Dihapus Sampai Bersih
Senin, 11 Maret 2019
Baca: Yesaya 43:25; 44:21-23
43:25 Aku, Akulah Dia yang menghapus dosa pemberontakanmu oleh karena Aku sendiri, dan Aku tidak mengingat-ingat dosamu.
44:21 Ingatlah semuanya ini, hai Yakub, sebab engkaulah hamba-Ku, hai Israel. Aku telah membentuk engkau, engkau adalah hamba-Ku; hai Israel, engkau tidak Kulupakan.
44:22 Aku telah menghapus segala dosa pemberontakanmu seperti kabut diterbangkan angin dan segala dosamu seperti awan yang tertiup. Kembalilah kepada-Ku, sebab Aku telah menebus engkau!
44:23 Bersorak-sorailah, hai langit, sebab TUHAN telah bertindak, bertempiksoraklah, hai rahim bumi! Bergembiralah dengan sorak-sorai, hai gunung-gunung, hai hutan serta segala pohon di dalamnya! Sebab TUHAN telah menebus Yakub, dan Ia telah memperlihatkan keagungan-Nya dalam hal Israel.
Dikutip dari Alkitab Terjemahan Baru Indonesia (c) LAI 1974
Aku telah menghapus segala dosa pemberontakanmu seperti kabut diterbangkan angin dan segala dosamu seperti awan yang tertiup. —Yesaya 44:22
Saat menciptakan penghapus pensil, insinyur Inggris bernama Edward Nairne awalnya menggunakan sepotong roti. Pada tahun 1770, kulit roti tawar digunakan untuk menghapus tulisan di kertas. Namun, tanpa sengaja, Nairne mengambil lembaran karet lateks dan mendapati bahwa ternyata karet bisa menghapus tulisan, meninggalkan “remah-remah” karet yang mudah dibersihkan dengan tangan.
Kesalahan kita yang terburuk pun dapat dihapus, karena Tuhan Yesus, Sang Roti Hidup yang membersihkan semua itu dengan nyawa-Nya sendiri, berjanji tidak akan pernah mengingat dosa-dosa kita lagi. “Aku, Akulah Dia yang menghapus dosa pemberontakanmu oleh karena Aku sendiri,” kata Yesaya 43:25, “dan Aku tidak mengingat-ingat dosamu.”
Mungkin kita menganggap hal itu terlalu ajaib, bahkan tidak layak kita terima. Banyak orang sulit mempercayai bahwa dosa masa lalu dapat begitu saja dihapuskan oleh Allah “seperti kabut diterbangkan angin.” Benarkah Allah, yang tahu segala sesuatu, dengan mudah melupakan dosa kita?
Namun, persis itulah yang Allah lakukan saat kita menerima Yesus sebagai Juruselamat. Dengan memilih mengampuni dosa-dosa kita dan tidak lagi “mengingat-ingat dosa [kita]”, Bapa Surgawi membuat kita bebas untuk melangkah maju. Dengan tidak lagi terbebani oleh kesalahan-kesalahan di masa lalu, kita bersih dari segala dosa dan siap untuk melayani Allah kembali, sekarang dan selamanya.
Memang tetap ada konsekuensi yang harus kita tanggung. Namun, Allah telah menghapus dosa itu sendiri lalu mengajak kita kembali menjalani hidup yang baru dan bersih. Tidak ada cara lain yang lebih baik untuk memulai kembali. —Patricia Raybon
Hal apa di masa lalu yang tidak mudah kamu lupakan? Minta Allah menolong kamu meyakini firman-Nya.
Tuhan, hapuskan dosa-dosa lamaku, gantikan dengan hidup baru di dalam-Mu. Ajar aku menghayati berkat pengampunan-Mu dengan penuh sukacita.
Bacaan Alkitab Setahun: Ulangan 14-16; Markus 12:28-44
TERPUJILAH ENGKAU,BAPA
AMIN
amin
terharu :)) Tuhan Yesus sangat baik, terimakasih Tuhan
Amen…
amin
AMIN
Tks God, kami tinggikan NamaMu.
Amin,, terpujilah Tuhan yg telah mengahapus dosa2 kita,, sehingga kita boleh menjadi manusia baru di hadapanNya…
Hapuskanlah dosa kami Tuhan. amin
Aminnnn
Tuhan Yesus yg Mulia, terimakasih telah manghapus segala dosa dan pemberontkanku. Engkau yg Mulia memberikan Hidup-Mu yg Kudus menebus sgla dosaku. Amin
amin Tuhan
Amin
haleluyah amin
amin
amin.
Tuhan berniat utk memberi pengampunan dan tdk mempermasalahkan masa lalu kita.
Maka sepentasnyalah juga kita berlaku demikian thd sesama kita.
Tdk ada jalan keluar di masalalu, jalan keluar hanya ada di masa ini dan masa dpn
amin
Amen.
amin
Yaa..Tuhan ampuni segala dosa2 masa lalu dan masa skrg, dlm nama Yesus aku memohon..amin
Amin
mampuhkan aku y Tuhan utk melangkah maju dan tidak melihat kesakitan masa laluku
amin
amin
Amin, terimakasih Tuhan Yesus.
Amin
Amin…
Amin
amin
Aminn
Tuhan menghapus segala dosa kita.
Tuhan memberkati.
.AmiN.
amenn..
Terimakasih Tuhan untuk pengampunan-Mu. Aku ingin hidup bertanggung jawab di dalam Engkau Dan menjadi berkat buat sesamaku.
sangat memberkatiku.. Jesus my Savior
Amen