yang terbatas dan akhirnya datang merengek-rengek padaNya agar Ia senantiasa menolongku. Sekarang jika berdoa, aku tidak mengatakan “Tuhan aku mau seperti ini” tapi sekarang aku mengatakan “Tuhan apapun yang nantinya Engkau berikan, tolong aku untuk meresponinya dengan baik sehingga aku tetap setia kepadaMu.” Bahkan ketika mengatakan seperti itupun, aku sadar itu bukan karena diriku. Oleh karena Kristus sendiri kata-kata itu bisa keluar dari mulut dan hatiku. Jadi bagiku tidak ada “kegagalan” yang ada adalah “kebeluman.” Dari setiap “kebeluman” itu kita dapat melihat Allah sendiri yang berdaulat, yang sanggup dan ‘mau’ menolong anakNya. Ia tidak hanya sanggup menolong tetapi ‘mau’ menolong.

  21. Rafika S. Pangaribuan
    Rafika S. Pangaribuan says:

    saya adalah orang mengalami kegagalan dalam berbagai hal.. awalnya aku berpikir begitu, dalam hal kesehatanku bahwa sampai saat ini aku masih berjuang sembuh dari satu penyakit lagi setelah penyakit yg dulu sudah sembuh, dalam hal pekerjaan dimana aku belum bekerja lagi sampai sekarang setelah dulu keluar dr pekerjaan sebelum sakit, dan hal jodoh, di usiaku yg sudah 30.
    Namun aku bersyukur ketika Tuhan dengan lembut memberiku suatu pengertian bahwa aku boleh gagal dalam semua itu, tapi satu hal yang terpenting, lewat semua itulah aku semakin mengenalnya lebih dekat. Dia membuatku beriman bahwa ini hanyalah proses. Tuhan tetap baik untuk selama-lamanya. selama aku percaya, mujizatNya nyata. Amin.

  22. Ayu ribka
    Ayu ribka says:

    Saya mahasiswa semester 8, saya lagi menyelesaikan masa smter akhir saya dengan mengerjakan skripsi, seblum skripsi saya melakukan penelitian. Saya sudh jalAn penelitian hampir 2 bulan yg shrusnya sebulan lagi saya sdh selsai penelitian, tetapi di bulan kedua penelitian saya gagal, saya kecewa,takut , dan saya mengevaluasi dri saya kenapa sampe harus gagal dan harus ngulang , trnyata saya jauh dri Tuhan , dan saya kembali bertobat dan minta ampun dgn Tuhan. Kalau kita hnya mengandalkan pikiran dan kekuatan itu tidak bisa kita akan mengalami kekecewaan tetapi ketika kita minta Tuhan ikut campur setiap apa yg kita lakukan Tuhan benar2 ikut campur dan kita pun tidak mengalami kekecewaan

  23. Maria
    Maria says:

    Banyak yang saya pelajari ketika Tuhan mengizinkan saya gagal.
    1. Tuhan mau menunjukan kepada saya bahwa saya terlalu khawatir dan terlalu mengandalkan diri saya sendiri. Saya takut tentang masa depan saya dan pandangan orang lain mengenai dirisaya sendiri. Ketika Tuhan izinkan saya gagal dalam melanjutkan pendidikan saya di universitas negeri saya paham saya terlalu terfokus pada apa yang akan orang lain fikirkan tentang saya ketika saya tidak berhasil masuk universitas negeri terkenal yang saya impikan. Disitu Tuhan tegur saya sampai saya rasanya ingin menyerah saja. Tapi Tuhan punya jalan lain untuk saya. Tuhan tetap disana sama saya, tetap jadi bagian dihidup saya, tetap ambil bagian disetiap keputusan saya. Sampai akhirnya saya sadar, keberhasilan diri saya ga tergantung tentang apa yang manusia liat, ga tergantung tentang dimana saya menamatkan pendidikan saya, universitas terkenal atau bukan atau karena gengsi saya. Bukan! Bukan karena itu semua. Keberhasilan dirisaya ditentukan oleh Tuhan. Mungkin kenapa Tuhan izinin saya ga lulus di universitas negeri bahkan sampai tahap akhirnya karena Tuhan gamau buat saya jauh dari Dia. Mungkin saja saat saya diizinkan untuk lulus saya akan berbangga diri dan berbesar kepala. Saya bakal ngelupain Tuhan dan saya bakal jauh dari Tuhan. Makanya itu Tuhan ga izinin saya buat masuk ke situ.
    2. Saya belajar bahwa Tuhan turut bekerja dalam segala hal yang saya perbuat. Apapun itu hal yang saya lakukan saya tahu Tuhan turut ambil bagian. Bahkan dikeputusan yang saya sendiri binggung untuk mengambil nya Tuhan tetap campur tangan. Sampai dimana tahap yang saya ga kepikiran saat saya dinyatakan ga lulus di suatu universitas negeri terkenal saya gatau saya harus ambil kemana lagi dan ambil dimana lagi. Pikiran saya buntu dan saya malah berfikir untuk berhenti saja tahun itu. Saya pikir saya bisa mencoba tahun depan, toh kalau sbmptn saya masih bisa mengikuti nya 2 tahun lagi. Tapi lain yang dengan Tuhan pikirkan tentang hidup saya. Tuhan menentang habis-habisan keputusan saya itu, Tuhan ngomong lewat bapak saya yang memang gamau saya berhenti tahun itu juga. Bapak saya bilang kalo saya berhenti pemikiran saya kedepan juga pasti berbeda. Saya sempat marah dan sempat kesal karena apa yang saya ingin kan malah Tuhan tolak. Padahal saya fikir itu adalah yang terbaik untuk saya. Toh tahun depan jugakan saya bisa coba lagi. Tapi tetap saja Tuhan menentang itu, Tuhan bilang-yang saya baru sadar akhir-akhir ini- Tuhan tau apa yang saya perlukan dan tahu gimana saya sebenarnya bahkan Tuhan bilang saya melihat apa yang saya lihat didepan mata tetapi Tuhan memandang jauh kedepan. Dari hal yang menurut saya, saya sudah tepat saja Tuhan masih bercampur tangan demi kebaikan saya. Saya gatau apajadinya jika saya benar-benar memilih untuk break dl tahun kemaren. Mungkin saya bekerja dan malah gaingat untuk kuliah lagi. Mungkin saya yang sudah kenal uang apabila saya bekerja memilih untuk tidak melanjutkan toh orang lain saja bisa sukses tanpa harus berkuliah masa saya tidak. Tetapi Tuhan bilang secara tegas sama saya masa depan saya Tuhan yang pegang dan Tuhan yang tahu yang lebih baiknya. Sekarang saya bersyukur Tuhan tempatkan saya disebuah kampus yang bahkan saya tidak pernah terfikir untuk masuk kekampus itu dan bahkan jurusan itu. Tapi saya bersyukur Tuhan kasi saya kesempatan buat tahu rencana Tuhan yang lebih lagi. Saya berkesempatan bertemu orangorang yang bahkan punya masalalu dan kegagalan yang lebih parah dari pada saya. Tuhan mengizinkan saya bertemu sahabat dan pacar saya sekarang. Tuhan izin kan saya bertemu suatu komunitas yang membuat saya damai disana. Tuhan membuat saua belajar bahwa hidup tidak selalu seperti apa yang saya bayangkan dan ekspektasi kan tetapi hidup saya selalu Tuhan pegang dan jaga.
    Kegagalan saya menjadi kan saya paham bahwa apa yang saya rancang sendiri-tidak bersama Tuhan dan bukan untuk Tuhan- adalah sia-sia. Semua yang saya lakukan ketika itu berdasarkan pada ambisi semata dan bukan karena Tuhan akan membuat hidup kita berantakan. So disini Tuhan cuma mau bilang buat saya Rancangan Tuhan itu yang terbaik buat saya. Disaat sekarang saya belum bisa lihat apa yang baik itu seiring dengan proses yang saya lalui saya bakalan paham rancangan itu.

  24. Nata Nia
    Nata Nia says:

    Pelajaran yg ku dapat adalah terus berjuang dan mengandalkan Tuhan Yesus dlam segala hal dan jgn pernah menyerah untuk berharap padanya, krna hanya dialah yg dpt memberikan rancangan yg terbaik

  25. Berliana
    Berliana says:

    Saya gagal dalam hubungan yang telah kami jalani hampir 4 tahun.
    Dimana orang tua dari calon saya tidak menyetujui hubungan kami dengan alasan beda suku. Jelas sangat sedih dan tidak terima saat itu ketika calon memutuskan dan memilih mundur dari perjuangan kami kepada orang tuanya
    Dia memblock seluruh akun dan nomor yang bisa saya hubungi dia pergi seolah engga perduli dengan apa yang saya rasakan disini.
    Butuh waktu untuk bergumul sendiri akan kenyataan ini, banyak air mata dan banyak nasehat yang saya terima
    Tapi hari ini ketika saya berdoa, ada suara yang berbisik dalam hati
    Untuk apa kamu gelisah, bukan kah saat kamu meminta dia ada dihidupmu dulu kamu berdoa sambil menangis dan aku menjawab Doa mu, tapi skrng tiba saatnya aku harus mengambilnya, bukan kah kamu mengerti sesuatu yang lebih sudah aku siapkan, aku adalah Tuhan yang maha tau dan telah menciptakan kamu untuk apa kamu merasa sok tau tentang hidup mu dan masa depan mu?
    Apa yang harus kamu lakukan jika kamu ada di posisi nya?
    Seketika itu fikiran saya terbuka, dan merasa bersalah dengan apa yang sudah aku lakukan, untuk itu saat ini saya berusaha untuk taat, taat pada Tuhan
    Mengikuti jalan Nya dan menikmati Proses Tuhan. Aku akan berusaha untuk membuktikan aku dan keluarga ku berhak juga untuk dapat diterima dan saya berhak untuk bahagia
    Karna masa depan ku Tuhan yang tau, hidup ku atau pun hidup nya sudah di atur oleh Tuhan. Saat kita percaya apapun bisa terjadi dan masa depan kita ada di dalam tangan kasihnya Tuhan. Praise The Lord

  26. Clara Bangun
    Clara Bangun says:

    Mungkin kata kegagalan ini ga asing buat banyak orang, termasuk aku. Jujur, aku mengalami banyak sekali kegagalan dalam hidup. Aku baru menyelesaikan perkuliahan di akhir 2017 kemarin. Dan di bulan februari 2018, aku memutuskan untuk datang ke Jakarta mencari pekerjaan. Dalam pikiranku, ga akan sulit untuk mencari pekerjaan di Jakarta, berdasarkan pengalaman teman-temanku.
    Tapi apa yang kupikirkan itu salah besar. Mencari pekerjaan itu sangat sulit. Apalagi di Jakarta dengan saingan yang cukup tinggi dan dengan orang-orang yang sangat open minded. Dalam benakku, aku ingin sekali mendapatkan pekerjaan bagus dan bergengsi, pekerjaan dengan percepat karir yang bagus, kerja di Head Office, itu adalah mimpiku. Dan jujur, hingga saat ini, keinginan tersebut belum terjawab. Begitu banyak kegagalan yang kualami. Aku mengikuti jobfair, melamar sana sini, mengikuti tes psikotes, berbagai macam interview, TAPI tetap saja aku kalah di pertengahan, malah sebelum tahap akhir juga aku pernah mengalami kegagalan.
    Aku merenung. Aku sadar, aku hanya mengandalkan diriku sendiri. Aku terobsesi dengan mimpiku. Aku terlalu ambisius dengan apa yang kuinginkan. Aku ga mengikutsertakan Tuhan dalam hidupku. Aku hanya berdoa ketika aku hanya menginginkan sesuatu.
    Aku bertanya-tanya kepada diriku “Apa yang salah dari aku? Bahkan teman-temanku yang menurutku kemampuanku lebih baik daripadanya bisa mendapat pekerjaan. Aku harus apa?”
    Aku bergumul sama Tuhan. Aku menyampaikan isi hatiku. Aku menangis. Aku terlalu mengandalkan diriku. Aku terlalu sombong. Aku terlalu ambius. Aku ga pernah ngandalin Tuhan Yesus. Aku sadar, ternyata selain BERUSAHA, Tuhan Yesus juga mau aku selalu BERDOA, bersaat teduh, bergumul, dan menyisihkan sedikit waktuku dalam sehari untuk bercerita denganNya. Tuhan mau aku mengenal DIA lebih lagi.
    Aku disadarkan dari banyak kegagalan yang aku alami. Mungkin Tuhan Yesus belum melihat kemaksimalan usahaku dan keterlibatan Tuhan dalam setiap usahaku. Tuhan rindu sama diriku.
    Puji Tuhan, saat ini, aku jadi lebih dekat sama Tuhan. Aku setiap hari berdoa, bersaat teduh, bernyanyi memuji Tuhan di setiap malam. Ketika aku mendapat panggilan tes ataupun interview, aku selalu berdoa sama Tuhan. Aku minta kekuatan dari Tuhan. Aku bilang “Tuhan aku udah berusaha semaksimalku, tinggal Tuhan yang bekerja. Berkati aku Tuhan. Kuserahkan hasilnya sama Tuhan”.
    Aku merasakan hal yang berbeda. Aku merasa lebih bersukacita di setiap tes yang aku ikuti. Dan aku merasa Tuhan selalu ikut andil. Tuhan Yesus baik banget. DIA selalu ada. DIA selalu hadir.
    Aku belajar banyak dari pengalaman yang kuhadapi di Jakarta. Aku bersyukur, hidupku lebih baik dari hidupku yang dulu. Tuhan selalu menegur aku dan Tuhan akan kasih yang terbaik buatku.
    Tadi, aku baru saja mengikuti tes akhir, yaitu tes kesehatan, di salah satu perusahaan BUMN. Aku mohon doa dari teman-teman semua. Semoga aku sehat dan dinyatakan lulus.
    Semoga cerita ini menginspirasi. Tetaplah selalu berdoa dan mengandalkan Tuhan Yesus dalam hidupmu. Tuhan menyediakan rencana dan rancangan masa depan yang baik buat anak-anakNya. Tetap semangat and Gbu y’all

  27. IL Telaumbanua
    IL Telaumbanua says:

    Tuhan ingatkan saya bahwa Waktunya adalah yang terbaik dan rancangannya juga yang lebih baik. Jadi walaupun gagal saya tidak akan menyerah dan merasa rendah diri 🙂

  28. Brema
    Brema says:

    Pelajaran yang saya dapatkan yaitu kesabaran, Tuhan memberikan saya kesabaran dalam mengahadapi kegagalan tersebut karena Tuhan menginginkan saya sabar agar lewat saya sabar Tuhan akan memberikan/menyatakan jauh lebih terbaik dari kegagalan sebelumnya

  29. Agus J. Buulolo
    Agus J. Buulolo says:

    Tuhan Yesus membuat saya memahami bahwa kegagalan itu tidak pernah ada. Sebab terkadang disaat kita melakukan sesuatu hal atau memiliki sebuah plan dan sudah menentukan goalnya dimana, namun tiba2 terhenti ataupun yang sering kita sebut dengan kata Gagal. Percayalah itu bukan sebuah kegagalan. Tetapi waktu, situasi dan kondisinya belum saatnya untuk sampai ke goal yang telah kita rencanakan, sebab yang menentukan itu Tuhan Yesus, DIA akan memberikan ataupun mengantarkan kita untuk menerima dan untuk sampai ke goal yang telah kita Rencanakan. Jadi jangan pernah berpikir bahwa kegagalan itu adalah kesia-siaan dari usaha kita. Tuhan punya Waktu-Nya sendiri.
    Jadi teringat sma lagu ini..
    Waktu Tuhan bukan waktu kita..

  30. Agus J. Buulolo
    Agus J. Buulolo says:

    Tuhan Yesus membuat saya memahami bahwa kegagalan itu tidak pernah ada. Sebab terkadang disaat kita melakukan sesuatu hal atau memiliki sebuah plan dan sudah menentukan goalnya dimana, namun tiba2 terhenti ataupun yang sering kita sebut dengan kata Gagal. Percayalah itu bukan sebuah kegagalan. Tetapi waktu, situasi dan kondisinya belum saatnya untuk sampai ke goal yang telah kita rencanakan, sebab yang menentukan itu Tuhan Yesus, DIA akan memberikan ataupun mengantarkan kita untuk menerima dan untuk sampai ke goal yang telah kita Rencanakan. Jadi jangan pernah berpikir bahwa kegagalan itu adalah kesia-siaan dari usaha kita. Tuhan punya Waktu-Nya sendiri.
    Jadi teringat sma lagu ini..
    Waktu Tuhan bukan waktu kita..

  31. Dedy Sumitro Jaya Tambunan
    Dedy Sumitro Jaya Tambunan says:

    Marahh, kesal, benci dengan cara Tuhan memberikan kita masalah.
    Tapi Tuhan Yesus sangat baik, walaupun saya marah kesal Dia tidak pernah berubah,
    Kasihnya tetap untuk Selama lamanya.

    Tuhan menjadikan diri saya untuk lebih bijak, Mungkin ini salah satu cara Tuhan supaya saya dapat menjadi pribadi yang baik dan berproses.
    Amin

  32. Putri Bella Samosir
    Putri Bella Samosir says:

    menyadarkan ku, ternyata selama ini aku menjadi pusat hidupku bukan diriNya. dan mengingatkan ku kembali bahwa aku membutuhkan Tuhan dan kekuatan serta keberhasilan ku hanya datang dari padaNya bukan karena usahaku.

  33. Nathanael Sunarto Gunawan
    Nathanael Sunarto Gunawan says:

    kegagalan yang saya alami mengajar kan saya untuk selalu melibatkan kan Tuhan dalam setiap pekerjaan kita dan untuk selalu mengandalkan Tuhan dalam setiap apa yang kita kerjakan. selalu bersyukur dan berserah serta tidak memaksakan kehendak atau keinginan kita yang artinya kita harus menekan ego kita serendah mungkin. mulai saat itu saya selalu membawa nama Tuhan Yesus dalam setiap pekerjaan saya dan selalu bersyukur dengan apa yang saya peroleh. GBU.

  34. Aurellia
    Aurellia says:

    Saya belajar bahwa Tuhan selalu menyertai kita bahkan di saat kita gagal. Dan kegagalan yang kita alami dapat dipakai oleh Tuhan sebagai alat untuk kemuliaan Tuhan asalkan kita tetap mempercayakan hidup kita kepada-Nya.

  35. antalita kirana
    antalita kirana says:

    saya percaya, mungkin melalui kegagalan yg sudah Tuhan ijinkan kpd saya, Tuhan mempunyai rencana yang jauh lebih indah daripada apa yg saya pikirkan. Tuhan mau anak-anakNya senantiasa percaya akan apa yg akan Tuhan sediakan untuk anak anakNya. Tuhan memberi kita apa yg kita butuhkan, bukan apa yang kita inginkan, tetapi Tuhan senantiasa mendengarkan apa yg kita harapkan melalui doa doa kita.
    Jadi, kita harus senantiasa bertekun dalam doa, menaruh harapan hanya kepada Tuhan.
    God bless us ❤

  36. Paul Mooy
    Paul Mooy says:

    pelajaran berharga dari Tuhan adalah saya diajarkan instrospeksi diri dan saya mengingat-ingat pada waktu lalu Tuhan menjawab doa saya shg saya semakin mencintai Tuhan,bukan sebaliknya.

  37. Ericaa
    Ericaa says:

    Ketika mengalami kegagalan,khususnya yang sedang saya alami sekarang ini adalah kegagalan untuk diterima di beberapa perusahaan yang saya inginkan. Saya belajar kesabaran dan terus berusaha.Dan jujur saja saya merasa dengan kegagalan yang saya dapatkan ini, saya diajak untuk lebih dekat lagi dengan Tuhan seperti dulu.Karena memang saya akui akhir-akhir ini saya jauh dari Tuhan setelah keinginan saya untuk lulus dari universitas terwujud.Saya yakin,dengan kegagalan yang saya alami sekarang ini, Tuhan mengajak saya untuk dekat padaNya lagi.Bukan hanya disaat saya gagal saya dekat dan disaat saya sudah berhasil saya melupakan Tuhan. Tapi selalu dekatnya disaat gagal maupun berhasil. Selain itu, kegagalan juga menguatkan iman saya,saya percaya bahwa suatu hari nanti Tuhan pasti akan memberikan pekerjaan yang sesuai dengan rencanaNya. Karena waktu Tuhan bukan waktu kita, Tuhan lebih tahu yang terbaik untuk kita =)

  38. hengki
    hengki says:

    kegagalan memberiku pelajaran arti dari kata sabar dan menaruh pengharapanku terus kepadaNya.Bahwa Tuhan sedang menyiapkan rancangan yg terbaik bagi hidupku.Terus bekerja, berdoa dan berharap hanya kepada Tuhan Yesus

  39. riyani simanjuntak
    riyani simanjuntak says:

    pengalaman yang saya dapat ketika mengalami kegagalan adalah tetap percaya, apapun yang Tuhan rencana kan adalah yang terbaik, saya sering mengalami yang namanya putus asa, namun sosok Tuhan Yesus yang saya percaya mampu menjadikan segalanya indah.

  40. Dewi Latif
    Dewi Latif says:

    Tuhan yesus mengajar sya tuk sllu berterima kasih,…walaupun sya dihina dimaki dipermalukan bahkan ditempeleng ,,saya berterima kasih karna saya percaya janji Tuhan dan Tuhan sllu ada buat saya..saat ini sampai tiba masa maranatha.amin

  41. Briora
    Briora says:

    Kegagalan mengajari saya tentang hal kesabaran ,dimana saya diajak oleh Tuhan untuk menyerahkan apa yang saya kerjakan dan lakukan kepadaNya.Terkadang kita berfikir bahwa saya ingin ini dan itu kita membuat sebuah planning ,tapi tanpa disadari kita tidak memikirkan perkara yang di atas .Saya banyak belajar ketika kita mau melakukan sesuatu semuanya itu harus d bawa dalam doa.Saya gagal tahun lalu untuk masuk ke perguruan tinggi negeri ,saya kecewa berpikir kalau Tuhan itu tidak membantu saya,Tapi ternyata saya salah .Selama setahun saya berdoa ,saya merendahkan diri saya menyakini bahwa apa yang Tuhan kerjakan buat saya itu atas kehendak Dia.Saya percaya kegagalan saya adalah keberhasilan yang tertunda dimana saya harus bangkit dan berjuang lagi dengan mengandalkan kekuatan dari Tuhan bukan berdasarkan dari kekuatan manusia.Kegagalan membawa saya untuk melatih Kesabaran saya untuk pertumbuhan iman saya,gagal bukan hal yang negatif atau sesuatu yang buruk.Kegagalan mendatangkan kebaikan buat diri kita untuk belajar menjadi lebih baik lagi,setiap orang memiliki respon yang berbeda terhadap kegagalan yg dialami,Tapi kita harus tahu,yakin,dan percaya bahwa Tuhan kita luar biasa dan turut bekerja untuk mendatangkan kebaikan buat kita,yang tidak kita pikirkan.Amin

  42. Andrew Matthew
    Andrew Matthew says:

    Tuhan mengajarkan bahwa perjuangan sejatih itu adalah perjuangan tanpa mengharapkan hasil, karena saya tahu betul bahwa bukan hasil yang penting tetapi bagaimana kita mencapainya, dan disaat kita memiliki mental seperti ini maka kita akan selalu bisa bersyukur

  43. Seda
    Seda says:

    Berdoa dengan sungguh-sungguh

    Semua orang yg berdoa HARUS YAKIN bahwa Tuhan itu ada, sanggup, dan pasti menjawab doa..!!

    Terkadang saya doa hanya asal naikan doa.. Tanpa keyakinan yg sungguh

  44. Dessy Ania Kusaly
    Dessy Ania Kusaly says:

    Tuhan mengajarkan saya untuk tetap berharap padaNya disaat saya sedang bergumul dalam mencari pekerjaan. Pernah ditolak dan gagal mengikuti seleksi saya alami. Tetapi semuanya itu Tuhan jawaban pada waktu Tuhan yang tepat.
    Yesaya 41 : 10
    IMANUEL

  45. Lita
    Lita says:

    Tuhan memberikan pelajaran berharga padaku ketika aku mengalami kegagalan yaitu dengan HIDUP DEKAT DENGAN-NYA.
    Ayat dari Alkitab yang mengatakan “dalam kelemahan kuasa-Ku menjadi sempurna” itu menjadi ayat yang memang terjadi juga padaku.
    Ketika aku gagal, justru disitulah aku makin dekat dengan-Nya, berdoa memohon pimpinan-Nya, memohon belas kasihan-Nya, memohon kekuatan-Nya untuk aku dapat melewati semuanya itu.
    Dan kini aku ingin terus hidup dekat dengan-Nya, bukan saja melalui kegagalan yang terjadi dalam hidupku, tapi bagaimana pun keadaan, kondisi, situasiku saat sekarang ini.

Newer Comments »

Bagikan Komentar Kamu

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *