Namun Tuhan Bilang

Oleh: Dewi Simanungkalit

Tuhan-bilang

Siapa bilang tiada tangisan
Ketika kamu berjalan mengikut Tuhan
Namun Tuhan bilang
Yang menabur dengan cucuran air mata
Akan menuai dengan bersorak-sorai

Siapa bilang tiada kecewa
Ketika dalam melayani besar komitmenmu
Namun Tuhan bilang
Berbahagialah kamu
Yang tidak menjadi kecewa dan menolak Aku

Siapa bilang tiada beban berat
Ketika kamu memilih untuk taat
Namun Tuhan bilang
Jangan menjadi lemah dan putus asa
Ada sukacita mulia menantimu

Siapa bilang tiada kesepian
Selama kamu hidup di dunia
Namun Tuhan bilang
Aku takkan membiarkanmu
Aku takkan meninggalkanmu

Siapa bilang mengasihi itu mudah
Apalagi bila kita tak dikasihi
Namun Tuhan bilang
Aku ingin kamu saling mengasihi
seperti Aku telah mengasihi kamu

Ada masanya kasihku goyah
Aku mengejar berkat
Bukan Sang Pemberi berkat
Aku menginginkan nikmat
Bukan Sang Pemberi nikmat
Saat tersadar langkahku telah begitu jauh
Tuk kembali diriku merasa malu
Namun Tuhan bilang
Setia-Ku tidak berubah
Aku mengasihimu dengan kasih yang kekal
Dalam kelemahanmu, kuasa-Ku nyata sempurna
Maukah kau tinggal di dalam kasih-Ku?

 
Mzm 126:5, Luk 7:23, Mat 25:23, Rm 8:17-18; Ibr 13:5,
Yoh 13:34, Yer 31:3, Yes 54:10, 2Kor 12:9-10

Bagikan Konten Ini
20 replies
  1. Evalina
    Evalina says:

    hatiku tersentuh, bagus sekali puisinya. terimakasih semoga kita bisa meneladani kasih Tuhan Yesus selalu

  2. naftalia
    naftalia says:

    siapa bilang tiada kekuatiran
    apalagi disaat semua hal terlihat mustahil
    namun Tuhan berkata “siapakah diantara kamu yg krn kekuatirannya dapat menambahkan sehasta saja pada jalan hidupnya?”
    Jangan kuatir, Allah memelihara.

    terima kasih, puisinya sangat memberkati 🙂

  3. melvin Tobondo
    melvin Tobondo says:

    Haleluya, terpujilah namamu Tuhanku Yesus Kristus yang berada didalam kerajaan surga, dengan melalui puisi ini hambamu lebih tersentuh akan kasih karunianu yang engkau telah berikan didalsm kehidupan ksmi setiap harinya, Amin

  4. galih
    galih says:

    Puisinya meenyentuh , terutama pada saat kita lemah , Tuhan pasti menguatkan. Gbu us all. Amen

  5. Yonathan Susanto
    Yonathan Susanto says:

    Berbahagialah setiap orang yang bertekun hidup dalam iman, pengharapan dan kasih pada Allah. Tuhan memberkati.

  6. Ariandi
    Ariandi says:

    Puisi nya bagus banget.
    Maaf ada sedikit komentar dari saya soal app nya, agak kurang mudah untuk saya bagikan melalui aplikasi sosmed lain.
    Sedikit saran, teks nya bisa di copy untuk kemudian disimpan atau dibagikan. Terimakasih.
    Semangat terus, Tuhan berkati.

  7. Andra
    Andra says:

    Terimakasih buat kak Dewi dan tim WarSateKamu. Puisi ini bahasanya mudah dipahami tapi dalem banget maknanya terutama saat sedang ada di titik pergumulan berat. Trimakasih. Ga pernah bosen bacanya. Tuhan Yesus sayang kalian :))

  8. yongky
    yongky says:

    tidak ada seorang sahabat di dunia ini selain Engkau, Yesus.. yang rela memberikan nyawaMu ‘tuk menebus segala dosa-dosa kami.

  9. Dewi Samosir
    Dewi Samosir says:

    Puji Tuhan…
    Allah mmg begitu luar biasa, artikel diatas sangat menyentuh. Betapa Tuhan benar2 menyertai setiap orang yg percaya & berserah kepadaNya.

  10. cristy indryany sinulingga
    cristy indryany sinulingga says:

    Tuhan itu luar biasa…
    Sekalipun aku tidak Melihat tetapi Tuhan tidak kehabisan cara agar aku bisa melihat Dia yang hidup..
    Mkasih buat segala masalahku Bapa itu membuatku sadar bahwa hanya Engkau lah aku bisa hidup

Bagikan Komentar Kamu

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *