Tindakan dan Hasil

Rabu, 30 November 2011

Baca: Roma 5:12-19

Sebab, jika karena pelanggaran satu orang semua orang telah jatuh di dalam kuasa maut, jauh lebih besar lagi kasih karunia Allah dan karunia-Nya yang dilimpahkan-Nya atas semua orang karena satu orang, yaitu Yesus Kristus. —Roma 5:15

Pada tanggal 24 November 1971, seorang pria yang kini dikenal sebagai D. B. Cooper membajak sebuah pesawat komersial yang terbang antara Portland dan Seattle. Ia mengancam akan meledakkan pesawat itu, jika ia tidak diberi uang $200.000. Setelah mendarat untuk menerima uang tebusannya, ia memerintahkan pesawat itu kembali mengudara. Lalu tangga belakang pesawat udara Boeing 727 itu diturunkan, dan ia pun terjun dengan parasut dan menghilang dalam kegelapan malam. Ia tidak pernah tertangkap, dan kasus ini belum terpecahkan. Tindakannya ini membawa perubahan besar dalam bidang keamanan bandara, diwarnai dengan lunturnya kepercayaan yang berganti dengan rasa curiga dan ketakutan. Apa yang dilakukannya telah mempengaruhi kita semua.

Alkitab menggambarkan dua tindakan yang telah mengubah dunia dengan dampak yang jauh lebih besar. Melalui pilihan Adam, dosa dan maut masuk ke dalam dunia, “demikianlah maut itu telah menjalar kepada semua orang, karena semua orang telah berbuat dosa” (Rm. 5:12). Namun, melalui pengorbanan Kristus di kayu salib, Allah menyediakan pemulihan terhadap akibat dosa. “Sebab itu, sama seperti oleh satu pelanggaran [dari Adam] semua orang beroleh penghukuman, demikian pula oleh satu perbuatan kebenaran [dari Kristus] semua orang beroleh pembenaran untuk hidup.” (ay.18).

Kristus melakukan apa yang tidak akan dapat dilakukan orang lain ketika Dia menghancurkan kuasa dosa dan maut dengan kebangkitan-Nya. Dia menawarkan pengampunan dan hidup kekal bagi semua yang menerima anugerah-Nya. Untuk itulah, kita berterima kasih kepada-Nya dengan segenap hati kita. —DCM

Ketika Adam berdosa, maut menyebar ke semua orang—
Satu tindakan telah mengutuk seluruh umat manusia—
Tetapi kematian Yesus di atas kayu salib
Memberikan anugerah keselamatan Allah bagi manusia. —Sper

Salib Kristus dapat melenyapkan kutukan yang terjadi karena pilihan Adam.

Bagikan Konten Ini
1 reply
  1. yefta
    yefta says:

    Adam yang pertama berbuat dosa, tetapi Adam yg kedua ( Kristus ) berbuat kebenaran. Itulah keadilan Tuhan. Terima kasih Tuhan utk keselamatan atas penghukuman dosa yang seharusnya kami terima melalui nenek moyang kami.
    sekarang kami telah dibenarkan melalui Yesus Kristus. sola gracia!

Bagikan Komentar Kamu

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *