Karya Penyelamatan Allah

Sabtu, 4 November 2023

Baca: Mazmur 40:2-5

40:2 (40-3) Ia mengangkat aku dari lobang kebinasaan, dari lumpur rawa; Ia menempatkan kakiku di atas bukit batu, menetapkan langkahku,

40:3 (40-4) Ia memberikan nyanyian baru dalam mulutku untuk memuji Allah kita. Banyak orang akan melihatnya dan menjadi takut, lalu percaya kepada TUHAN.

40:4 (40-5) Berbahagialah orang, yang menaruh kepercayaannya pada TUHAN, yang tidak berpaling kepada orang-orang yang angkuh, atau kepada orang-orang yang telah menyimpang kepada kebohongan!

40:5 (40-6) Banyaklah yang telah Kaulakukan, ya TUHAN, Allahku, perbuatan-Mu yang ajaib dan maksud-Mu untuk kami. Tidak ada yang dapat disejajarkan dengan Engkau! Aku mau memberitakan dan mengatakannya, tetapi terlalu besar jumlahnya untuk dihitung.

Dikutip dari Alkitab Terjemahan Baru Indonesia (c) LAI 1974

Ia mengangkat aku dari lobang kebinasaan, dari lumpur rawa; Ia menempatkan kakiku di atas bukit batu, menetapkan langkahku. —Mazmur 40:3

Karena tindakannya yang heroik, seorang relawan yang menunjukkan kepeduliannya dijuluki orang sebagai “malaikat pelindung”. Jake Manna sedang bekerja memasang panel surya, tetapi kemudian ikut serta dalam misi pencarian seorang bocah perempuan berusia lima tahun yang hilang. Sementara para tetangga mencari di garasi dan pekarangan, Manna mengikuti jalan setapak yang membawanya ke area hutan terdekat. Di sana ia menemukan gadis itu terbenam hingga sepinggang di dalam rawa. Dengan hati-hati Jake mengarungi lumpur dan menarik anak itu keluar. Gadis kecil yang basah tetapi tidak terluka itu berhasil dibawa Jake pulang kepada sang ibu yang merasa sangat bersyukur.

Seperti gadis kecil itu, Daud juga pernah diselamatkan. Ia “sangat menanti-nantikan” Allah untuk menanggapi seruannya meminta tolong (Mzm. 40:2). Allah pun menyelamatkannya. Dia mendengarkan Daud, memperhatikan seruannya, lalu menanggapi dengan mengangkatnya dari “lumpur rawa” yang menyulitkan (ay.3). Allah pun memberikan pijakan yang pasti bagi kehidupan Daud. Penyelamatan dari rawa kehidupan yang dialami Daud di masa lalu telah memperkuat keinginannya untuk bernyanyi memuji Allah, semakin mempercayai Allah untuk masa depannya, dan rindu membagikan kisahnya kepada orang lain (ay.4-5).

Saat bergumul menghadapi tantangan-tantangan hidup, seperti kesulitan keuangan, masalah rumah tangga, dan perasaan tidak berdaya, marilah kita berseru kepada Allah dan dengan sabar menantikan jawaban-Nya (ay.2). Dia selalu hadir, siap menolong di saat kita membutuhkan-Nya, dan memberi kita tempat yang teguh untuk berdiri. —Marvin Williams

WAWASAN
Mazmur 40 disebut sebagai mazmur Daud, tetapi kita tidak diberikan informasi lain tentang kejadian yang mendorongnya menuliskan mazmur tersebut. Namun, sejumlah pakar Alkitab menemukan makna mesianik dalam ayat 7-10 karena pemazmur menyatakan komitmennya untuk melakukan kehendak Allah—apa pun risikonya. Yesus membuat pernyataan serupa dalam Injil Yohanes: "Makanan-Ku ialah melakukan kehendak Dia yang mengutus Aku dan menyelesaikan pekerjaan-Nya” (4:34); dan “Ia, yang telah mengutus Aku, Ia menyertai Aku. Ia tidak membiarkan Aku sendiri, sebab Aku senantiasa berbuat apa yang berkenan kepada-Nya" (8:29). Komitmen Juruselamat kita dalam ayat-ayat tersebut menggemakan perkataan Daud dalam Mazmur 40:7-10. —Bill Crowder

Pernahkah Allah menyelamatkan kamu dari “lumpur rawa” yang menjerat kamu? Bagaimana penyelamatan-Nya di masa lalu mendorong kamu untuk terus percaya kepada-Nya?

Allah yang terkasih, saat aku terjebak dalam lumpur rawa, tolonglah aku untuk menantikan-Mu dengan sabar.

Bacaan Alkitab Setahun: Yeremia 32-33; Ibrani 1

Bagikan Konten Ini

Tezar P Sugito says:

4 November 2023 at 1:22 AM

.AmiN.

Rina Sihombing says:

4 November 2023 at 3:05 AM

Hanya Yesus penolong hidupku

selvia pasaribu says:

4 November 2023 at 4:56 AM

Amin

Catty Pky says:

4 November 2023 at 5:33 AM

🙏

Nur Hayati says:

4 November 2023 at 6:17 AM

amin

Yohana Gilbertha Klau says:

4 November 2023 at 6:39 AM

Amin 🙏

endang says:

4 November 2023 at 7:18 AM

Amen

rico art says:

4 November 2023 at 7:36 AM

Bapa kami yang ada di sorga
Dikuduskanlah namaMu
Datanglah kerajaanMu
Jadilah kehendakMu
Di bumi seperti di sorga
Berikanlah kami pada hari ini
Makanan kami yang secukupnya
Ampunilah kami akan kesalahan kami,
Seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami
Dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan
Tetapi lepaskanlah kami daripada yang jahat
Karena Engkaulah yang empunya kerajaan dan kuasa dan kemuliaan
Sampai selama-lamanya.
Amen