Bara Api di Atas Kepala Musuh
Selasa, 27 Juni 2023
Baca: Amsal 25:18-23
25:18 Orang yang bersaksi dusta terhadap sesamanya adalah seperti gada, atau pedang, atau panah yang tajam.
25:19 Kepercayaan kepada pengkhianat di masa kesesakan adalah seperti gigi yang rapuh dan kaki yang goyah.
25:20 Orang yang menyanyikan nyanyian untuk hati yang sedih adalah seperti orang yang menanggalkan baju di musim dingin, dan seperti cuka pada luka.
25:21 Jikalau seterumu lapar, berilah dia makan roti, dan jikalau ia dahaga, berilah dia minum air.
25:22 Karena engkau akan menimbun bara api di atas kepalanya, dan TUHAN akan membalas itu kepadamu.
25:23 Angin utara membawa hujan, bicara secara rahasia muka marah.
Dikutip dari Alkitab Terjemahan Baru Indonesia (c) LAI 1974
Berilah [seterumu] makan roti . . . Karena engkau akan menimbun bara api di atas kepalanya. —Amsal 25:21-22
Setiap hari Dan dipukuli oleh sipir penjara yang sama. Namun, Dan merasa Tuhan Yesus mendorongnya untuk mengasihi sipir itu. Jadi, suatu pagi, sebelum dipukuli lagi, Dan berkata, “Pak, kalau saya akan bertemu Bapak setiap hari seumur hidup saya, saya harap kita bisa berteman.” Sipir itu berkata, “Tidak. Kita tidak akan pernah menjadi teman.” Akan tetapi, Dan bersikeras dan mengulurkan tangannya.
Sipir itu membeku. Tubuhnya gemetar, lalu ia menggenggam tangan Dan dan tidak melepaskannya. Air mata mengaliri wajahnya. Ia berkata, “Dan, namaku Rosoc. Aku senang menjadi temanmu.” Hari itu sang sipir tidak memukuli Dan, bahkan tidak pernah melakukannya lagi.
Kitab Suci memberi tahu kita, “Jikalau seterumu lapar, berilah dia makan roti, dan jikalau ia dahaga, berilah dia minum air. Karena engkau akan menimbun bara api di atas kepalanya, dan Tuhan akan membalas itu kepadamu” (Ams. 25:21-22). Gambaran “bara api” tersebut mungkin mencerminkan ritual bangsa Mesir yang mengharuskan seorang yang bersalah menunjukkan penyesalannya dengan membawa semangkuk bara api panas di atas kepalanya. Demikian pula kebaikan kita akan membuat wajah musuh kita merah padam karena malu, sehingga mungkin saja mereka dibawa kepada pertobatan.
Siapa yang kamu anggap sebagai musuh? Adakah seseorang yang tidak kamu sukai? Dan mendapati bahwa kebaikan Kristus berkuasa mengubah hati siapa pun—hati musuh dan hatinya sendiri. Kita juga bisa mengalaminya. —Mike Wittmer
WAWASAN
Ayat pertama dari Amsal 25 memberi tahu kita bahwa amsal di pasal 25–29 adalah “amsal-amsal Salomo yang dikumpulkan pegawai-pegawai Hizkia, raja Yehuda.” Anda mungkin ingat bahwa Hizkia adalah raja baik yang berperang melawan penyembahan berhala dan bangsa Asyur serta memimpin rakyatnya untuk mengikut Allah (2 Raja-Raja 18:1-8).
Berbagai bagian dari Kitab Amsal (termasuk bacaan hari ini) biasanya tidak mempunyai tema yang jelas. Amsal-amsal tersebut hanya berupa “kumpulan” kata-kata hikmat yang menuntun hidup kita. Jadi, menarik untuk dicatat bahwa dari lima perkataan bijak dalam 25:18-23, empat di antaranya memperingatkan akibat buruk dari perilaku yang tidak bijaksana (ay.18,19,20,23). Perbuatan-perbuatan jahat seperti itu kemungkinan besar akan menciptakan permusuhan. Kata-kata bijak di ayat 21-22 sangat kontras dengan peringatan terhadap tindakan yang tidak bijak (atau jahat). —Tim Gustafson

Tindakan murah hati apa yang dapat kamu lakukan hari ini untuk “menimbun bara api” di atas kepala musuh kamu? Bagaimana kamu akan berdoa secara khusus bagi mereka?
Tuhan Yesus, aku memuji Engkau sebab kebaikan-Mu membawaku kepada pertobatan dan mengilhamiku untuk rajin berbuat baik kepada musuh-musuhku.
Bacaan Alkitab Setahun: Ayub 8-10; Kisah Para Rasul 8:26-40
Amin
amin amin amin amin amin 🙏🏻🙏🏻🙏🏻
Aminnn
Amin
Terima kasih kak atas renungannya 🙏🏻
amien, terima kasih Tuhan
Amin
Aminnnnn
amin
Amien 🙏
Amen😇😇
Amin ðŸ™ðŸ˜‡
Amin
Amin
Amen.
Bapa kami yang ada di sorga
Dikuduskanlah namaMu
Datanglah kerajaanMu
Jadilah kehendakMu
Di bumi seperti di sorga
Berikanlah kami pada hari ini
Makanan kami yang secukupnya
Ampunilah kami akan kesalahan kami,
Seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami
Dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan
Tetapi lepaskanlah kami daripada yang jahat
Karena Engkaulah yang empunya kerajaan dan kuasa dan kemuliaan
Sampai selama-lamanya.
Amen
Amin
Amin
amin…
Amin
Amin
Aminnn?
Amin.
Amin. Terima kasih Tuhan Yesus untuk cinta kasih yang luar biasa sampai detik ini😇
Amen
.AmiN.
Amin
amin
amin Tuhan Yesus sangat baik
amin
Terima kasih Tuhan Yesus 🙏🤍
Amin
Amin
Amin, Terpujilah nama Tuhan
Seringkali firman itu datang disituasi yang saat ini kita rasakan dan alami. Thankyou God sdh menjadi Reminder🤍
Amin.amin.amin. semoga kita menjadi pribadi pembawa berkat. God bless
Bapa bantu saya agar terus mengasihi musuh saya. Amin
Amin 😇ðŸ™
AMEN PUJI TUHAN
amin
Aminn