Tak Ada yang Terlalu Sepele
Minggu, 10 Mei 2015
Baca: Yesaya 49:13-18
49:13 Bersorak-sorailah, hai langit, bersorak-soraklah, hai bumi, dan bergembiralah dengan sorak-sorai, hai gunung-gunung! Sebab TUHAN menghibur umat-Nya dan menyayangi orang-orang-Nya yang tertindas.
49:14 Sion berkata: "TUHAN telah meninggalkan aku dan Tuhanku telah melupakan aku."
49:15 Dapatkah seorang perempuan melupakan bayinya, sehingga ia tidak menyayangi anak dari kandungannya? Sekalipun dia melupakannya, Aku tidak akan melupakan engkau.
49:16 Lihat, Aku telah melukiskan engkau di telapak tangan-Ku; tembok-tembokmu tetap di ruang mata-Ku.
49:17 Orang-orang yang membangun engkau datang bersegera, tetapi orang-orang yang merombak dan merusak engkau meninggalkan engkau.
49:18 Angkatlah mukamu dan lihatlah ke sekeliling, mereka semua berhimpun datang kepadamu. Demi Aku yang hidup, demikianlah firman TUHAN, sungguh, mereka semua akan kaupakai sebagai perhiasan, dan mereka akan kaulilitkan, seperti yang dilakukan pengantin perempuan.
Dikutip dari Alkitab Terjemahan Baru Indonesia (c) LAI 1974
Seperti bapa sayang kepada anak-anaknya, demikian TUHAN sayang kepada orang-orang yang takut akan Dia. —Mazmur 103:13
Beberapa ibu yang anak-anaknya masih kecil sedang berbagi pengalaman tentang doa-doa mereka yang terjawab. Salah seorang dari mereka berkata bahwa ia merasa agak egois karena telah mengusik Allah dengan urusan pribadinya. “Dibandingkan dengan besarnya urusan di dunia ini yang harus Allah pikirkan,” paparnya, “keadaanku tentu terlihat sepele bagi-Nya.”
Beberapa waktu kemudian, anak dari ibu itu mendatangi ibunya dengan berlari sambil menjerit-jerit karena jari kecilnya baru saja terjepit pintu. Ibu itu tidak mengatakan, “Kamu itu egois sekali, cuma karena jarimu terjepit pintu, kamu mengganggu Ibu!” Sang ibu justru memperhatikan masalah anaknya itu dengan kasih sayang dan kelemahlembutan.
Seperti diingatkan oleh Mazmur 103:13, inilah respons penuh kasih yang diberikan baik oleh manusia maupun oleh Allah. Dalam Yesaya 49, Allah mengatakan, sekalipun seorang ibu mungkin lupa memperhatikan anaknya, Tuhan tidak akan melupakan anak-anak-Nya (ay.15). Allah meyakinkan umat- Nya, “Lihat, Aku telah melukiskan engkau di telapak tangan-Ku” (ay.16).
Kedekatan dengan Allah seperti itu dimiliki oleh mereka yang takut akan Dia dan yang bergantung kepada-Nya daripada bergantung pada diri sendiri. Sama seperti anak yang jarinya terjepit tadi berlari kepada ibunya, demikian juga kita dapat berlari kepada Allah untuk menceritakan masalah kita sehari-hari.
Allah kita yang penuh belas kasihan tidak akan mengabaikan orang lain demi merespons permohonan kita. Dia memiliki waktu dan kasih yang tak terbatas bagi setiap anak-Nya. Tidak ada urusan yang terlalu sepele bagi-Nya. —Joanie Yoder
Engkau bersukacita karena aku, ya Tuhan, dan menenangkanku dengan kasih-Mu. Engkau bersukacita karena diriku, bagai seorang ibu menyanyikan lagu pengantar tidur untuk anaknya. Terima kasih untuk kasih-Mu yang lembut bagiku.
Allah menggenggam anak-anak-Nya dengan telapak tangan-Nya.
Bacaan Alkitab Setahun: 2 Raja-Raja 10-12; Yohanes 1:29-51
Trima kasih Tuhan sebab tangan Mu selalu terbuka bagi kita semua
Yah Tuhan Allah bapa kami Yesus Kristus yang berada didalam kerajaan surga,di pagi hariini yah Tuhan, hambamu datang kehadiratmu untuk mengucap syukur atas segala berkat dan kasih sayangmu yang telah engkau berikan didalam kehidupan kami, tuntun dan bimbimbinglah serta ajarkanlah kami didalam menjanlankan kehidupan kami agar sesuai dengan kehendakmu,terima kasih Tuhan Yesus,terpujilah namamu bapa disurga, Amin
thanks God…
sangat memberkati.. Terima Kasih Yesus…
JanjiNya adalah Ya dan Amin. Syukur kepada Bapa di Sorga.
Terimaksih Tuhan Yesus.
happy Sunday GOD Bless
KasihMu tak berkesudahan….
Terpujilah Engkau sebagai Allah pemilik tubuh, jiwa, dan kehidupan ini. Puji Syukur buat kasih Mu yang besar bagi kami hamba Mu yang berdoaa ini.
Terpujilah ALLAH BAPA Yang Bertakhta di dalam Kerajaan Sorga , sungguh besar , indah , tak berkesudahan anugerah kasih setia-Mu pada kami semua , sertai , berkatilah kami dalam setiap perkataan dan perbuatan kami pada sesama kami agar menjadi cerminan kasih-Mu , serta menyebarkan kasih-Mu supaya damai sejahtera-Mu menyertai kami , sesama kami , bahkan semua orang senantiasa. Gbu us all. Amen
thank u God for saving me
Allahku adalah Bapa ku. Meskipun aq lemah Dia di sampingku menemaniku. Bapa janganlah masukkan anak2mu ke dalam pencobaan. Tapi berkatilah! Banyak hal yg baik dibuat Allah untuk anak2-Nya, doa dijawab meskipun jalan berliku-liku, penempaan yg keras silih berganti agar anak Allah terbentuk ” bukan karena kekuatanku tapi karena Roh kuduslah hatiku bahagia. Aq takut cobaan penyakit kronis maupun kematian, maka itu kuminta Allah menjauhkannya dari anak2Nya. Amin
tetap dan teruslah berkarya untuk anak bangsa yang ingin lebih dekat dengan Tuhan.
Thanks ya buku yang saya dapatkan membuat saya lebih semangat dalam Tuhan.
TRIMA kasi tuhan kami ucapkan kepadamu dimana tuhan selalu menyertai kami sekeluarga setiap saat terpujilah namamu tuhan amin.
Terima kasih ya Tuhan karna Engkau selalu siap mendegarkan keluhanku..
Jadilah kehendakMu Bapa..
terima kasih tuhan atas yangan mu yang selalu menolong ku
terimakasih Tuhan hari tiap hari menopang dan memeluk ku
Thanks JESUS ^_^
Amin………..