Pemeliharaan Allah

Selasa, 24 Agustus 2021

Baca: Kejadian 1:11-13,29-30

1:11 Berfirmanlah Allah: “Hendaklah tanah menumbuhkan tunas-tunas muda, tumbuh-tumbuhan yang berbiji, segala jenis pohon buah-buahan yang menghasilkan buah yang berbiji, supaya ada tumbuh-tumbuhan di bumi.” Dan jadilah demikian.

1:12 Tanah itu menumbuhkan tunas-tunas muda, segala jenis tumbuh-tumbuhan yang berbiji dan segala jenis pohon-pohonan yang menghasilkan buah yang berbiji. Allah melihat bahwa semuanya itu baik.

1:13 Jadilah petang dan jadilah pagi, itulah hari ketiga.

1:29 Berfirmanlah Allah: “Lihatlah, Aku memberikan kepadamu segala tumbuh-tumbuhan yang berbiji di seluruh bumi dan segala pohon-pohonan yang buahnya berbiji; itulah akan menjadi makananmu.

1:30 Tetapi kepada segala binatang di bumi dan segala burung di udara dan segala yang merayap di bumi, yang bernyawa, Kuberikan segala tumbuh-tumbuhan hijau menjadi makanannya.” Dan jadilah demikian.

Dikutip dari Alkitab Terjemahan Baru Indonesia (c) LAI 1974

Perhatikanlah bunga bakung di ladang . . . tidakkah Ia akan terlebih lagi mendandani kamu? —Matius 6:28,30

Kami menjelajah semakin jauh ke dalam hutan, dan semakin menjauhi desa tempat kami menetap di provinsi Yunnan, Tiongkok. Sekitar satu jam kemudian, kami mendengar suara gemuruh air yang memekakkan telinga. Kami pun mempercepat langkah hingga tiba di suatu tempat terbuka dan disambut oleh pemandangan indah berupa air terjun berwarna putih yang berjatuhan di atas bebatuan abu-abu. Pemandangan yang spektakuler!

Pemandu kami, yang tinggal di desa yang kami tinggalkan satu jam sebelumnya tadi, memutuskan bahwa kami harus piknik di situ. Sungguh ide yang bagus, tetapi mana makanannya? Kami tidak membawa makanan apa-apa. Teman-teman saya menghilang dan masuk ke dalam hutan, lalu kembali dengan membawa berbagai macam buah-buahan dan sayur-sayuran, bahkan beberapa ekor ikan. Salah satu jenis tumbuhan liar mirip seledri yang dinamakan shuixiangcai terlihat aneh dengan bunga-bunga kecilnya berwarna ungu, tetapi kami mendapati rasanya enak sekali!

Saya diingatkan bahwa alam ciptaan menyatakan pemeliharaan Allah yang amat luar biasa. Kita bisa melihat bukti kemurahan hati-Nya dalam “segala jenis tumbuh-tumbuhan yang berbiji dan segala jenis pohon-pohonan yang menghasilkan buah yang berbiji” (Kej. 1:12). Allah telah menciptakan “segala tumbuh-tumbuhan yang berbiji . . . dan segala pohon-pohonan yang buahnya berbiji” (ay.29) untuk menjadi makanan kita.

Apakah adakalanya kamu merasa sulit percaya bahwa Allah dapat memenuhi kebutuhan kamu? Cobalah berjalan-jalan di alam. Biarkan apa yang kamu lihat mengingatkan kamu tentang kata-kata Yesus yang memberikan kepastian: “Janganlah kamu kuatir dan berkata: Apakah yang akan kami makan? Apakah yang akan kami minum? . . . Bapamu yang di sorga tahu, bahwa kamu memerlukan semuanya itu” (Mat. 6:31-32). —POH FANG CHIA

WAWASAN
Selain catatan tentang Penciptaan di Kejadian 1 dan 2, kita dapat menemukan beberapa bagian dalam Alkitab yang menggambarkan Allah sebagai Pencipta dan Pemelihara. Mazmur 8 menyebutkan tentang karya Allah dalam penciptaan dan pemeliharaan-Nya atas manusia: “Jika aku melihat langit-Mu, buatan jari-Mu, bulan dan bintang-bintang yang Kautempatkan: apakah manusia, sehingga Engkau mengingatnya? Apakah anak manusia, sehingga Engkau mengindahkannya?” (ay.4-5). Dalam Ayub 38-39, Allah menyebutkan banyak makhluk dan beragam keajaiban lain yang Dia ciptakan dan pelihara. Mazmur 104 menggambarkan Allah “membentangkan langit seperti tenda” (ay.2) dan menyatakan, “Semuanya menantikan Engkau, supaya diberikan makanan pada waktunya” (ay.27). Perjanjian Baru menggambarkan Yesus sebagai Pencipta (Yohanes 1:1-3; 1 Korintus 8:6; Kolose 1:15-17). —Alyson Kieda

Bagaimana Allah telah memelihara kamu di masa lalu? Bagaimana kamu dapat terus mengandalkan pemeliharaan-Nya saat ini?

Bapa yang penuh kasih, Engkaulah pemelihara hidup kami yang murah hati. Tolonglah aku untuk mempercayai-Mu untuk segala kebutuhanku.

Bacaan Alkitab Setahun: Mazmur 116–118; 1 Korintus 7:1-19

Bagikan Konten Ini