Kebersamaan Di UGD

Sabtu, 19 Februari 2011

Baca: Galatia 6:1-10

Bertolong-tolonganlah menanggung bebanmu! Demikianlah kamu memenuhi hukum Kristus. —Galatia 6:2

Belum lama ini, saya dan istri saya, Janet, menerima undangan untuk makan malam dengan seorang saudari seiman yang mengikuti kelas Sekolah Minggu kami. Karena begitu semangat menyiapkan makan malam bagi kami, jari telunjuknya tersayat pisau sangat dalam. Ketika mengantarnya ke UGD (Unit Gawat Darurat), kami berdoa untuknya dan kemudian menemaninya di ruang tunggu. Beberapa jam kemudian, akhirnya teman kami diperiksa oleh dokternya.

Setelah kami kembali ke rumahnya, ia mendesak kami untuk tinggal dan menyantap makanan yang telah disiapkannya. Kami pun begitu menikmati waktu selanjutnya yang menyenangkan, yang berisi percakapan yang seru dan kebersamaan rohani yang indah. Ketika kami makan, ia menceritakan tentang sakit hati yang pernah dialaminya dan bagaimana melalui pasang surutnya kehidupan, ia menemukan kasih karunia Allah yang indah memenuhi hidupnya.

Kemudian, saya dan istri memikirkan kembali perjalanan yang tidak terduga ke rumah sakit dan kebersamaan yang kami miliki karenanya. Dalam benak saya muncul ayat ini: “Bertolong-tolonganlah menanggung bebanmu! Demikianlah kamu memenuhi hukum Kristus” (Gal. 6:2). Kala kami memberikan pertolongan kepada wanita yang menjamu kami di saat ia terluka, ia diberkati. Kemudian, ia pun menjadi berkat bagi kami melalui keramahan dan masakannya yang nikmat.

Ketika menoleh ke belakang, pengalaman-pengalaman yang menyakitkan dapat menjadi awal yang luar biasa untuk menikmati kebersamaan yang penuh berkat ketika kita saling “bertolong-tolongan menanggung beban.” —HDF

Hidup yang indah dimiliki oleh mereka
Yang menanggung beban sesamanya;
Jiwa yang elok milik mereka yang memperlihatkan
Roh Kristus ke mana pun mereka melangkah. —Abbott