Botox Untuk Jiwa

Sabtu, 4 September 2010

Dan mengenakan manusia baru, yang telah diciptakan menurut kehendak Allah di dalam kebenaran dan kekudusan yang sesungguhnya. —Efesus 4:24

Apakah Anda pernah menggunakan Botox? Banyak orang memakainya. Sejumlah orang memakainya untuk alasan kesehatan, tetapi banyak yang memakainya karena mereka ingin kelihatan muda kembali.

Penampilan luar begitu penting bagi sebagian pengguna Botox sehingga mereka bersedia menerima suntikan botulinum toxin tipe A yang akan menghilangkan keriput-keriput mereka untuk sementara. Di kemudian hari, perawatan itu harus diulang lagi.

Botox merupakan perawatan yang mahal, dan punya kemungkinan memberi efek samping yang negatif. Namun, hal ini tidak menghentikan niat orang-orang untuk mencobanya agar penampilan mereka dapat terlihat lebih menarik.

Berpenampilan menarik tentu saja bukan hal yang salah, tetapi yang lebih penting untuk diperhatikan adalah bagaimana penampilan kita dari dalam. Seberapa besar kita mau berkorban supaya memiliki karakter yang indah?

Apakah kita mau menggunakan “Botox untuk jiwa”—menginjeksi diri kita dengan kasih, kelemahlembutan, kesabaran yang penuh belas kasihan, perhatian kepada sesama, kebaikan yang tidak egois, dan kesatuan roh yang dapat memperindah hidup kita? (Ef. 4:2-3). Apakah kita bersedia untuk senantiasa meminta pertolongan Allah guna memperoleh perbaikan karakter saleh yang kita butuhkan?

Apakah Anda sedang mencari cara agar berpenampilan menarik? Galilah Alkitab untuk menemukan ayat-ayat pembentuk karakter Anda. Lalu, melalui doa dan kuasa Roh Kudus, injeksikan sifat-sifat saleh dari ayat-ayat tersebut ke dalam hidup Anda. Niscaya, ini akan menghasilkan efek-efek samping yang baik. —JDB

Jangan hanya memikirkan penampilan luar;
Kecantikannya akan berlalu;
Tetapi tumbuhkan buah Roh
Yang berkembang di dalam hati. —D. De Haan

Karakter saleh merupakan perawatan kecantikan terbaik di dunia.

Bagikan Konten Ini