Meringankan Beban

Jumat, 9 Desember 2022

Baca: Galatia 6 : 1 – 10

6:1 Saudara-saudara, kalaupun seorang kedapatan melakukan suatu pelanggaran, maka kamu yang rohani, harus memimpin orang itu ke jalan yang benar dalam roh lemah lembut, sambil menjaga dirimu sendiri, supaya kamu juga jangan kena pencobaan.

6:2 Bertolong-tolonganlah menanggung bebanmu! Demikianlah kamu memenuhi hukum Kristus.

6:3 Sebab kalau seorang menyangka, bahwa ia berarti, padahal ia sama sekali tidak berarti, ia menipu dirinya sendiri.

6:4 Baiklah tiap-tiap orang menguji pekerjaannya sendiri; maka ia boleh bermegah melihat keadaannya sendiri dan bukan melihat keadaan orang lain.

6:5 Sebab tiap-tiap orang akan memikul tanggungannya sendiri.

6:6 Dan baiklah dia, yang menerima pengajaran dalam Firman, membagi segala sesuatu yang ada padanya dengan orang yang memberikan pengajaran itu.

6:7 Jangan sesat! Allah tidak membiarkan diri-Nya dipermainkan. Karena apa yang ditabur orang, itu juga yang akan dituainya.

6:8 Sebab barangsiapa menabur dalam dagingnya, ia akan menuai kebinasaan dari dagingnya, tetapi barangsiapa menabur dalam Roh, ia akan menuai hidup yang kekal dari Roh itu.

6:9 Janganlah kita jemu-jemu berbuat baik, karena apabila sudah datang waktunya, kita akan menuai, jika kita tidak menjadi lemah.

6:10 Karena itu, selama masih ada kesempatan bagi kita, marilah kita berbuat baik kepada semua orang, tetapi terutama kepada kawan-kawan kita seiman.

Bertolong-tolonganlah menanggung bebanmu! Demikianlah kamu memenuhi hukum Kristus. [ ] —Galatia 6:2

Ketika para wanita dalam kelompok pendalaman Alkitab kami yang baru terbentuk menghadapi serangkaian tragedi, kami pun membagikan pengalaman pribadi kami kepada satu sama lain secara mendalam. Ada yang kehilangan ayah, ada yang merasakan pedihnya menghadapi ulang tahun pernikahan setelah bercerai, ada pula yang melahirkan anak yang tuli total, dan yang lain harus melarikan anak ke IGD. Semua itu adalah pengalaman yang terlalu berat untuk dilalui siapa saja seorang diri. Kerapuhan masing-masing dari kami menjadikan semua orang lebih terbuka. Kami menangis dan berdoa bersama, sehingga kami yang tadinya tidak saling mengenal ini akhirnya menjadi teman-teman dekat, hanya dalam waktu beberapa minggu.

Sebagai bagian dari satu tubuh yang disebut gereja, para pengikut Yesus dapat hadir untuk mendampingi orang-orang yang sedang menderita dengan cara yang personal dan mendalam. Ikatan persaudaraan kita sebagai saudara-saudari dalam Kristus tidaklah tergantung pada berapa lama kita sudah saling mengenal atau adanya kesamaan di antara kita. Sebaliknya, kita melakukan apa yang Paulus perintahkan: “Bertolong-tolonganlah menanggung bebanmu!” (Gal. 6:2). Dengan bersandar pada kekuatan Allah, kita mendengarkan, berempati, menolong semampunya, dan juga berdoa. Kita dapat selalu berusaha untuk “berbuat baik kepada semua orang, tetapi terutama kepada kawan-kawan kita seiman” (ay.10). Paulus berkata bahwa ketika kita melakukannya, kita memenuhi hukum Kristus (ay.2), yaitu mengasihi Allah dan mengasihi sesama kita seperti diri kita sendiri. Beban kehidupan bisa terasa berat, tetapi Dia telah memberikan kepada kita keluarga rohani untuk meringankan beban tersebut. —Karen Pimpo

WAWASAN
Rasul Paulus mendorong orang-orang percaya untuk melayani “seorang akan yang lain oleh kasih” (Galatia 5:13), suatu gaya hidup yang hanya dimungkinkan oleh ketergantungan terus-menerus kepada Roh Kudus (ay.16-18,22-26). Galatia 6:1-10 memberikan bimbingan praktis tentang cara menerapkan hidup yang dipimpin oleh Roh Kudus. Paulus berfokus kepada tanggung jawab bersama (dari komunitas orang percaya) dan tanggung jawab pribadi (masing-masing orang). Misalnya, komunitas iman berusaha untuk menegur dan memulihkan seseorang yang tertangkap berbuat dosa, sementara masing-masing orang percaya harus selalu waspada dengan “menjaga diri [mereka] sendiri” (ay.1). Demikian juga, sebagai kelompok yang berbagi hidup bersama, komunitas orang percaya dapat “saling membantu menanggung beban” (ay.2 BIS), sementara setiap pribadi bertanggung jawab untuk “menguji pekerjaannya sendiri” dan “memikul tanggungannya sendiri” (ay.4-5). Paulus mengundang komunitas iman untuk bersama-sama melayani masyarakat luas maupun bertanggung jawab secara pribadi, agar mereka dapat “berbuat baik kepada semua orang” (ay.10). —Monica La Rose

Meringankan Beban

Siapa yang sedang menderita di sekitar kamu? Bagaimana kamu dapat meringankan beban mereka hari ini?

Ya Allah, terima kasih, Engkau telah berjalan bersamaku dalam segala hal yang kuhadapi. Tolonglah aku mengasihi sesamaku hari ini seperti cara-Mu mengasihiku.

Bacaan Alkitab Setahun: Daniel 11 – 12; Yudas

Bagikan Konten Ini
47 replies
  1. rico art
    rico art says:

    Terimakasih Tuhan atas banyak berkat yang selalu Engkau limpahkan kepada kami hari lepas hari, pimpin dan kuatkanlah kami dimanapun kami berada ya Tuhan serta tolong kami, sembuhkan juga orang orang disekitar kami dari segala macam Penyakit akibat dari pandemi ini ya Tuhan serta beri kekuatan kepada yang terkena bencana, kami menyerahkan segala rencana kehidupan kami kedalam TanganMu saja ya Tuhan biarlah KehendakMu yang terjadi, terpuji lah NamaMu kekal selamanya, amin

  2. Setiawati Herawati
    Setiawati Herawati says:

    Amin ya bpk beri kami kempuan untk bisa mengasihi sesama seperti ngkau sdh mengasihi sehingga menjadi berkat bagi bnyk org merasa kan akan kasihmu yg dasyat dan ajaib ya bpk ku amin

  3. Brian Talenta
    Brian Talenta says:

    Amin. Terimakasih Allah Bapa yang Maha Baik.🙏🙏🙏😇😇😇

  4. Natasya Rambu
    Natasya Rambu says:

    Terima kasih Tuhan Yesus. Bebrpa hari lalu ada orng tdk brtanggung jawab mnyrbarkan dta pribadi sy dan mnduh saya menipu lalu memnta uang di kontak2 WA saya, sy di Caci maki oleh no baru, sy mrsa kaget dan sdih bagimna mungkin ada orng sprti ini. Lalu sy berdoa sungguh luar biasa kuasa Tuhan, orng2 yang mnror sy sdh brkurang sampe tdi masih stu no baru WA saya menangih uang, sy tidak ambil pusng karena sy mersa benar sama sekali tidak berhutang.

Bagikan Komentar Kamu

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *