Hidup Abadi
Selasa, 2 Mei 2023
Baca: Yohanes 17:3-12
17:3 Inilah hidup yang kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus.
17:4 Aku telah mempermuliakan Engkau di bumi dengan jalan menyelesaikan pekerjaan yang Engkau berikan kepada-Ku untuk melakukannya.
17:5 Oleh sebab itu, ya Bapa, permuliakanlah Aku pada-Mu sendiri dengan kemuliaan yang Kumiliki di hadirat-Mu sebelum dunia ada.
17:6 Aku telah menyatakan nama-Mu kepada semua orang, yang Engkau berikan kepada-Ku dari dunia. Mereka itu milik-Mu dan Engkau telah memberikan mereka kepada-Ku dan mereka telah menuruti firman-Mu.
17:7 Sekarang mereka tahu, bahwa semua yang Engkau berikan kepada-Ku itu berasal dari pada-Mu.
17:8 Sebab segala firman yang Engkau sampaikan kepada-Ku telah Kusampaikan kepada mereka dan mereka telah menerimanya. Mereka tahu benar-benar, bahwa Aku datang dari pada-Mu, dan mereka percaya, bahwa Engkaulah yang telah mengutus Aku.
17:9 Aku berdoa untuk mereka. Bukan untuk dunia Aku berdoa, tetapi untuk mereka, yang telah Engkau berikan kepada-Ku, sebab mereka adalah milik-Mu
17:10 dan segala milik-Ku adalah milik-Mu dan milik-Mu adalah milik-Ku, dan Aku telah dipermuliakan di dalam mereka.
17:11 Dan Aku tidak ada lagi di dalam dunia, tetapi mereka masih ada di dalam dunia, dan Aku datang kepada-Mu. Ya Bapa yang kudus, peliharalah mereka dalam nama-Mu, yaitu nama-Mu yang telah Engkau berikan kepada-Ku, supaya mereka menjadi satu sama seperti Kita.
17:12 Selama Aku bersama mereka, Aku memelihara mereka dalam nama-Mu, yaitu nama-Mu yang telah Engkau berikan kepada-Ku; Aku telah menjaga mereka dan tidak ada seorangpun dari mereka yang binasa selain dari pada dia yang telah ditentukan untuk binasa, supaya genaplah yang tertulis dalam Kitab Suci.
Dikutip dari Alkitab Terjemahan Baru Indonesia (c) LAI 1974
Inilah hidup yang kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus. —Yohanes 17:3
“Jangan takut mati, Winnie,” kata Angus Tuck, “takutlah dengan kehidupan yang tak dihidupi.” Kutipan tersebut, yang berasal dari buku yang difilmkan, Tuck Everlasting (Tuck yang Abadi), jadi menarik karena diucapkan oleh Angus yang tidak dapat mati. Dalam cerita itu, keluarga Tuck merupakan makhluk abadi. Karena jatuh cinta kepada Winnie, Jesse Tuck yang masih muda memohon agar gadis itu mencari keabadian supaya mereka dapat bersama selamanya. Namun, Angus yang bijak mengerti bahwa hidup abadi saja tidak akan mendatangkan kepuasan.
Budaya kita mengatakan bahwa kita baru benar-benar bahagia apabila kita sehat, muda, dan energik selamanya. Sesungguhnya, kepuasan kita tidak diperoleh dari semua itu. Sebelum disalibkan, Tuhan Yesus berdoa untuk murid-murid-Nya dan untuk umat-Nya di masa depan. Dia berkata, “Inilah hidup yang kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus” (Yoh. 17:3). Kepuasan dalam hidup berasal dari hubungan kita dengan Allah melalui iman kepada Yesus Kristus. Dialah pengharapan kita untuk masa depan dan sukacita kita untuk masa kini.
Yesus berdoa agar murid-murid-Nya menerapkan pola hidup yang baru: menuruti Allah (ay.6), percaya bahwa Yesus telah diutus oleh Allah Bapa (ay.8), dan menjadi satu (ay.11). Sebagai orang percaya, kita menantikan kehidupan yang kekal di masa depan bersama-Nya. Namun, selama masih hidup di bumi, kita dapat “mempunyai hidup . . . dalam segala kelimpahan” (Yoh. 10:10) yang Dia janjikan, saat ini juga. —KAREN PIMPO
WAWASAN
Doa Yesus dalam Yohanes 17 menggemakan tema yang dicantumkan di awal Injil tersebut: hidup kekal dialami melalui Kristus, Firman Allah (1:1,4; lihat 3:16). Di sepanjang Injil Yohanes, kita melihat bahwa adanya suatu kesatuan yang tidak terpisahkan antara Allah dan Yesus. Mengenal Kristus berarti mengenal Allah (1:14,18). Yohanes 17:3 membuat hubungan itu menjadi jelas: “Inilah hidup yang kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus.” Melalui Kristus, orang-orang percaya dibawa oleh Roh Kudus untuk mengalami hidup yang kaya, penuh sukacita, dan abadi dari Allah Tritunggal (Bapa, Anak, dan Roh Kudus). —Monica La Rose

Di mana kamu menemukan sukacita dan kepuasan dalam hidup ini? Apa buktinya kamu sudah memiliki kehidupan baru dalam Kristus?
Tuhan Yesus, tolonglah aku menyadari dan menghargai hidup berkelimpahan yang telah Engkau anugerahkan bagiku.
Bacaan Alkitab Setahun: 1 Raja-raja 12-13; Lukas 22:1-20
Amin
Amin…
amin amin amin amin amin ðŸ™ðŸ»ðŸ™ðŸ»ðŸ™ðŸ»
sangat luar biasa Firman Tuhan hari ini
AminðŸ™
Amin
amin
Amin
Amin Tuhan yesus memberkatiðŸ™
Amin
Amin
aminnnn 😇😇ðŸ™
Amin
Amin
amin.
amin
Amin
Bapa kami yang ada di sorga
Dikuduskanlah namaMu
Datanglah kerajaanMu
Jadilah kehendakMu
Di bumi seperti di sorga
Berikanlah kami pada hari ini
Makanan kami yang secukupnya
Ampunilah kami akan kesalahan kami,
Seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami
Dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan
Tetapi lepaskanlah kami daripada yang jahat
Karena Engkaulah yang empunya kerajaan dan kuasa dan kemuliaan
Sampai selama-lamanya.
Amin
Terima kasih Tuhan atas banyak berkat yang selalu Engkau limpahkan kepada kami hari lepas hari , pimpin kami dimanapun kami berada ya Tuhan serta tolong kami, Amin
Amin.
Amin
ðŸ™
Amen
Amin
amin
Amin😇
Amin😇
Amiim ðŸ™ðŸ™ðŸ™
Amin
Benar Tuhan, terima kasih untuk selalu menyertai tiap langkah hidupku, amin.
Amin ðŸ™
Amin
Semoga Tuhan Memberkati kita semua 😇🩷
Amin
aminn
Amin
Amin
amien
Terima kasih atas Renungan Firman Tuhan hari ini, Tuhan Yesus Memberkati kita semua Aminnn 😇ðŸ™âœ¨
Amin
Amin
.AmiN.
amin
haleluya tuhan 💖😇
walau tidak berkelimpahan, tapi cukup dan selalu tepat pada waktunya. God is good
Amin
Terimakasih untuk Firmannya🙠GBU😇ðŸ™
Menyadari kasih Tuhan dalam hidup kita. Amin.
AMIN TUHAN YESUS BAIK
Amin 😇