Menjelajahi Bintang-Bintang

Senin, 15 Mei 2023

Baca: Mazmur 19:2-7

19:2 (19-3) hari meneruskan berita itu kepada hari, dan malam menyampaikan pengetahuan itu kepada malam.

19:3 (19-4) Tidak ada berita dan tidak ada kata, suara mereka tidak terdengar;

19:4 (19-5) tetapi gema mereka terpencar ke seluruh dunia, dan perkataan mereka sampai ke ujung bumi. Ia memasang kemah di langit untuk matahari,

19:5 (19-6) yang keluar bagaikan pengantin laki-laki yang keluar dari kamarnya, girang bagaikan pahlawan yang hendak melakukan perjalanannya.

19:6 (19-7) Dari ujung langit ia terbit, dan ia beredar sampai ke ujung yang lain; tidak ada yang terlindung dari panas sinarnya.

19:7 (19-8) Taurat TUHAN itu sempurna, menyegarkan jiwa; peraturan TUHAN itu teguh, memberikan hikmat kepada orang yang tak berpengalaman.

Arahkanlah matamu ke langit dan lihatlah: siapa yang menciptakan semua bintang itu dan menyuruh segenap tentara mereka keluar, sambil memanggil nama mereka sekaliannya? —Yesaya 40:26

Agar dapat menyelidiki luar angkasa dengan lebih baik, pada tahun 2021, beberapa negara bergabung untuk membuat dan meluncurkan Teleskop Antariksa James Webb, yang kemudian ditempatkan dalam jarak hampir satu juta mil dari Bumi. Teleskop tersebut sanggup melihat hingga kedalaman angkasa dan mempelajari bintang-bintang serta keajaiban semesta lainnya.

Sungguh sebuah teknologi astronomi yang sangat menakjubkan, yang jika berjalan lancar dapat menghasilkan foto dan informasi yang luar biasa mengenai angkasa luar. Namun, misi ini bukanlah sesuatu yang baru. Nabi Yesaya pernah menggambarkan upaya menyelidiki bintang-bintang, dengan berkata, “Arahkanlah matamu ke langit dan lihatlah: siapa yang menciptakan semua bintang itu dan menyuruh segenap tentara mereka keluar, sambil memanggil nama mereka sekaliannya?” (Yes. 40:26). “Malam menyampaikan pengetahuan itu kepada malam”; pengetahuan tentang Pencipta kita yang menjadikan alam semesta yang mahaluas itu (Mzm. 19:3), termasuk bintang-bintang yang tak terhitung banyaknya, yang menghiasi langit malam kita dengan cahaya mereka (ay.4).

Allah sendirilah yang menentukan banyaknya bintang yang ada: “Ia menentukan jumlah bintang-bintang dan menyebut nama-nama semuanya” (Mzm. 147:4). Saat manusia mengirimkan alat canggih untuk menjelajahi jagat raya, kita dapat menikmati hasil penemuannya dengan rasa takjub, sebab setiap penjelajahan itu mengarahkan kita kembali kepada Dia, Pencipta tata surya dan seluruh isi alam semesta. Benarlah, “langit menceritakan kemuliaan Allah” (19:2)—bintang-bintang dan semua yang ada di angkasa. —Dave Branon

WAWASAN
Bagi umat Israel kuno, Mazmur 19 menjadi pengakuan akan kuasa Yahweh dan pembelaan akan kepercayaan mereka pada Allah yang Esa. Pemazmur menunjukkan Allah sebagai pencipta dan pengendali dari para ilah bangsa-bangsa di sekitar Israel. Mazmur itu bukan semata kidung pemujaan, melainkan juga sarana pengajaran yang menolong bangsa Israel (dan juga kita) untuk meneguhkan keyakinan mereka pada kuasa dan kehadiran Allah.

Penafsir Tremper Longman menyatakan: “Pemazmur menarik perhatian kita, terutama kepada matahari, benda langit yang paling dominan. Dengan menerapkan personifikasi, penyairnya menunjukkan bahwa matahari hidup di angkasa. Di situlah Allah telah memasang kemahnya. Ayat 6 kemudian menggunakan dua perumpamaan untuk menekankan energi matahari yang intens ketika melesat di angkasa. Ini bagaikan seorang pengantin laki-laki yang keluar dari kamarnya, seperti pahlawan yang gembira memulai perjalanannya.” —J.R. Hudberg

Menjelajahi Bintang-Bintang

Bagaimana bintang-bintang dan seluruh alam semesta menceritakan tentang Allah dan kreativitas-Nya? Apa yang kamu pikirkan dan rasakan saat merenungkan kuasa-Nya?

Bapa Surgawi, terima kasih karena Engkau telah menciptakan jagat raya luar biasa yang dapat kunikmati.

Bacaan Alkitab Setahun: 2 Raja-Raja 22-23; Yohanes 4:31-54

Bagikan Konten Ini
39 replies
  1. Hendrik Hutabarat
    Hendrik Hutabarat says:

    amin amin amin amin amin 🙏🏻🙏🏻🙏🏻

  2. rico art
    rico art says:

    Bapa kami yang ada di sorga
    Dikuduskanlah namaMu
    Datanglah kerajaanMu
    Jadilah kehendakMu
    Di bumi seperti di sorga
    Berikanlah kami pada hari ini
    Makanan kami yang secukupnya
    Ampunilah kami akan kesalahan kami,
    Seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami
    Dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan
    Tetapi lepaskanlah kami daripada yang jahat
    Karena Engkaulah yang empunya kerajaan dan kuasa dan kemuliaan
    Sampai selama-lamanya.
    Amin

  3. Erna Batuwael
    Erna Batuwael says:

    Allah yang sangat luarbiasa dengan segala ciptaanNya….semua itu membuat kita takjub akan kehebatannya….Allah begitu mencintai kita sehingga kita dapat menikmati segala hasil karyaNya yang hebat,Terima kasih Tuhan….

  4. Setiawati Herawati
    Setiawati Herawati says:

    Amin trimksh bpk atas segala yg engkau ciptakan bagi seluruh anak 2 yg mengenal dan merasakan kasih atas ciptaan yg kau beri beri kami hdp boleh mengikuti setiap ke hdk dan rencanA seturut kehdk dan rencanamu bpk di dlm hdpku ya bpk haleluyah amin

  5. Sandra Ria
    Sandra Ria says:

    Terima kasih atas Renungan Firman Tuhan, Tuhan Yesus Memberkati kita semua Aminnnn 😇🙏✨

Bagikan Komentar Kamu

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *