Panduan Sang Juru Mudi

Jumat, 27 Mei 2011

Baca: Mazmur 119:129-136

Teguhkanlah langkahku oleh janji-Mu. —Mazmur 119:133

Selama masa penjelajahan laut besar-besaran pada abad ke-15 dan 16, kapal-kapal layar mengarungi lautan luas yang penuh risiko dan melintasi garis pantai yang berbahaya. Para juru mudi memakai beragam teknik navigasi, termasuk buku panduan yang disebut rutter (dan bukan rudder yang berarti kemudi kapal). Panduan ini berisi catatan peristiwa yang disimpan oleh para pelaut sebelumnya yang menuliskan pengalaman mereka dalam menghadapi lautan yang sebelumnya tidak pernah diarungi dan sulit ditaklukkan. Dengan membaca rincian catatan dalam panduan itu, para kapten dapat menghindari bahaya yang ada dan melintasi perairan-perairan yang sulit.

Dalam banyak hal, hidup seorang Kristen seperti mengarungi lautan, dan orang percaya membutuhkan pertolongan untuk memandu mereka mengarungi laut kehidupan yang berbahaya. Kita ditolong karena Allah telah memberikan kepada kita firman-Nya sebagai “panduan rohani”. Sering kali ketika kita merenungkan satu bagian Alkitab yang bermakna, kita dapat mengingat kasih setia Allah yang telah menolong kita dalam keadaan-keadaan yang sulit. Seperti yang diungkapkan pemazmur, bahaya tidak hanya ditemukan dalam situasi kehidupan, tetapi juga dalam batin kita yang condong pada dosa. Karena keprihatinan rangkap ini, pemazmur menulis, “Teguhkanlah langkahku oleh janji-Mu, dan janganlah segala kejahatan berkuasa atasku” (119:133).

Ketika Anda merenungkan pengajaran Alkitab, Anda akan diingatkan tentang pemeliharaan Allah di masa lalu, diyakinkan tentang bimbingan Tuhan dalam keadaan kini yang sulit, dan diperingatkan atas dosa yang mengancam. Itulah manfaatnya memiliki “panduan rohani”. —HDF

Alkitabku adalah buku panduan sejati
Yang mengarahkan ke mana kuberjalan,
Yang memberiku keberanian, harapan, dan kegembiraan
Dan panduan untuk hari demi hari.
—NN.

Dengan firman Allah sebagai peta Anda dan Roh Kudus sebagai kompasnya,
Anda pasti tak akan tersesat.

Bagikan Konten Ini
8 replies
  1. P.Pardede
    P.Pardede says:

    sbb kamu telah dibeli
    n harganya telah lunas dibayar,
    karena itu muliakanlah Allah
    dgn tubuhmu.
    “Yesus terkasih,batu Penjuru”

  2. kaka.sheva
    kaka.sheva says:

    Tetap percaya pada Yesus Kristus dalam kondisi apa pun, sebab hanya Dia-lah sumber keselamatan, pengharapan, dan sukacita ^^

  3. Roy Jenly
    Roy Jenly says:

    Firman Tuhan adalah Pondasi Iman kita yang memberikan kita keberanian dan kekuatan untuk menghadapi segala macam persoalan hidup.

  4. charles phs
    charles phs says:

    Lewat FirmanNya kita mengenal Tuhan, mengenal siapa kita sesungguhnya dan mengetahui rancangan dan kehendakNya buat kita. Terpujilah Tuhan atas FirmanNya yang hidup dan menghidupkan.. Amen

  5. dian e.s.
    dian e.s. says:

    salah bukti bahwa Allah ada dan terus berkarya dalam dunia ini adalah FirmanNya. firmanNya lah yang mengungkapkan apa yang telah Dia lakukan dahulu sebelum ada firman seperti sekarang. dan sekarang setelah ada firman dalam bentuk Alkitab kita hanya perlu membaca, menyelidiki, merenungkan, dan melakukannya agar hidup kita boleh memuliakan Dia dan menjadi hidup yang indah bagiNYA.

  6. Joshua
    Joshua says:

    ya Tuhan berikanlah aku kekuatan dalam menjalani kehidupanku,,
    aku mau engkau membimbingku Tuhan,. Memberikanku jalan yan Engkau pimpin ya Tuhan. amin

  7. Bezy Ndruru
    Bezy Ndruru says:

    In every thing give thanks: for this is the will of God in Christ Jesus concerning you. Amen….Brother and sisters…

Bagikan Komentar Kamu

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *