“Betapa indahnya kedatangan mereka yang membawa kabar baik!” (Roma 10:15b)
Ayo bagikan kesaksianmu melalui kolom komentar di bawah ini!
Bagikan Konten Ini
https://www.warungsatekamu.org/wp-content/uploads/2013/07/featured-2013-07-sharing.jpg250475WarungSateKamuhttps://www.warungsatekamu.org/wp-content/uploads/2022/12/logoxkecil.pngWarungSateKamu2013-07-01 15:00:042013-07-01 15:48:40Sharing: Yuk Ceritakan Pengalamanmu Membagikan Injil Kepada Lingkungan Sekitarmu
Pertama kali memberitakan injil itu sama anak-anak sekolah minggu sampe sekarang juga masih..Dulu pas pertama kali itu rasanya deg deg-an ,grogi, takut salah memberitakan firman Tuhan tapi makin kesini jadi lebih percaya diri dan tentunya sebelum memberitakan firman dibaca ulang-ulang lagi bahan alkitabnya. Ada hal yang menarik dan bikin saya kagum waktu itu adalah ketika doa syafaat ,itu memang dilakukan oleh adik-adik layan dan ada satu adik layan yang masih TK tapi sudah berani untuk berdoa syafaat tanpa dipandu oleh kakak-kakak layan dan doa nya bagus bahkan kalau boleh dibilang seperti orang dewasa. Banyak hal yang dapat dipelajari dari anak-anak ini. Mereka punya rasa ingin tahu yang besar, berani untuk berdoa sendiri, mudah berbaikan jika sedang bertengkar dengan temannya.
Selamat melayani dan selamat memberitakan injil untuk saudara/i semua..Tuhan Yesus memberkati
Marlyne says:
Pertama kali saya memberitakan Firman Tuhan itu saat persekutuan jumat di SMA dulu. Saya yang slama ini hanya mendengar pendeta berkhotbah, akhirnya ditunjuk juga untuk menjadi pembawa Firman Tuhan. Saat itu pasti nervous dn kuatir kalau salah berkata-kata nantinya. apalagi ini tentang Firman Tuhan. Namun kawan-kawan saya semangat sekali memberikan dukungan yang membuat saya tidak sendirian dan termotivasi mencari bahan sesuai tema yang diberikan. Setelah saya selesai memberitakan Firman Tuhan, rasanya lega dan senang sekali. Itu pengalam pertama yang membuat saya sampai saat ini siap dan juga senang kalau di berikan kesempatan untuk membawa Firman Tuhan. Saya bisa belajar lebih banyak tentang Firman Tuhan yang saat ini dan selamanya menjadi pedoman hidup saya, dan yang terpenting hal ini membuat Tuhan Yesus senang dan orang lain yang mendengarnya pun bisa diberkati 😀 😀
bobby says:
Banyak sekali pengalaman kami bersama tim EE Lokal Ambon…
Malah kita mengajarkan anak sekolah minggu untuk menceritakan Injil kepada orng sekitar…
Bahkan Bessok anak sekolah minggu cerita untuk majelis Jemaat…
;):):)
Aku membagikan Injil itu dgn berbagai cara: ada ilustrasi jembatan, kesaksian pribadi ke keluarga dan teman2, kesaksian di note+status FB, bagi traktat Injil, cerita firman Tuhan pd anak2 pas Sekolah Minggu, crita buku tanpa kata scara pribadi ke anak2, sharing sm sdr sdri di persekutuan tentang pengalaman2 dikuatkan Tuhan+ayat2 yg membangun, membagikan buklet2 RBC juga. Pernah takut dan ragu juga nanti dianggap gimana2 gitu terus hubungan jadi renggang. Tapi aku tetap berjuang bersama Tuhan Yesus Kristus apapun resikonya dan memohon kekuatan dari-Nya. Yang pasti sebelumnya PI aku doa dulu pada Tuhan, kadang ga sampai PI juga, jadi hanya membagikan pengalaman rohaniku bersama Tuhan dan tanya orang itu mau didoain apa. Yang penting taat Tuhan mau nya aku melangkah sampai mana gitu, berharap orang2 bisa selangkah atau beberapa langkah lebih dekat pada kebenaran Kristus.
Ayo kita doa dan berjuang terus,teman2…
^_^.GBU
Pertama kali memberitakan injil itu sama anak-anak sekolah minggu sampe sekarang juga masih..Dulu pas pertama kali itu rasanya deg deg-an ,grogi, takut salah memberitakan firman Tuhan tapi makin kesini jadi lebih percaya diri dan tentunya sebelum memberitakan firman dibaca ulang-ulang lagi bahan alkitabnya. Ada hal yang menarik dan bikin saya kagum waktu itu adalah ketika doa syafaat ,itu memang dilakukan oleh adik-adik layan dan ada satu adik layan yang masih TK tapi sudah berani untuk berdoa syafaat tanpa dipandu oleh kakak-kakak layan dan doa nya bagus bahkan kalau boleh dibilang seperti orang dewasa. Banyak hal yang dapat dipelajari dari anak-anak ini. Mereka punya rasa ingin tahu yang besar, berani untuk berdoa sendiri, mudah berbaikan jika sedang bertengkar dengan temannya.
Selamat melayani dan selamat memberitakan injil untuk saudara/i semua..Tuhan Yesus memberkati
Pertama kali saya memberitakan Firman Tuhan itu saat persekutuan jumat di SMA dulu. Saya yang slama ini hanya mendengar pendeta berkhotbah, akhirnya ditunjuk juga untuk menjadi pembawa Firman Tuhan. Saat itu pasti nervous dn kuatir kalau salah berkata-kata nantinya. apalagi ini tentang Firman Tuhan. Namun kawan-kawan saya semangat sekali memberikan dukungan yang membuat saya tidak sendirian dan termotivasi mencari bahan sesuai tema yang diberikan. Setelah saya selesai memberitakan Firman Tuhan, rasanya lega dan senang sekali. Itu pengalam pertama yang membuat saya sampai saat ini siap dan juga senang kalau di berikan kesempatan untuk membawa Firman Tuhan. Saya bisa belajar lebih banyak tentang Firman Tuhan yang saat ini dan selamanya menjadi pedoman hidup saya, dan yang terpenting hal ini membuat Tuhan Yesus senang dan orang lain yang mendengarnya pun bisa diberkati 😀 😀
Banyak sekali pengalaman kami bersama tim EE Lokal Ambon…
Malah kita mengajarkan anak sekolah minggu untuk menceritakan Injil kepada orng sekitar…
Bahkan Bessok anak sekolah minggu cerita untuk majelis Jemaat…
;):):)
1 tahun yang lalu waktu ikut pelatihan Evangelism Explosion manado
Aku membagikan Injil itu dgn berbagai cara: ada ilustrasi jembatan, kesaksian pribadi ke keluarga dan teman2, kesaksian di note+status FB, bagi traktat Injil, cerita firman Tuhan pd anak2 pas Sekolah Minggu, crita buku tanpa kata scara pribadi ke anak2, sharing sm sdr sdri di persekutuan tentang pengalaman2 dikuatkan Tuhan+ayat2 yg membangun, membagikan buklet2 RBC juga. Pernah takut dan ragu juga nanti dianggap gimana2 gitu terus hubungan jadi renggang. Tapi aku tetap berjuang bersama Tuhan Yesus Kristus apapun resikonya dan memohon kekuatan dari-Nya. Yang pasti sebelumnya PI aku doa dulu pada Tuhan, kadang ga sampai PI juga, jadi hanya membagikan pengalaman rohaniku bersama Tuhan dan tanya orang itu mau didoain apa. Yang penting taat Tuhan mau nya aku melangkah sampai mana gitu, berharap orang2 bisa selangkah atau beberapa langkah lebih dekat pada kebenaran Kristus.
Ayo kita doa dan berjuang terus,teman2…
^_^.GBU