Sharing: Bagaimana Kamu akan Merayakan Natal Tahun Ini?

Sharing-WarungSaTeKaMu-201512-B

Apakah kamu akan merayakannya sama dengan tahun-tahun sebelumnya, ataukah kamu akan melakukan sesuatu yang berbeda? Ayo bagikan dalam kolom komentar di bawah ini …

Bagikan Konten Ini
29 replies
  1. sasha sibarani
    sasha sibarani says:

    sangat menyakitkan.saya tdk tahu bagaimana say harus metayakan natal tahun ini.ingin rasanya bersukacita namun masih membekas rasa sajit dihati saya ketika 3 bulan lalu ayh yg saya tetcinta dipanggil Tuhan.saya tdk marah dgn Tuhan to saya bingung bagaimana cara saya menyembuhkan luka dihati saya ini.
    trutama dinatal pertama tanpa ayah ini.dimana biasanya saya dan keluarga disibuka dgn berbagai aktifitas sukacita dimana aya saya mengisi kotbah diberbaga natal.ayah saya adalah seorang hamb yg saya tahu sanga mencintai Tuhan.hamba yg begitu setia pada Tuhan.disaat akhir hidupnya pun beliau tdk takut dipanggil Tuhan.dgn segala persiapannya yg justru membuat saya sangat sakit.
    saya tdk tahu apakah saya harus beesukacita atau bahkan saya akan ttp berduka dlm menyambut natal tahun inj.trimaksih.mohon doa dan sarannya.
    Tuhan Yesus memberkati

  2. Ren Moetzz
    Ren Moetzz says:

    Natal Tahun ini dan sebelumnya masih tetap sama,,, dan aku bersyukur masih bisa merayakan dengan semua org yg aku sygi..
    dan aku berharap tahun depan ada seseorang yg menemani ku melewati natal…
    ayo maknai perayaan natal dengan penuh sukacita…

  3. Gyughy
    Gyughy says:

    buat sy Natal tahun ini berbeda. Tahun 2015 adalah tahun dimana sy disapa oleh Tuhan, dimana sy sadar sy dipakai Tuhan, sy sadar sy terpilih. Dan saat sy menerima kehadiran Tuhan utuh dalam hidup sy. Ini Natal pertama sy dgn keadaan sy yg lebih baik. Natal pertama sy dgn hidup sy yg baru dalam Tuhan. Sy hax ingin terus hidup seperti ini. Tdk mau lagi sy kembali ke hidup sy yg kelam. Semoga Damai Sukacita Natal yg penuh kesederhanaan semakin memberikan sy kekuatan utk semakin mencintai Yesus Kristus.

  4. Eicharisa
    Eicharisa says:

    tidak. saya ingin merayakan natal tahun ini dengan sesuatu yang berbeda dengan teman-teman saya.

  5. shushi
    shushi says:

    merayakannya bisa masih tetap sama, tetapi Natal yg saya hayati kali ini lebih kepada bagaimana Kristus yg hadir itu juga dapat dirasakan & dialami oleh mereka yg belum benar2 percaya Kristus sebagai Satu2nya Sang Juruselamat

  6. melvin Tobondo
    melvin Tobondo says:

    Dalam merayakan natal di Tahun 20015 ini, kami sekeluarga berencana akan merayakannya di kampung halaman kami bersama keluarga, serangkaian dengan anak kami yang tertua akan mmpersiapkan lamarannya untuk mempersunting kekasih hatinya di kampung kami yang akan di persiapkan bersama keluarga besar kami. ada satu hal yang menjadi kesyukuran bagi hidup saya sendiri bahwa perayaan pesta Natal tahun ini sangat banyak memberikan berkat dan suka cita bagi keluargaku, dimana kami dapat berkumpul lagi bersama keluarga dan kondisi kesehatanku sudah dapat berangsur-angsur pulih kembali dari STROOK yang saya alami selama 4 thn ini saya rasakan. dan berkat pertolongan dan kasih sayang Tuhan Yesus yang teramat baik bagi hidup saya, puji Tuhan segala kesukaran dan rintangan hidup yang kami kuatirkan dapat kami lalui dan berjalan dengan baik, Amin

  7. lennie de haan
    lennie de haan says:

    Biasanya setiap tahun kami merayakan Natal bersama orangtua kami di yg Tuhan masih pelihara mereka hingga usia lanjut seperti saat ini. Namun Natal kali ini kami hanya bs berkumpul bersama saudara2 yg terdekat. Kami senantiasa berdoa buat keselamatan papa n mama yg berada di Kupang. Biarlah sukacita surgawi memberi penghiburan bagi papa n mama dalam menyambut kehadiran Sang Bayi Kudus. Amin.

  8. dewi halim
    dewi halim says:

    yesaya 9:5 Allah yang maha Agung rela menjelma menjadi manusia untuk menebus dosa kita agar kita tdk binasa melainkan memperoleh hidup yg kekal. Ini sangat extraordinary .Sebagai penasehat ajaib mengingatkan saya didlm segala permasalahan ada jln keluar,apapun dpt kita sampaikan kpd-Nya.kemenangan org kristen selalu ada harapan.Tuhan Yesus sebagai raja damai biarlah kita merayakan natal dgn membawa PEACE dan UNITY .Bagi saya tahun ini kami sekeluarga akan merayakan natal dgn memeriksa diri apakah kita sdh menerima dan menyerahkan diri diatur oleh Dia dan hidup damai dgn Dia ,diri sendiri dan dgn sesama.

  9. Chiantal Anugerah
    Chiantal Anugerah says:

    Natal tahun ini ngak beda jauh daru tahun-tahun sebelumnya. Natal bersama keluarga di kampung halaman. Sebenarnya berharap natal tahun ini bersama pasangan (read:pacar), beberapa bulan yg lalu saya memutuskan untuk kembali memulai suatu hubungan yg serius setelah hampir 3 tahun nge-jomblo. Tapi ternyata rencana Tuhan berbeda, kami berpisah awal bulan lalu. Akhirnya saya sadar kalau natal itu bukan masalah apa yg terlihat nyata dihadapanmu, tp bagaimana kita memaknai kelahiran Seorang Bayi untuk penebusan dosa. Entahlah kado terindah apa yg akan saya dapatkan di hari natal nanti, yg pasti natal Tahun ini akan selalu dan tetap ada damai Yesus di hati.

  10. Benhaezer
    Benhaezer says:

    Tuhan memberikan surprise menjelang natal ini dengan sebuah peristiwa kecelakaan yg menimpa ibu saya. Saya percaya Tuhan mempunyai maksud dan Tujuan melalui peristiwa ini agar saya semakin memahami Tuhan yesus secara utuh.. Syukur kepada Tuhan atas kasih dan kemurahanNya atas kami.

  11. Lola
    Lola says:

    karna saat ini saya jauh dari keluarga dan tidak bisa pulang kampung maka saya merencanakan natal kali ini bersama dgn teman/sahabat saya. Untuk menyambut natal kali ini saya mau diperbaharui Tuhan lgi.Tahun ini adalah tahun dimana ak sangat merasakan kosongnya hati bila tdk bersekutu, berdoa kpd Tuhan Yesus. Saya merasa ada yg kurang apabila tiap hari tdk mendengarkan bcaan/firman/cerita mengenai Tuhan Yesus. Saya diajarkan utk mendengar bisikan Tuhan drpd hsil pemikiran saya/logika saya. Saya diajarkan utk lebih berserah tiap hari pada-Nya. Natal nanti saya akan sambut dengan sukacita dri Tuhan dan saya mw dituntun oleh Tuhan sesuai kehendak-Nya. Untuk menyambut natal kali ini semoga damai Tuhan selalu menyertai kita semua.

  12. Cindy Claudia Pramono
    Cindy Claudia Pramono says:

    Tahun ini aku akan melakukan sesuatu yang berbeda, aku akan berdoa sendiri, tentunya setelah ke Gereja pada malam Natal dan berdoa dengan orang tua. Aku akan membacakan semua penderitaan dan sebangian besar berkat yang kurasakan sepanjang 2015.
    Aku akan bersyukur untuk keduanya.
    Tidak lupa aku akan membacakan seluruh harapanku di Hadapan-Nya.
    Aku akan berdoa untuk masa depanku yang akan dimulai pada tahun 2016.
    Aku akan menyiapkan sebuah kue natal dan lilin. Lilin akan kutiup setelah selesai berdoa, menandakan aku bersyukur Tuhan datang ke dunia untukku dan untuk kita semua.

  13. Sarah Ruspa Parwaci
    Sarah Ruspa Parwaci says:

    berharap natalan taun ini bisa bersama ortu, kaka, dan someone, walaupun rasanya mustahil. tapi mau berkata dan memilki iiman tiada yg mustahil,karna Allah turut bekerja mendatangkan kebaikan bagi org yg mengasihinya. Dan didalam Tuhan msih ada pengharapan.Amen

  14. Thabietha Djasono
    Thabietha Djasono says:

    natal th ini adl natal trahir sy bersama keluarga PMK saya UKK unnes, tmpat dmn hidup sy diubahkan,dididik, berbagi hidup dan brtumbuh, karena th depan sy hrs lulus dr unnes. sy bertekat di akhir masa sy dikmpus sy akan berikan yg trbaik u Tuhan melalui kuliah dan pelayanan sy di kmpus, bahkan Puji Tuhan saya diberi ksempatan u memberkati kota dmn sy brada saat ini melalui pelayanan saya yg sblmnya ksmpatan ini blum prnah saya dapat.sy brharap natal tahun ini sy bs berikan yg trbaik u Tuhan sprti orang majus yg mempersembahkan hal yg trbaik yg mrk miliki u Tuhan….

  15. Herlina Susanty Sinambela
    Herlina Susanty Sinambela says:

    yg utama bersyukur bnget jika berkumpul sma keluarga…itu bahagia luar biasa… jangan smpai hampa tnpa keluarga.krna kami merayakan kelahiran TUHAN.amin

  16. ChintyaTan
    ChintyaTan says:

    natal tahun ini akan berbeda sy rasakan dari tahun” kemarin,tahun ini sy bakal natalan tanpa keluarga,sedih rasanya.tapi ap boleh buat demi sebuah pekerjaan.walaupun tdk bersama keluarga,sy yakin dan percaya Tuhan Yesus ku,menyediakan sukacita d hari natal ini,doaku biar seisi keluarga ku selalu dalam Jangkauanx Tuhan Yesus..Amin.

  17. santi imelda
    santi imelda says:

    Waahh… berbicara ttg Natal sepertinya identik berbicara ttg sukacita & kehebohan mempersiapkan segala sesuatunya yaa…
    Kalau sy pribadi sih sejak Ibu sy meninggal thn 2001, praktis bisa dikatakan sy tak prnh lg merayakan Natal (krn dari kecil pun keluarga sy tidak terlalu merayakan Natal krn kondisi ekonomi keluarga hanya sebatas cukup).
    Sejak merantau kuliah thn 2002 & lulus lalu bekerja pun, sy blm pernah pulang ke kampung halaman.
    Natal tahun ini pun demikian. Natal sama sepertinya 364 hari lainnya…
    Tapi yg sy yakini adalah Natal setiap hari, Natal adalah bersukacita & bersyukur, Natal adalah kasih.

  18. Merry Handayani Sayuna
    Merry Handayani Sayuna says:

    natal tahun ini mungkin akan menjadi natal yg indah, krna natal tahun ini saya bisa merayakannya dengan keluarga saya di bali.. 🙂

  19. Evin Magdalena
    Evin Magdalena says:

    aku natal di tempat kerja di hongkong sudah terbiasa. walaupun sakit bertahun”merantau,tapi inilah hidup yang harus Ku jalani dengan suasana harmonies bersama teman COOL family altar.

  20. lasmaida
    lasmaida says:

    Walaupun tahun ini saya boleh merasakan sakit krena kcelakaan dan masih berjalan dengan bntuan tongkat, tpi saya percya Tuhan akan memulihkan saya hingga saya bisa merayakan Natal tahun ini bersama kel berkumpul d Gereja bersukacita bersama seperti tahun sebelumnya .Amiiinn

  21. Abyasat
    Abyasat says:

    bagaimana aku akan merayakan Natal tahun ini? aku akan merayakannya dengan cara yang berbeda,” Membuka hati” untuk memberikan tempat istimewa bagi Sang Bayi Kudus, ” menjaga kekudusan hidup dan kerendahan hati di hadapanNya, “memberikan diri kepadaNya” untuk mau dipimpin olehNya, bukan mendahului kehendakNya… Aku bersyukur, betapa Tuhan telah menunjukkan kisah nyata tentang kasih yang Luarbiasa melalui peristiwa natal.. Natal tahun ini telah menjadi “titik balik perjalanan hidupku” mengevaluasi hubunganku dengan Tuhan dan sesama….

  22. nikita queen
    nikita queen says:

    Puji Tuhan, tahun ini berbeda. Sekarang sudah ada suami,mertua,keponakan, n keluarga yang sangat kami sayangi.
    namun tak bisa berkumpul seperti kemarin, dgn mama n papa.
    Ayah yg slalu ada bersama dengan ku, melewati hari” yang bersyukur, tampa kekurangan 1pun. hanya dgn berkat Tuhan, saya dan keluarga bisa sperti ini.

  23. Githa
    Githa says:

    Natal tahun ini, pmk di kampusku lagi sibuk2nya karena tahun ini kami jadi panitia natal. Semoga natal kali ini tdk hanya memberikan nuansa dan menyadarkan semua orang tentang makna natal. namun dapat bertransformasi untuk kedepannya yg sesuai dg visi Yesus lahir ke dunia.

  24. Artayanti Made
    Artayanti Made says:

    Natal tahun ini agak sedih, karna banyak anggota keluarga yg terpisah-pisah.ada pula yg terkena bencana alam ( Gempa bumi ). namun apapun itu keadaannya,hidup terus berjalan,dan perjalan hidup itu yg terus membuat kami bersyukur Bahwa Tuhan Yesus tidak pernah meniggalkan kami, Amin.Slamat menyongsong Natal.Gbu all…:):)

  25. abel
    abel says:

    doain aku ya supaya bisa merayakan natal bersama keluarga. karena sejak lahir, aku tidak pernah merayakan natal bersama. bahkan merayakan sendiri tidak bisa. karena keluarga kami berbeda keyakinan.. amin

  26. Elsa Akerina
    Elsa Akerina says:

    Natal thn ini terasa begitu hampa, karena Tuhan telah memanggil pulang kakak tercinta yang sepeninggal orang tua saya, 14 thn yang lalu, kakak sy inilah sebagai pengganti orang tua, juga sebagai sumber utama pendapatan yg saya peroleh. Dan…pd tgl 9 juni 2015 kemarin, kakak sy tersebut dipanggil pulang ke rumah bapa di surga……dunia terasa hampa….serasa tanpa masa depan…Tetapi, saya yakin bahwa tiap langkahku diatur oleh Tuhan, masa depan yang cerah senantiasa menunggu setiap kita yang mau berseru kepadaNya…..Slamat Merayakan Natal

  27. Wigas
    Wigas says:

    Natal saya… sepertinya akan dilewati sambil was-was menantikan kepastian seminar hasil. Sehingga masih tidak jelas apakah bisa natalan di kampung atau tidak.
    Tetapi saya bersyukur, karena bisa melewati hari-hari ini bersama Tuhan Yesus Kristus. Semua dalam kedaulatan Dia, Allah yang hidup.

  28. Rona
    Rona says:

    Aku memutuskan untuk merayakannya sendirian. Mulai hari ini sampai esok natal menjelang aku ingin memasuki perenungan mendalam. Aku ingin melakukan rangkaian aktivitas tanpa banyak berbicara dengan orang-orang di sekitarku. Berdoa sambil mensyukuri karunia Tuhan khususnya selama tahun 2015 ini, melepaskan segala amarah yang terpendam dalam hati, dan mengikhlaskan segala yang telah terjadi tanpa menyalahkan apapun entah itu seseorang atau keadaan.
    Ini tahun yang cukup berat aku alami. Penantianku belum juga tiba, keadaan di sekelilingku memburuk, mamaku sakit dari sejak tanggal 6 desember sampai sekarang masih diopname, aku dihina, dituduh yang tidak baik, dan tidak dihargai. Meski keadaan benar-benar kelam, badai hidup datang susul-susulan. Namun, aku menyadari Roh Kudus melekat padaku. Hatiku-lah yang ditenangkanNya. Sehingga aku bisa menghadapi semuanya. Dan aku tahu inilah kuasa dari kelahiran Sang Juruselamat, yaitu damai dan kesukaan sejati.

  29. Klintan
    Klintan says:

    Seumur hidup saya baru kali ini natal begitu kelam,sepi meski terlihat ramai dipandang sebagian orang,senyap meski diluaran sana begitu banyak yg bersukacita menantikan dan merayakan hari natal bersama keluarganya masing masing.
    Apalah dayaku,
    Aku hanya dapat berpasrah kepada tuhan kiranya ia mendengar doa doa kami 8 anak anak dari orang tua uh sedang berjuang hidup mengharapkan muzizat dari tuhan.
    Tahun ini begitu lama bagi kami,dimana rasa takut,cemas,dan selalu menangislah yg kami rasakan diakhir akhir penantian natal ditahun ini.
    8 bulan sudah ibu terkapar sakit,dan kami pun tak menyangka begitu sadisnya dan kejamnya dunia ini.
    Dan seminggu inilah puncak dari kekhawatiran itu.
    Sangat menakutkan,
    Dan akupun mulai meneteskan airmata karna natal tahun ini begitu pedih bagi kami.
    Semoga tuhan menyatakan muzizatnya pada mama agar beroleh kesembuhan.
    Amin yesus.

Bagikan Komentar Kamu

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *