Pemandu Yang Hebat

Minggu, 16 November 2014

Pemandu Yang Hebat

Baca: Yosua 1:1-9

1:1 Sesudah Musa hamba TUHAN itu mati, berfirmanlah TUHAN kepada Yosua bin Nun, abdi Musa itu, demikian:

1:2 "Hamba-Ku Musa telah mati; sebab itu bersiaplah sekarang, seberangilah sungai Yordan ini, engkau dan seluruh bangsa ini, menuju negeri yang akan Kuberikan kepada mereka, kepada orang Israel itu.

1:3 Setiap tempat yang akan diinjak oleh telapak kakimu Kuberikan kepada kamu, seperti yang telah Kujanjikan kepada Musa.

1:4 Dari padang gurun dan gunung Libanon yang sebelah sana itu sampai ke sungai besar, yakni sungai Efrat, seluruh tanah orang Het, sampai ke Laut Besar di sebelah matahari terbenam, semuanya itu akan menjadi daerahmu.

1:5 Seorangpun tidak akan dapat bertahan menghadapi engkau seumur hidupmu; seperti Aku menyertai Musa, demikianlah Aku akan menyertai engkau; Aku tidak akan membiarkan engkau dan tidak akan meninggalkan engkau.

1:6 Kuatkan dan teguhkanlah hatimu, sebab engkaulah yang akan memimpin bangsa ini memiliki negeri yang Kujanjikan dengan bersumpah kepada nenek moyang mereka untuk diberikan kepada mereka.

1:7 Hanya, kuatkan dan teguhkanlah hatimu dengan sungguh-sungguh, bertindaklah hati-hati sesuai dengan seluruh hukum yang telah diperintahkan kepadamu oleh hamba-Ku Musa; janganlah menyimpang ke kanan atau ke kiri, supaya engkau beruntung, ke manapun engkau pergi.

1:8 Janganlah engkau lupa memperkatakan kitab Taurat ini, tetapi renungkanlah itu siang dan malam, supaya engkau bertindak hati-hati sesuai dengan segala yang tertulis di dalamnya, sebab dengan demikian perjalananmu akan berhasil dan engkau akan beruntung.

1:9 Bukankah telah Kuperintahkan kepadamu: kuatkan dan teguhkanlah hatimu? Janganlah kecut dan tawar hati, sebab TUHAN, Allahmu, menyertai engkau, ke manapun engkau pergi."

Dari segala yang baik yang dijanjikan TUHAN kepada kaum Israel, tidak ada yang tidak dipenuhi; semuanya terpenuhi. —Yosua 21:45

Pemandu Yang Hebat

Saat para aktor dan aktris bermain film, sang sutradaralah yang melihat “gambar besarnya” dan memahami seluruh pengarahan yang dibutuhkan. Aktris Marion Cotillard mengakui bahwa ia tidak memahami setiap hal yang dilakukan oleh seorang sutradara pada salah satu film terbarunya. Ia berkata, “Menurutku sangat menarik untuk membiarkan diriku terhanyut, karena aku tahu aku punya seorang pemandu yang hebat . . . . Aku cukup menyerahkan diri sepenuhnya pada suatu cerita dan pada seorang sutradara yang akan membuat semuanya berjalan lancar.”

Menurut saya, Yosua dapat mengatakan hal yang serupa tentang Sutradara hidupnya. Dalam bacaan Alkitab hari ini, pemimpin Israel yang baru ditunjuk tersebut berdiri di ambang Tanah Perjanjian. Lebih dari 2 juta orang Israel kini mengharapkannya untuk memimpin mereka. Bagaimana ia akan melakukannya? Allah tidak memberi Yosua naskah yang terperinci, tetapi Dia memberinya jaminan bahwa Dia akan menyertainya.

Allah berkata, “Aku akan menyertai engkau; Aku tidak akan membiarkan engkau” (Yos. 1:5). Dia memerintahkan Yosua untuk mempelajari dan melakukan seluruhnya yang tertulis dalam firman- Nya (ay.7-8). Dia juga berjanji menyertai Yosua ke mana pun ia pergi. Yosua merespons dengan ketaatan dan penyerahan total kepada Pemandunya yang hebat, dan “dari segala yang baik yang dijanjikan TUHAN . . ., tidak ada yang tidak dipenuhi” (21:45).

Kita juga dapat menyerahkan diri kita untuk diarahkan sepenuhnya oleh Sutradara kita dan mempercayai kesetiaan-Nya. —PFC

Tenanglah kini hatiku:
Tuhan memimpin langkahku.
Di tiap saat dan kerja,
Tetap kurasa tangan-Nya. —Gilmore
(Kidung Jemaat, No. 410)

Iman tak pernah tahu ke mana ia dibawa; ia tahu dan mengasihi Dia yang memimpin. —Oswald Chambers

Bagikan Konten Ini
1 reply

Bagikan Komentar Kamu

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *