Tak Cukup?
Senin, 19 Februari 2018
Baca: 2 Korintus 9:10-15
9:10 Ia yang menyediakan benih bagi penabur, dan roti untuk dimakan, Ia juga yang akan menyediakan benih bagi kamu dan melipatgandakannya dan menumbuhkan buah-buah kebenaranmu;
9:11 kamu akan diperkaya dalam segala macam kemurahan hati, yang membangkitkan syukur kepada Allah oleh karena kami.
9:12 Sebab pelayanan kasih yang berisi pemberian ini bukan hanya mencukupkan keperluan-keperluan orang-orang kudus, tetapi juga melimpahkan ucapan syukur kepada Allah.
9:13 Dan oleh sebab kamu telah tahan uji dalam pelayanan itu, mereka memuliakan Allah karena ketaatan kamu dalam pengakuan akan Injil Kristus dan karena kemurahan hatimu dalam membagikan segala sesuatu dengan mereka dan dengan semua orang,
9:14 sedangkan di dalam doa mereka, mereka juga merindukan kamu oleh karena kasih karunia Allah yang melimpah di atas kamu.
9:15 Syukur kepada Allah karena karunia-Nya yang tak terkatakan itu!
Dikutip dari Alkitab Terjemahan Baru Indonesia (c) LAI 1974
Janganlah kamu lupa berbuat baik dan memberi bantuan. —Ibrani 13:16
Dalam perjalanan pulang dari gereja, putri saya duduk di kursi belakang mobil sambil menikmati biskuit berbentuk ikan. Melihat makanan itu, saudara-saudaranya memintanya untuk berbagi. Dalam usaha untuk mengarahkan pembicaraan, saya bertanya pada putri saya, “Apa yang kamu kerjakan di Sekolah Minggu hari ini?” Ia bercerita bahwa mereka membuat keranjang berisi roti dan ikan yang didasarkan pada cerita tentang seorang anak yang memberikan lima roti dan dua ikan kepada Yesus untuk memberi makan lebih dari 5.000 orang (Yoh. 6:1-13).
“Baik sekali anak itu mau berbagi. Menurutmu, apakah Tuhan juga memintamu untuk membagi biskuit ikan yang kamu pegang itu?” tanya saya. “Tidak, Mama,” jawabnya.
Saya berusaha mendorongnya agar ia tidak pelit dengan biskuit ikan itu. Ia bergeming. “Isinya tak cukup untuk semua!”
Berbagi memang sulit. Lebih mudah menyimpan sendiri apa yang kita anggap sebagai hak kita. Mungkin kita melakukan perhitungan dan berkilah bahwa apa yang kita punya tidak akan cukup apabila dibagi dengan semua orang. Dan kita menganggap bahwa apabila kita memberi, kita akan berkekurangan.
Paulus mengingatkan kita bahwa semua yang kita miliki berasal dari Allah, yang ingin memperkaya kita “dalam segala hal sehingga [kita] selalu dapat memberi dengan murah hati” (2Kor. 9:10-11 BIS). Perhitungan surgawi selalu mencapai jumlah yang berkelimpahan dan tidak pernah berkekurangan. Kita dapat berbagi dengan penuh sukacita karena Allah berjanji untuk memelihara kita ketika kita bermurah hati kepada sesama.—Lisa Samra
Bapa, Engkau telah memelihara hidupku dengan baik. Tolong aku hari ini untuk memikirkan orang lain dan membagikan kebaikan-Mu bagi mereka.
Ketika kita percaya bahwa Allah itu baik, kita bisa belajar membuka tangan kita dan berbagi dengan orang lain.
Bacaan Alkitab Setahun: Imamat 25; Markus 1:23-45
Amin
amin
Amin.
amiin
haleluya
Amin
selamat membaca
Amin amin, Thx God haleuya.
Berbagi itu indah..
Jesus Bless. Amin 🙂
Amen
Amin Puji Tuhan
Amin. Puji Tuhan
Tuhan tidak akan pernah membirkan kita kekurangan.Amin
Amin
mampukan aku Tuhan utk berbuat baik amin
Terimakasih Tuhan Yesus
Kuyakin Tuhan bahwa Engkau selalu memberkatiku berlimpah-limpah sehingga aku bisa memberkati sesama..
Amin
amin
thanks buat renungannya, saya sangat diberkati.. kiranya Tuhan memberikan kekuatan kepada kita semua untuk bisa berbagi & menjadi berkat selama kita masih diberi kesempatan hidup hari ini.
Gbu
Amin
Amin
jujur, saat teduh hari ini seolah menjawab doa2ku utk beberapa hari yg lalu. thanks God
Tuhan ajarku Berbagi ke sesama yang membutuhkan..
Amin. Mari berbagi dan jadi teladan untuk orang2 percaya.
amin…
Amin
amin
Amiiiinnn
Amin
amin
amin
memberi tidak akan membuat kita menjadi miskin, jangan menutup mata saat orang di sekitar kita memerlukan uluran tangan kita.
amin
amin
Tuhan Yesus dahsyat
beebagi euy….asik haleluya
Bersyukur karena Tuhan mengajarkan kita untuk gak Kuatir… karena Tuhan pasti pelihara anak anak Nya..
Indahnya berbagi sukacita dengan semua orang.
Amiin Haleluya
Amen
Tak Cukup? jawabnya pasti tak cukup. Seperti kisah memberi makan 5000 orang laki-laki dengan lima roti jelai dan dua ikan, secara hitung-hitungan manusia memang tidak cukup. Lalu apakah yg Tuhan Yesus lakukan? Tuhan Yesus berdoa dan mengucapkan syukur kemudian mujizat terjadi 5000 orang itu kenyang malah tersisa dua belas bakul yg berisi potongan kelima roti jelai. Kisah ini untuk mengajarkan manusia untuk punya pengharapan, apapun kesulitan yg kita hadapi dalam hidup ini tetaplah jadikan Tuhan Yesus sebagai sumber pengharapan. Karena kita mengharapkan apa yg tidak kita lihat dan kita menantikannya dengan tekun, karena iman adalah dasar dari segala sesuatu yg kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yg tidak kita lihat. Ketika kita telah memiliki pengharapan maka iman itu telah tumbuh, begitu juga dengan kasih, di dalam kasih tidak ketakutan, Tuhan Yesus mengajarkan kita untuk bersabar dalam penderitaan, karena ketika manusia percaya Tuhan adalah kasih maka sesungguhnya Roh Kudus telah berada di dalam dia dan dia di dalam Roh Kudus. Maka itu peganglah Pengharapan, iman dan kasih dalam hidup orang Kristen, burung saja tidak pernah kelaparan, ikan di laut yg begitu banyak saja tidak pernah kurang gizi, coba lihat kita manusia yg telah menjadi anak-anakNya begitu besar berkat yg diberikanNya, disediakan tempat di sorga. Tuhan Yesus berkata belajarlah pada-Ku. Dalam Kristus ada kelegaan karena Tuhan Yesus lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan. Pikullah kuk yg berasal dari Tuhan Yesus, maka masalah hidup apapun itu akan terasa ringan dan enak untuk dijalanin. Dalam kuasa Tuhan Yesus tidak ada kata Tak Cukup, karena semua akan Tuhan Yesus cukupkan malah akan Tuhan Yesus berikan berlimpah-limpah bagi anak-anakNya yg meminta dengan iman kepada Bapa kita di sorga. Tuhan Yesus memberkati
Amin..
Syukur atas segala berkat Tuhan
Bapa, Engkau telah memelihara hidupku dengan baik. Tolong aku hari ini untuk memikirkan orang lain dan membagikan kebaikan-Mu bagi mereka.
Ketika kita percaya bahwa Allah itu baik, kita bisa belajar membuka tangan kita dan berbagi dengan orang lain.
amin
amin
amazing Jesus amin
amin
Amen