Latihan Beribadah
Rabu, 4 Januari 2012
Baca: 1 Timotius 4:6-11
Latihan badani terbatas gunanya, tetapi ibadah itu berguna dalam segala hal. —1 Timotius 4:8
Tahun Baru sering kali merupakan waktu dimana kita menetapkan hati untuk memperhatikan diri kita dengan lebih baik— dengan berolah raga, makan makanan yang sehat, dan mungkin mengurangi berat badan yang bertambah selama masa liburan. Paulus mengatakan, “Latihan badani terbatas gunanya” (1 Tim. 4:8), jadi saya berusaha keras untuk tetap fit semampu saya. Saya coba makan makanan yang sehat, walaupun saya sangat suka ayam goreng. Saya berlatih angkat beban dan berjalan kaki, tetapi saya tahu bahwa tubuh saya tidak bertahan selamanya di dunia ini. Kekuatannya mulai memudar.
Lebih baik memusatkan perhatian pada ibadah karena ibadah mengandung janji, baik untuk hidup ini maupun untuk hidup yang akan datang (ay.8). Hal ini tidak seperti ungkapan yang mengatakan, kita tidak dapat membawa apa pun saat kita meninggal kelak. Ibadah mungkin terdengar membosankan, menakutkan, dan tidak mungkin dapat dicapai, tetapi intisari dari ibadah hanyalah kasih yang memberi diri, yakni lebih mempedulikan orang lain daripada mengutamakan diri sendiri. Sikap kasih seperti ini sulit untuk dicapai, tetapi itu akan bertumbuh di tengah kehadiran kasih. Kita bertumbuh semakin mengasihi dan semakin indah dengan duduk di kaki Yesus, mendengarkan-Nya, menyatakan segala hal kepada-Nya—bertumbuh semakin serupa dengan Pribadi yang adalah kasih itu sendiri (1 Yoh. 4:8).
Menurut saya, hidup adalah suatu perjalanan menuju kasih, dan tidak ada yang lebih indah daripada jiwa yang setia. Tidak diragukan lagi, latihan badani memang baik, tetapi ada yang jauh lebih baik, yaitu sikap mengasihi. —DHR
Bisa mengasihi-Nya adalah kerinduan jiwaku—
Mengasihi-Nya dengan segenap akal budi, kekuatan dan hatiku,
Mencari dan memilih kehendak-Nya dalam penyerahan diri,
Dan dengan sukacita yang hanya dicurahkan oleh-Nya. —NN.
Kasih adalah wujud dari ibadah.
luar biasa…..
cari dulu perkara surgawi maka semuanya akan ditambahkan….
Prise The Lord Jesus