Mengangkat Beban Berat
Kamis, 15 September 2011
Baca: Matius 11:25-30
Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat. —Matius 11:28
Suatu hari saya melihat putra saya berusaha keras untuk mengangkat sepasang barbel seberat dua kilo di atas kepalanya—sungguh suatu usaha yang ambisius bagi seorang anak batita. Ia hanya dapat mengangkat barbel itu beberapa inci di atas tanah, tetapi sorot mata dan wajah yang memerah menunjukkan kesungguhannya. Saya menawarkan bantuan, dan bersama-sama kami mengangkat barbel itu ke arah langit-langit. Beban berat yang begitu sulit diangkat olehnya itu terasa ringan bagi saya.
Yesus memiliki perspektif seperti ini terhadap hal-hal yang begitu sulit untuk kita tangani. Ketika hidup sepertinya diwarnai dengan bencana yang bertubi-tubi, baik itu kecelakaan di jalan, sakit gigi yang mengganggu, atau perdebatan yang memanas—bahkan bila itu terjadi di hari yang sama, semuanya itu tidak menggoyahkan Yesus! Dia sanggup menangani apa pun, dan itulah alasan mengapa Dia berfirman, “Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat” (Mat. 11:28).
Apakah Anda sedang terpuruk dengan masalah yang terus-menerus terjadi? Apakah Anda terbebani oleh stres dan kekhawatiran? Hanya Yesuslah solusi sejati. Menghampiri Tuhan di dalam doa memungkinkan kita untuk menyerahkan beban kita kepada-Nya sehingga Dia dapat menopang kita (Mzm. 55:23). Hari ini, mintalah kepada-Nya supaya Dia menolong Anda dalam segala hal. Dalam pertolongan-Nya untuk menanggung beban hidup Anda, Dia dapat memberikan ketenangan bagi jiwa Anda, sebab kuk yang dipasang-Nya itu enak dan beban-Nya pun ringan (Mat. 11:29-30). —JBS
O, betapa kita susah
Dan percuma berlelah,
Bila kurang pasrah diri
Dalam doa pada-Nya. —Scriven
(Kidung Jemaat, No. 453)
Doa adalah tempat beban berpindah pundak.
Dalam kita berusaha di dunia, ingatlah bahwa Tuhan Yesus selalu bersedia membimbing kita, sesuai rencana-Nya yang sempurna ^^
Yesus mengatakan bahwa Dia akan memberikan kelegaan tapi kalimat selanjutnya adalah pikullah kuk yang Aku pasang dan belajarlah maka jiwamu akan mendapat ketenangan. jadi sebenarnya disamping Dia akan memberikan kelegaan dalam Roh Kudus Dia pun mengajari kita untuk menghadapi masalah itu dengan kuk atau pelajaran yang akan Dia ajarkan sehingga dengan mengikuti kuk/perintah itu kita akan mendapatkan pemecahan akan masalah itu dan kelegaan pun datang.
Bersama Yesus beban yg berat akan terasa ringan.
Sungguh hanya Yesus yang dapat membuat tenang hatiku…
Ketika aku berdoa dan mengatakan semuanya kepada Yesus…maka beban itu berpindah….