Alkisah ketika Perang Dunia II berlangsung di Pasifik, seorang marinir Amerika Serikat (AS) terpisah dari pasukannya. Berawal dari keterpisahan dan nyaris mati, sang marinir malah mendapati ‘mukjizat’ pertolongan. Tak diketahui siapa nama marinir tersebut, tetapi kemungkinan besar kisah ini terjadi di Saipan, salah satu pulau di Kepulauan Mariana.
Di dalam sebuah ibadah penginjilan di Irlandia, pembicaranya menjelaskan apa artinya tinggal di dalam Kristus dan percaya sepenuh kepada-Nya di dalam setiap pencobaan. Ketika menyimpulkan khotbahnya, ia berulang kali mengatakan, “Ini berarti bahwa dalam keadaan apa pun, Anda bisa terus berkata, ‘Karena itulah, aku memiliki Yesus.’”