Tentang Cinta & Pernikahan: Siapakah Jodohku?

Menantikan “orang yang tepat” atau “jodoh” dari Tuhan kedengarannya romantis, baik, dan bahkan mungkin alkitabiah. Tapi, sejatinya kita tak perlu menunggu, sebab “Pribadi yang tepat”, yang sungguh kita butuhkan dan dapat memuaskan hasrat hati kita sepenuhnya, sudah ada bersama kita. Dialah Yesus! Di dalam Dia, kita sudah menjadi pribadi yang utuh.

Oleh karena itu, saat kita menginginkan hidup berpasangan, kita bukan sedang mencari kebahagiaan atau potongan jiwa kita, melainkan kita mau agar dalam relasi pernikahan kita kelak, kita sama-sama saling berbagi kebahagiaan dan melayani Dia.

Artspace spesial bulan kasih sayang ini diadaptasi dari artikel karya Kezia Lewis. Klik bit.ly/MemikirkanCinta dan didesain oleh Shania Vebyta.

Kamu diberkati oleh ini? Yuk dukung pelayanan WarungSaTeKaMu

Untuk diriku yang berusia 25 tahun,

Apa pun status hubungan dan keadaan kita saat ini, kepuasan sejati hanya dapat kita temukan di dalam Yesus, Sang Pengasih dan Penghibur kita 😇

Artspace ini diterjemahkan dari @ymi_today.

Kamu diberkati oleh ini? Yuk dukung pelayanan WarungSaTeKaMu

Tuhan Sayang Sama Aku, Kamu, dan “Budak Korporat”

Untukmu yang mungkin sedang merasa penat, lelah, bahkan tertekan dengan pekerjaan yang sedang kamu jalani, cerita yang kamu baca di atas bukanlah suatu kebetulan.

Dalam tiap proses hidup kita, Tuhan selalu memiliki tujuan di hidup kita. Dan tujuan itu, pasti selalu yang terbaik untuk kita 🤗

Kamu diberkati oleh ini? Yuk dukung pelayanan WarungSaTeKaMu

Doa [yang bisa kamu ucapin] waktu kamu lagi cuci piring

Mengubah dunia sering kita identikkan dengan melakukan hal-hal besar, dramatis, dan spektakuler. Semisal, membangun satu yayasan untuk mengentaskan kemiskinan dan kelaparan. Atau, dalam hal yang tampak lebih rohani, kita berpikir tentang lebih mendekat pada Tuhan lewat ritual-ritual tradisional seperti berpuasa, baca Alkitab, atau menenangkan diri.

Kita sangat mudah terfokus pada hal-hal yang kita anggap bisa memberi dampak terbesar pada dunia.

Namun, meskipun ini penting, hidup kita biasanya tidak selalu terdiri dari momen-momen yang spektakuler, atau bahkan yang terasa sangat rohani.

Kita lebih sering melakukan tindakan-tindakan kecil yang mungkin tidak kita hargai dan kita anggap biasa saja. Mencuci piring buat teman sekosanmu, lagi. Menyiapkan sarapan buat adikmu, atau anggota keluarga lainnya, lagi. Buang sampah, lagi.

Kita mungkin berberat hati menyelesaikan tugas-tugas ini, merasa tidak dihargai, dan berharap ada cara yang lebih asyik untuk menghabiskan waktu.

Namun, Juruselamat kita, yang mengambil rupa seorang hamba, menunjukkan kita bahwa pekerjaan yang sesungguhnya ada dalam kehidupan sehari-hari. Bagaimana kita menunjukkan kasih dan kerendahan hati melalui pelayanan yang tampak biasa dapat dipakai-Nya mengubah dunia. Bagaimana kita merespons ketika kita merasa terlalu banyak bekerja dan diremehkan adalah bagian dari pelayanan bagi-Nya.

Kamu diberkati oleh ini? Yuk dukung pelayanan WarungSaTeKaMu

Apakah kamu meremehkan Tuhan?

Pengadilan sedang berlangsung.

Jaksa penuntut umum dan terdakwanya adalah dirimu sendiri.

Dan kasusnya: apakah kamu bersalah karena meremehkan Tuhan?

Art space ini diterjemahkan dari @ymi_today.

Kamu diberkati oleh ini? Yuk dukung pelayanan WarungSaTeKaMu

Gently Reminder Buat Kamu Hari Ini

Untuk mengawali tahun yang baru ini, kiranya firman Tuhan berikut dapat menjadi harapan dan semangat baru untuk kita semua. Amin. 😇

Kamu diberkati oleh ini? Yuk dukung pelayanan WarungSaTeKaMu

3 Tanda Aku Bucin Parah!

Menyampaikan cinta nggak sama dengan memaksakan cinta🤔🤔

Kamu pernah punya pengalaman jadi bucin atau dibucinin? Share yuk!

Kamu diberkati oleh ini? Yuk dukung pelayanan WarungSaTeKaMu

Tebak-tebak Karakter Orang Diliat dari Alkitabnya~

Buku tebel yang setia mendampingi perjalanan iman kita yaa Alkitab ❤️

Kamu tipe yang baca Alkitab yang gimana nih? Yuk simak 🤩

Kamu diberkati oleh ini? Yuk dukung pelayanan WarungSaTeKaMu

5 Hal yang Bisa Bikin Hari Kamu Keep Going!

Semakin dewasa, orang-orang bilang kalau kita perlu banyak kerja keras (tak ada waktu untuk istirahat), punya list perencanaan yang super detail, dan gak boleh melakukan kesalahan.

Namun, hal-hal itu mitos. Kita hanyalah manusia biasa yang bisa cape, bikin salah, dan lain sebagainya. Justru itulah yang bikin kita menjadi manusia.

Yang terpenting, Tuhan mau kita keep going dengan berpegang terus pada-Nya 🤗

Artspace ini diterjemahkan dari YMI (@ymi_today).

Kamu diberkati oleh ini? Yuk dukung pelayanan WarungSaTeKaMu