Instruksi Langsung

Jumat, 9 Maret 2018

Instruksi Langsung

Baca: 1 Raja-Raja 13:11-22

13:11 Di Betel diam seorang nabi tua. Anak-anaknya datang menceritakan kepadanya segala perbuatan yang dilakukan abdi Allah pada hari itu di Betel. Mereka menceriterakan juga kepada ayah mereka perkataan yang dikatakannya kepada raja.

13:12 Kemudian ayah mereka bertanya: “Dari jalan manakah ia pergi?” Lalu anak-anaknya menunjukkan kepadanya jalan yang diambil abdi Allah yang datang dari Yehuda itu.

13:13 Ia berkata kepada anak-anaknya: “Pelanai keledai bagiku!” Mereka memelanai keledai baginya, lalu ia menunggangnya

13:14 dan pergi mengikuti abdi Allah itu dan mendapatinya duduk di bawah sebuah pohon besar. Ia bertanya kepadanya: “Engkaukah abdi Allah yang telah datang dari Yehuda?” Jawabnya: “Ya, akulah itu.”

13:15 Katanya kepadanya: “Marilah bersama-sama aku ke rumah untuk makan roti.”

13:16 Tetapi jawabnya: “Aku tidak dapat kembali bersama-sama engkau dan singgah kepadamu; aku tidak dapat makan roti atau minum air bersama-sama engkau di tempat ini,

13:17 sebab telah diperintahkan kepadaku atas firman TUHAN: Jangan makan roti atau minum air di sana. Jangan berjalan pulang melalui jalan yang telah kauambil itu.”

13:18 Lalu jawabnya kepadanya: “Akupun seorang nabi juga seperti engkau, dan atas perintah TUHAN seorang malaikat telah berkata kepadaku: Bawa dia pulang bersama-sama engkau ke rumahmu, supaya ia makan roti dan minum air.” Tetapi ia berbohong kepadanya.

13:19 Kemudian orang itu kembali bersama-sama dia, lalu makan roti dan minum air di rumahnya.

13:20 Sedang mereka duduk menghadapi meja, datanglah firman TUHAN kepada nabi yang telah membawa dia pulang.

13:21 Ia berseru kepada abdi Allah yang telah datang dari Yehuda: “Beginilah firman TUHAN: Karena engkau telah memberontak terhadap titah TUHAN dan tidak berpegang pada segala perintah yang diperintahkan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu,

13:22 tetapi kembali dan makan roti dan minum air di tempat ini walaupun Ia telah berfirman kepadamu: Jangan makan roti atau minum air, —maka mayatmu tidak akan masuk ke dalam kubur nenek moyangmu.”

“Telah diperintahkan kepadaku atas firman Tuhan.” —1 Raja-Raja 13:17

Instruksi Langsung

Putri kedua saya, Britta, sangat ingin tidur di “tempat tidur anak besar” di kamar kakaknya. Setiap malam ketika menidurkan Britta, saya memberikan instruksi tegas agar ia tidak turun dari tempat tidur, dan memperingatkan bahwa jika ia turun, saya akan mengembalikannya ke ranjang bayi. Malam demi malam, saya menemukan Britta sedang ada di lorong dan saya terpaksa harus membawanya tidur di ranjang bayinya. Bertahun-tahun kemudian, saya baru tahu bahwa putri sulung saya ternyata tidak terlalu senang tidur sekamar dengan adiknya. Berulang kali ia memperdaya Britta dengan mengatakan bahwa ia mendengar saya memanggil-manggil nama adiknya. Britta percaya saja pada kata-kata kakaknya lalu pergi mencari saya. Itulah sebabnya saya sering menemukannya di lorong dan harus membuatnya tidur di ranjang bayi.

Mendengarkan suara yang salah memiliki dampak yang berbahaya bagi kita semua. Ketika Allah mengutus seorang abdi-Nya ke Betel untuk berbicara bagi-Nya, Allah memberikan instruksi yang jelas agar ia tidak makan atau minum selama berada di Betel dan tidak melalui jalan yang sama untuk pulang (1Raj. 13:9). Ketika Raja Yerobeam mengundangnya makan, abdi Allah itu menolaknya karena ia menaati perintah Allah. Ketika seorang nabi yang lebih tua mengundang abdi Allah itu untuk makan, pada awalnya ia menolak, tetapi akhirnya menerima juga undangan makan tersebut. Ia diperdaya oleh si nabi tua yang berkata bahwa seorang malaikat telah berbicara kepadanya untuk mengajak abdi Allah itu makan. Sama seperti saya sedih karena harus menghukum Britta yang tidak mendengarkan instruksi saya, saya membayangkan Allah juga sedih karena abdi-Nya tidak menuruti perintah-Nya.

Kita dapat mempercayai Allah sepenuhnya. Firman-Nya adalah jalan kita menuju kehidupan; alangkah bijaknya jika kita mendengarkan dan menaati-Nya. —Kirsten Holmberg

Tuhan, terima kasih karena Engkau berbicara kepadaku melalui firman-Mu. Tolonglah aku mengarahkan telingaku untuk mendengarkan suara-Mu dan menaatinya.

Firman Tuhan adalah perkataan yang terpenting.

Bacaan Alkitab Setahun: Ulangan 8-10; Markus 11:19-33

Desain gambar oleh WarungSaTeKaMu & Catherine Tedjasaputera

Bagikan Konten Ini
35 replies
  1. Dumaria Manurung
    Dumaria Manurung says:

    ampuni sy Tuhan yg selalu melanggar FirmanMu , trimakasih utk renungan pagi ini yg mngingatkn km spy taat kpd firmanMu.

  2. mery christin ambarita
    mery christin ambarita says:

    haleluyah…
    selamat pagi, semoga hari hari kita selalu diberkati Tuhan.

  3. ien g
    ien g says:

    Amazing!!
    Renungan yang sangat sangat memberkatii gw bangetttttt,,,,,minta Roh Kudus berkuasa agar kita peka mendengar suara Tuhan Yesus Kristus sehingga tidak menjadi keuntungan bagi si jahat,,,,,haleluyah,,,,amin

  4. agusti lim
    agusti lim says:

    Tuhan, berilah kepadaku hati yang peka, telinga yang mau mendengar suaraMu, ketaatan untuk melakukan perintahMu.

  5. Yohanes Markus
    Yohanes Markus says:

    Instruksi langsung Tuhan Yesus untuk menyelamatkan seluruh bangsa-bangsa di dunia ini. Memberi informasi, mengajarkan serta memberitau rahasia-rahasia yg terdapat dalam alkitab. Dunia ini mau di kiamatkan, sekarang dalam proses persiapan untuk menuju kesana, maka itu persiapkan iman yg benar, jangan sibuk mengejar harta duniawi. Sakit loh di neraka itu, haus tidak ada air, panas sampai tulangpun terbakar, jeritan-jeritan kepedihan, terdengar gemeretak gigi menahan sakit, cambukan talinya api, pedang api yg menyala-nyala ditusuk ke tubuh orang, tapi setelah mengalami siksaan begitu berat gak mati-mati, tubuh-tubuh orang-orang itu berlumur darah, darah kering hitam kemerah-merahan. Saya hanya bisa menjelaskan sampai disitu saja, ada rahasia yg memang diwajibkan dijaga, jadi tidak semuanya isi neraka dan sorga itu di jelaskan sama manusia. Selagi masih punya nafas milikilah iman yg kudus. Amin

  6. Floryanti
    Floryanti says:

    Amin. Kiranya instruksi lgsg Tuhan melalui FirmanNya dpt kita laksanakan dgn kekuatan dr Roh kudus.

  7. Richard
    Richard says:

    Amen…
    Memang Firman Tuhan itu adalah Tuhan Sendiri…
    dan ada konsekuensi jika melanggar…
    perlu saat teduh utk dpt mendengar suara Tuhan…
    God bless…

Bagikan Komentar Kamu

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *