Tuntunan Ilahi

Selasa, 17 Oktober 2017

Tuntunan Ilahi

Baca: 1 Tesalonika 5:16-24

5:16 Bersukacitalah senantiasa.

5:17 Tetaplah berdoa.

5:18 Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu.

5:19 Janganlah padamkan Roh,

5:20 dan janganlah anggap rendah nubuat-nubuat.

5:21 Ujilah segala sesuatu dan peganglah yang baik.

5:22 Jauhkanlah dirimu dari segala jenis kejahatan.

5:23 Semoga Allah damai sejahtera menguduskan kamu seluruhnya dan semoga roh, jiwa dan tubuhmu terpelihara sempurna dengan tak bercacat pada kedatangan Yesus Kristus, Tuhan kita.

5:24 Ia yang memanggil kamu adalah setia, Ia juga akan menggenapinya.

Janganlah padamkan Roh. —1 Tesalonika 5:19

Tuntunan Ilahi

Saat mengunjungi Galeri Seni Nasional di Washington, DC, saya melihat sebuah mahakarya berjudul The Wind. Lukisan itu menggambarkan badai yang sedang bertiup menerpa pepohonan. Pohon-pohon yang ramping dan menjulang tertiup ke arah kiri gambar. Semak-semak juga terhempas ke arah yang sama.

Seperti angin yang bertiup kencang, tetapi dengan pengaruh yang lebih dahsyat, Roh Kudus juga sanggup menggerakkan orang percaya untuk mengikuti kebaikan dan kebenaran Allah. Mengikuti tuntunan Roh Kudus akan memampukan kita untuk lebih berani melangkah dan lebih sungguh mengasihi sesama. Kita juga akan lebih peka untuk mengetahui bagaimana kita dapat mengendalikan diri (2Tim. 1:7).

Namun adakalanya ketika Roh Allah hendak membawa kita pada pertumbuhan dan perubahan rohani, kita menolak untuk melakukannya. Di Alkitab, sikap yang terus-menerus menolak tuntunan ilahi itu disebut memadamkan Roh (1tes. 5:19). Akhirnya, lambat laun, hal-hal yang semula kita anggap salah mulai terlihat wajar.

Saat hubungan kita dengan Allah terasa jauh bahkan terputus, itu mungkin karena kita terlalu sering mengabaikan dorongan Roh Kudus. Bila itu terlalu lama dibiarkan, akar masalahnya menjadi semakin sulit untuk ditemukan dan dibereskan. Syukurlah, kita dapat berdoa dan meminta Allah untuk memperlihatkan dosa-dosa kita. Jika kita berpaling dari dosa dan menyerahkan diri kembali kepada Allah, Dia akan mengampuni kita dan menggelorakan lagi kuasa dan pengaruh Roh-Nya dalam diri kita. —Jennifer Benson Schuldt

Ya Allah, tunjukkanlah bagaimana selama ini aku telah menolak tuntunan Roh-Mu. Tolong aku untuk mendengarkan perkataan-Mu. Aku ingin kembali dekat dengan-Mu.

Penyerahan diri kepada Roh Kudus membawa kita pada hidup yang benar.

Bacaan Alkitab Setahun: Yesaya 50-52; 1 Tesalonika 5

Bagikan Konten Ini
49 replies
  1. risma simbolon
    risma simbolon says:

    Terpuji namaMu Tuhan,biarlah Roh kudusMu senantiasa melawat dan memelihara jiwaku dan hidupku .Amin.

  2. Judiko Vasko Rajagukguk
    Judiko Vasko Rajagukguk says:

    1 Tesalonika 5:9,17,21,24
    Karena Allah tidak menetapkan kita untuk ditimpa murka, tetapi untuk beroleh keselamatan oleh Yesus Kristus, Tuhan kita,
    Tetaplah berdoa.
    Ujilah segala sesuatu dan peganglah yang baik.
    Ia yang memanggil kamu adalah setia, Ia juga akan menggenapinya.

  3. DM TELAUMBANUA
    DM TELAUMBANUA says:

    Terima kasih Tuhan Engkau sungguh baik, Engkau mengajar kami agar selalu berdoa supaya kami selalu dekat dengan Mu , karena Engkau mengasihi kami.Terpujilah Tuhan Haleluya !Aminn.

  4. Aiko
    Aiko says:

    Barusan dialami, awalnya bingung gak bisa lepasin dia, saya berdalih waktu doa dulu minta tanda yang agak mustahil dari Tuhan dan dia punya bbrp tanda yang saya minta itu, iya cuma bbrp.. Saya tetap teguh kalau dia jodoh saya sekalipun beda agama. Tapi Tuhan ngomong bbrp minggu lalu: “kalau dia suka cewek lain lagi bagaimana? Kalau dia tertarik sama orang lain, apa kamu siap? dia itu bukan yg terbaik”, bbrp minggu terakhir ketahuan kalau dia juga suka cewek lain. Berat buat pisah, tapi dengan campur tangan Tuhan semuanya bisa dilepas tanpa sakit hati. Ya… Tuhan tahu yang terbaik

  5. Dan
    Dan says:

    @Aiko sedang menghadapi pacaran beda agama? sudah lepaskan dia, tidak ada gunanya mengejar cinta di dunia tapi meninggalkan Tuhan selamanya. Terima Kasih atas sharingnya, pantas saja cowok-cowok kristen banyak yg jomblo, oh ini penyebabnya. Di agama sebelah udah boleh poligami sampai 3 bini, ditambah lagi banyak cewek-cewek Kristen yg lari ke pria agama lain. Inilah tantangan seorang pria Kristen, rumput tetangga memang lebih hijau, tapi cowok-cowok Kristen tetap di rumah Tuhan yg punya rumput sedikit tapi berkat. Bagi yg mengalami cinta beda agama sudahi saja, punya hubungan cinta itu target ke pernikahan, cinta beda agama kalau dipertahankan akan banyak yg tersakiti. Punya resiko berat termasuk murtad, hukuman murtad berat loh dibakar di neraka. Kasihani calon pasangan kita yg sudah dipersiapkan Tuhan Yesus untuk kita, gara-gara kita tersesat di hati pasangan beda agama, dia pria/wanita yg dipersiapkan Tuhan harus menunggu jadi jomblo abadi. Semoga kita hanya mencari pasangan seiman. Amin

Bagikan Komentar Kamu

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *