Kompas Milik Allah

Selasa, 21 Desember 2021

Baca: Mazmur 119:105-112

119:105 Firman-Mu itu pelita bagi kakiku dan terang bagi jalanku.

119:106 Aku telah bersumpah dan aku akan menepatinya, untuk berpegang pada hukum-hukum-Mu yang adil.

119:107 Aku sangat tertindas, ya TUHAN, hidupkanlah aku sesuai dengan firman-Mu.

119:108 Kiranya persembahan sukarela yang berupa puji-pujian berkenan kepada-Mu, ya TUHAN, dan ajarkanlah hukum-hukum-Mu kepadaku.

119:109 Aku selalu mempertaruhkan nyawaku, namun Taurat-Mu tidak kulupakan.

119:110 Orang-orang fasik telah memasang jerat terhadap aku, tetapi aku tidak sesat dari titah-titah-Mu.

119:111 Peringatan-peringatan-Mu adalah milik pusakaku untuk selama-lamanya, sebab semuanya itu kegirangan hatiku.

119:112 Telah kucondongkan hatiku untuk melakukan ketetapan-ketetapan-Mu, untuk selama-lamanya, sampai saat terakhir.

Firman-Mu itu pelita bagi kakiku dan terang bagi jalanku. —Mazmur 119:105

Pada Perang Dunia II, Waldemar Semenov bertugas sebagai insinyur junior di kapal SS Alcoa Guide. Suatu hari, kapal selam Jerman muncul dan menembaki kapalnya dalam posisi kira-kira 483 km dari perairan Carolina Utara. Alcoa Guide terkena tembakan, terbakar, lalu tenggelam. Semenov dan krunya menurunkan sekoci, dan dengan petunjuk kompas berlayar menuju jalur lalu lintas kapal. Tiga hari kemudian, pesawat patroli melihat sekoci mereka dan kapal USS Broome mengevakuasi mereka keesokan harinya. Berkat kompas tersebut, Semenov dan dua puluh enak awak kapal lainnya diselamatkan.

Pemazmur mengingatkan umat Allah bahwa mereka diperlengkapi dengan kompas kehidupan, yakni Alkitab. Ia mengibaratkan Kitab Suci sebagai “pelita” (Mzm. 119:105) yang menyediakan cahaya untuk menerangi jalan kehidupan bagi mereka yang mencari Allah. Saat pemazmur terombang-ambing dalam arus kehidupan, ia tahu Allah dapat menggunakan Kitab Suci untuk memperlihatkan arah rohani dan menolongnya untuk selamat. Ia berdoa agar Allah mengirimkan terang-Nya untuk menuntunnya dalam hidup hingga tiba dengan aman di tempat kediaman-Nya yang kudus (43:3).

Sebagai orang percaya, saat kita kehilangan arah, Allah dapat memandu kita dengan kehadiran Roh Kudus dan tuntunan firman-Nya dalam Kitab Suci. Kiranya Allah mengubah hati dan pikiran kita saat kita membaca Alkitab, mempelajarinya, dan mengikuti hikmat yang terkandung di dalamnya. —Marvin Williams

WAWASAN
Mazmur 119 adalah puisi akrostik yang menggunakan dua puluh dua huruf yang berurutan dari abjad Ibrani. Setiap baris dari bait pertama (ay. 1-8) dimulai dengan huruf pertama Aleph; ayat 9-16 dimulai dengan Beth, huruf kedua; dan seterusnya. Pola itu digunakan sebagai alat untuk menghafal sajak tersebut. Dalam bacaan kita hari ini (ay. 105-112), setiap baris dimulai dengan Nun. Meski pemazmur dicemooh dan diancam karena mempercayai perintah Allah, ia tidak gentar dan memutuskan tetap berkomitmen sepenuhnya untuk mengetahui dan berpegang pada hukum-hukum Allah. Di tengah kesulitan hidup dan bahaya, ia menegaskan bahwa Kitab Suci adalah jaminannya—pelita yang menerangi jalan Allah dan terang yang memberinya petunjuk tentang bagaimana menghadapi kenyataan hidup yang gelap. Penulis percaya ketetapan-ketetapan Allah akan memperbarui dan memberinya kekuatan (ay. 107). Peringatan-peringatan Allah adalah milik pusakanya dan kegirangan hatinya. (ay. 111). —K.T. Sim

Kompas Milik Allah

Pernahkah kamu mengalami bagaimana satu ayat atau perikop Alkitab menjadi kompas kehidupan kamu baru-baru ini? Pernahkah kamu tergoda untuk tidak mengindahkan arahan dari kompas yang diberikan firman Tuhan?

Tuhan Yesus, terima kasih untuk hikmat Kitab Suci yang senantiasa membawaku kembali saat aku kehilangan arah.

Bacaan Alkitab Setahun: Mikha 4-5; Wahyu 12

Bagikan Konten Ini
38 replies
  1. Serda Rajagukguk
    Serda Rajagukguk says:

    puji Tuhan 🙏
    Firman Tuhan itu yg menjadi terang, pelita dan kompas dlm hidup kita🙏👍

  2. rico art
    rico art says:

    Terimakasih Tuhan atas banyak berkat yang selalu Engkau limpahkan kepada kami hari lepas hari, pimpin dan kuatkanlah kami dimanapun kami berada ya Tuhan serta tolong kami, sembuhkan juga orang – orang disekitar kami dari segala macam penyakit akibat dari pandemi ini ya Tuhan, serta beri kekuatan kepada yang terkena bencana, kami menyerahkan segala rencana kehidupan kami kedalam tangan Mu saja ya Tuhan, biarlah kehendakMu yang terjadi, terpujilah NamaMu kekal selamanya, amin

  3. Dian Pratiwi
    Dian Pratiwi says:

    Mazmur 119:105 Firman-Mu itu pelita bagi kakiku dan terang bagi jalanku.❤️
    Terimakasih untuk sate hari ini, Tuhan Yesus memberkati, amin❤️

  4. David Farelly
    David Farelly says:

    Amin. Tuhan Yesus Kristus memberkati dan menyertai kita sekalian Haleluya Amin 🔥🛐✝️

Bagikan Komentar Kamu

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *