Menyalakan Lilin
Jumat, 2 September 2022
Baca: Lukas 12:35-40
12:35 “Hendaklah pinggangmu tetap berikat dan pelitamu tetap menyala.
12:36 Dan hendaklah kamu sama seperti orang-orang yang menanti-nantikan tuannya yang pulang dari perkawinan, supaya jika ia datang dan mengetok pintu, segera dibuka pintu baginya.
12:37 Berbahagialah hamba-hamba yang didapati tuannya berjaga-jaga ketika ia datang. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya ia akan mengikat pinggangnya dan mempersilakan mereka duduk makan, dan ia akan datang melayani mereka.
12:38 Dan apabila ia datang pada tengah malam atau pada dinihari dan mendapati mereka berlaku demikian, maka berbahagialah mereka.
12:39 Tetapi ketahuilah ini: Jika tuan rumah tahu pukul berapa pencuri akan datang, ia tidak akan membiarkan rumahnya dibongkar.
12:40 Hendaklah kamu juga siap sedia, karena Anak Manusia datang pada saat yang tidak kamu sangkakan.”
Dikutip dari Alkitab Terjemahan Baru Indonesia (c) LAI 1974
Hendaklah pinggangmu tetap berikat dan pelitamu tetap menyala. —Lukas 12:35
Saat itu tengah hari, tetapi matahari tidak terlihat. Hari yang dikenal dengan sebutan “Hari Kegelapan di New England” itu dimulai pada pagi hari tanggal 19 Mei 1780, dan berlangsung berjam-jam lamanya. Penyebabnya kemungkinan awan asap tebal dari kebakaran hutan di Kanada, tetapi saat itu banyak yang mengira bahwa hari penghakiman akhir telah tiba.
Senat negara bagian Connecticut sedang mengadakan sidang, dan ketika beberapa anggota mempertimbangkan untuk menunda sidang, anggota bernama Abraham Davenport berkata, “Saya menolak menunda sidang. Hari penghakiman bisa saja tiba, bisa pula tidak. Jika tidak, tak ada alasan untuk menunda sidang; tetapi jika hari itu memang tiba, saya memilih untuk didapati sedang melakukan tugas saya. Karena itu, saya minta lilinnya dinyalakan.”
Keinginan Davenport untuk didapati dalam kesetiaannya melakukan pekerjaan yang telah Allah berikan pada saat Yesus datang kembali tersebut menggambarkan kata-kata Yesus: “Hendaklah pinggangmu tetap berikat dan pelitamu tetap menyala. Dan hendaklah kamu sama seperti orang-orang yang menanti-nantikan tuannya yang pulang dari perkawinan, supaya jika ia datang dan mengetok pintu, segera dibuka pintu baginya. Berbahagialah hamba-hamba yang didapati tuannya berjaga-jaga ketika ia datang” (Luk. 12:35-37).
Sungguh baik untuk selalu melayani Juruselamat kapan saja, siang atau malam. Meski kegelapan menyusup, janji-janji-Nya bagi semua orang yang menantikan-Nya akan tetap teguh. Seperti lilin dalam kegelapan, kiranya terang kita “bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat” (Mat. 5:16), mengasihi, dan melayani Allah juga. —JAMES BANKS
WAWASAN
Dalam Lukas 12:35-40, Yesus menggunakan dua gambaran dari dunia kuno untuk menekankan betapa penting para pengikut-Nya siap menyambut kedatangan-Nya kembali. Ayat 35 menolong kita membayangkan apa yang Kristus ajarkan dalam gambaran pertama: “Hendaklah pinggangmu tetap berikat”. Hamba-hamba yang mengharapkan kembalinya tuan mereka harus selalu siap siaga dan waspada, kapan pun ia kembali (ay.38). Upah kesiapan itu cukup mengejutkan, karena terjadi pembalikan peran—para hamba dinyatakan “berbahagia” (makarios, ay.37-38). Ini kata yang sama dengan yang digunakan Yesus untuk menggambarkan para pengikut-Nya di dalam Ucapan Bahagia (Matius 5:2-12; Lukas 6:20-23). Tuan rumah menjadi fokus dari ilustrasi kesiapan yang kedua; mereka harus selalu waspada supaya pencuri tidak masuk ke dalam rumah mereka. Pengajaran bagi orang percaya pun jelas: siap sedialah selalu. —Arthur Jackson

Apa yang akan kamu lakukan secara berbeda jika kamu tahu Tuhan Yesus akan datang besok? Bagaimana kamu dapat memancarkan terang-Nya hari ini?
Datanglah segera, ya Tuhan Yesus! Aku berdoa, kiranya Engkau mendapatiku siap pada hari itu, dan biarlah hidupku sekarang dapat membawa orang lain kepada-Mu.
Bacaan Alkitab Setahun: Mazmur 137-139; 1 Korintus 13
amin,,,
Amin
aminn aminn aminn aminn aminn ðŸ™ðŸ™ðŸ™
Amin…
Amin
Amin
Amin
Amin
aminnnn😇😇😇
Terimakasih atas renungannya:) Tuhan Yesus Memberkati
Terimakasih atas renungannya:) Tuhan Yesus Memberkati
Amin
amin
Amin
Terimakasih Tuhan atas banyak berkat yang selalu Engkau limpahkan kepada kami hari lepas hari, pimpin dan kuatkanlah kami dimanapun kami berada ya Tuhan serta tolong kami, sembuh kan juga orang orang disekitar kami dari segala macam penyakit akibat dari pandemi ini ya Tuhan, serta beri kekuatan kepada yang terkena bencana, kami menyerah kan segala rencana kehidupan kami kedalam TanganMu saja ya Tuhan biarlah KehendakMu yang terjadi, terpujilah NamaMu kekal selamanya, amin
Amin
aminn..
Amin🤗
amin
Amin😇ðŸ™
Ketika kita sudah memiliki hidup baru dan mencerminkan karakter Yesus setiap hari; maka kita tidak akan kuatir apapun yang terjadi. Justru, hati penuh sukacita menyambut sang juru selamat.
Amin
Amin
AMIN
Amin ðŸ¤
amen
aminnnnn
Amin
AMEN TUHAN YESUS
thanks God, amen
.AmiN.
Amin
amin jadikan kami ya hpk hdp menjadikan berkat bagi bnyk org untk memuji ke mulyaan mu ya bpk amin,,,,
Amin
Amin