M A M A

Oleh: Rigoberta Maryuana Sahertian

untuk seorang wanita kuat yang kusebut Mama…

belajar-dari-ibu

Darinya aku belajar berbicara
Darinya aku belajar berjalan
Darinya aku belajar cara makan yang benar

Darinya aku menikmati susu yang paling sehat dan bergizi,
bagaimana membersihkan badanku yang kotor dan luka,
belajar menjadi kuat dan tidak manja di saat sakit

Darinya aku bisa memegang gelas dengan tanganku,
bisa memegang pena, mengenal abjad dan angka,
dan akhirnya mengerti tulisan-tulisan di semua media

Darinya aku tahu bagaimana caranya mengasihi sesama manusia,
belajar menghormati mereka yang lebih tua,
belajar menerima penilaian orang lain yang tidak selalu indah

Darinya aku belajar memaafkan
Darinya aku belajar mengasihi mereka yang telah menyakiti kami,
dan memberi kesempatan kedua kepada orang yang pernah salah

Darinya aku tahu bahwa tidak semua permintaan itu harus dituruti
Darinya aku paham bahwa menunggu itu harus sabar

Darinya aku sadar memasak itu melelahkan,
dan bahwa pekerjaan seorang ibu rumah tangga tidak pernah berhenti

Darinya aku tahu, aku belajar, aku mengerti,
bahwa kita harus peduli dan sayang dengan saudara saudari,
bahwa cinta dan kasih yang akan mempererat tali kekeluargaan kami

Darinya aku mengenal siapa Tuhan dan Jurus’lamatku,
bagaimana memuji Sang Pencipta hidupku,
dan hidup menghormati-Nya setiap waktu

Tak selalu sikapku baik
Tak selalu aku bisa menyenangkannya
tapi rasa sayangnya tak berubah.
ia selalu memperhatikanku, kakakku, dan adikku

Mama…
terima kasih untuk semua yang kau ajarkan selama ini
maafkanlah anakmu yang kerap tidak menuruti nasihatmu

Mama… ketahuilah dan dengarlah
bahwa anakmu sangat sangat menyayangimu
bahwa aku ingin menjagamu hingga maut memisahkan kita

Terima kasih telah berjuang dengan segenap hati
untuk merawat, dan membesarkan kami
Terima kasih telah menjadi Mama yang terbaik
Terima kasih telah menjadi Mama yang terhebat bagi kami

Bagikan Konten Ini
4 replies
  1. Githa
    Githa says:

    I love u, mom. Githa sayang mama. Sangat, sangat, dan sangat sayang mama. maaf, telah membuat mama menangis, mama marah, mama sangat kuatir, mama sakit, dan masih banyak lagi hal buruk yg pernah sy lakukan pd mama. Tapi, tdk sedikit pun kasih syg mama berkurang utk sy. mama tetap sabar, lemah lembut, dan memaafkan setiap kesalahan sy. mama, terimakasih sdh melahirkan sy ke dunia. mama mengajarkan sy begitu banyak hal yg dulu tdk pernah sy tahu, mama selalu memberi semangat saat sy merasa malu, mama selalu memberi nasihat, dan mengenalkanku pada Yesus Kristus, Sang Pencipta. mama, engkaulah adalah sosok wanita yg sangat sy banggakan. engkau wanita yg selalu berusaha kuat dan tegar dihapan suami dan anak2mu, padahal sy tahu, diam2 mama selalu menangis seorang diri. mama, sy ingin sepertimu. sy ingin menjadi seorang mama yg penuh kasih syg dan ketulusan dlm keluarganya. mama, semoga TUHAN selalu memberkati engkau, dan memberikan engkau kesehatan & umur panjang. Amin.

Bagikan Komentar Kamu

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *