Sharing: Bagaimana Tuhan Memulihkanmu dari Patah Hati?

WarungSaTeKaMu-Sharing-201702

Bagaimana Tuhan memulihkanmu dari patah hati yang pernah kamu alami? Bagikan sharing kamu di dalam kolom komentar. Kiranya kesaksian tersebut dapat menjadi berkat bagi orang lain.

Bagikan Konten Ini
71 replies
« Older Comments
  1. aurora christiani
    aurora christiani says:

    maaf baru beri komentar.
    PATAH HATI. awal kata ini sy tdk menyalahkan siapakah dia yg menyakiti sya. kesalahan sy adalah cara sy mencintai yg slah. sy tdk memikrkan dr sya,namun sy hnx memikrkan sgala hal sy lakukan dmi cinta thdp dia. namun suatu ktika,sya tersakiti. hal pengalaman terpahit yg sy alami dlm hdup sya. hingga smpai saat ini msh tersimpan dlm benak sya. entah knp sy tdk bsa melupakan hal pahit itu. namun, dalam keadaan yg pahit, sy beranikan dri untk mencoba memaafkan. hingga saat ini rasa kepahitan masih ada. dan yg sya percaya Tuhan pulihkan sya adalah Tuhan mengijinkan sy untuk memaafkannya dn berbuat baik padanya, walaupun kondisi hati sy msh sangat pahit.dn blm ada sedikitpun satu perubahan yg membuat sy sembuh dari luka kepahitan itu. sya tetap percya Tuhan pun memaafkannya, namun yg msh menjadi beban dlm hati sya adalah saya masih menyimpan luka itu, sy tdk berniat untk memblasx,tapi luka hati ini susah untuk hilang dr dlm hati sya. yg menjadi obat dr semua itu adalah perbuatanx yg mungkin bisa membuat saya melupakan semua yg trjadi,namun sampai skrg, blm ada suatu kenyataan yg membuatku melepaskan luka itu.
    saya mash brharap Tuhan selalu membantu sya untk melepaskan semua kepahitan sya itu yg trjadi di thn 2014-2015 lalu. terimakasih.

  2. Michelle Hale
    Michelle Hale says:

    Tuhan mengingatkan tentang orang-orang disekelilingku yang mengasihiku. Dan Ia pun mengasihiku, jadi ga perlu bersedih lama-lama. Cukup curhatin ke Tuhan dan Dia bakal pulihin hati kita sehingga merasa damai.

  3. Yenny Kristiana Dewi
    Yenny Kristiana Dewi says:

    Belum pacaran tapi udah patah hati ? the worst moment I’ve ever experienced. Jadi ceritanya, dulu aku pernah suka sama 1 cowok yang tinggalnya beda kota sama aku. Kami berkenalan lewat salah satu temanku (yang juga teman dia). ‘pdkt’ yg kami lakukan adalah lewat socmed (bbm, line, ig, dll). Aku mulai tau kebiasaan dia, sifat”nya, hobbynya, aktivitasnya, tanpa pernah bertemu secara face-to-face. Singkat cerita, kami pun memutuskan bertemu secara langsung. Dia dtg ke kotaku, it’s special bcs he just wanted to meet me. Setelah bertemu, aku merasa mulai menyukainya. Aku pun mulai mendoakannya setiap hari, berharap Tuhan memberikan ‘pencerahan’ tentang hubungan ini. Selama 1,5 thn kenal dengannya, pertemuan secara face-to-face kami bisa dihitung dengan jari tangan, namun contact di socmed tetap berjalan setiap hari. Aku masih berharap, bahwa kami dapat memiliki komitmen lebih dari yang sebelumnya. Teman”ku bilang bahwa si dia hanya bermain” dan tidak serius, karena klo diistilahkan dgn pdkt, 1,5 thn itu terlalu lama. Aku pun tdk menghiraukan teman”ku dan tetap keep-in-contact dengannya dan tetap mendoakannya.

    Suatu hari, ketika aku sedang membuka ig di bagian search, ada ramalan ttg zodiak di suatu akun, dan secara tdk sengaja, aku melihat dia memberikan komentar dgn kata” romantis dan memberikan tag kpd seorang akun cewek, yang aku tidak tahu siapa. Padahal, tdk lebih dari semenit yg lalu, dia masih mengirim chat kepadaku di line dgn kata” manisnya. Di saat itu juga, aku tahu jawaban Tuhan yang selama ini aku tunggu. Dia bukan orang yang tepat untukku. Tidak ingin berlama”, aku menghapus segala socmed’ku yang berhubungan dengannya. Aku pikir, hal itu jalan terbaik untuk melupakannya. Aku tdk marah dengannya, hanya saja aku ingin melupakannya. Btw I didn’t regret anything, instead I thanked God for answering my questions.
    Rasa patah hatiku secara cepat disembuhkan oleh Tuhan. KataNya “Semua akan indah pada waktunya” 🙂

  4. Endang
    Endang says:

    Pengampunan Itulah Yang Membuat Patah Hati Saya Pulih.Saya Pernah Meninggalkan Tuhan Dan Menikah Dengan Agama Yang Berbeda.Dan Saat Percerain Saya Alami Dalam Hidup Ini,Hati Ini Begitu Hancur,Marah,Benci Dan Merasa Ini Hukuman Dari Tuhan Karna Saya Menduakan Tuhan,Tapi Setelah Saya Mencoba Mengampuni Semua Hal Itu Hilang Dari Hati Saya.Saya Malahan Bersyukur Cerai Dari Mantan Suami Karna Saya Adalah Domba Tuhan Yang Terhilang Dan Kembali Lagi Kepada Tuhan.Tuhan Sangat Mengasihiku Dan Tuhanlah Yang Memulihkan Luka Hati Ini Menjadi Penuh Kasih Pengampunan.Tuhan Yesus Selalu Memberkati.GBU

  5. Putri Sulastri
    Putri Sulastri says:

    Saat ini, saya merasakan hal yang begitu berat. Patah hati? setiap orang harus siap menerimanya jika pada akhirnya Tuhan memberikan rencana harus berpisah. Ucapan-ucapan yang dilontarkan terhadap saya membuat saya tertegun pelan dan terdiam sejenak. menangis? itu juga yang saya lakukan. berminggu2 saya terus tertekan dalam namanya patah hati. Tapi, tepat di hari minggu setelah ibadah Tuhan mencoba memberikan keyakinan kepada saya untuk tetap memberanikan diri dalam menghadapi persoalan hati saya. Saya terus dan terus mencoba meluruskan setiap pergumulan dengan seseorang yang menurut saya penting dalam hidup saya. Tapi, sekali lagi.. sekali lagi saya dapat tamparan kata-kata yang seharusnya tidak perlu saya dengar. Berulang kali saya berdoa pagi dan malam untuk minta pertolongan Tuhan dalam masalah hati saya yang saat ini benar-benar kacau dan patah. Tapi, diposisi lain justru inilah cara Tuhan , cara Tuhan menunjukan siapa dia. bagaimana kepribadian dia. Saya, menangis antara sedih dan bersyukur karena mungkin saya butuh waktu untuk melupakan seseorang yang selalu bersama-sama dengan saya tapi disisi lain saya harus bersyukur karena sebelum ke jenjang lebih serius di tahun depan Tuhan menunjukan siapa dia. Yah, patah hati itu pasti rasanya sakit akan tetapi setelah saya berpikir ulang Tuhan itu baik karena dari sana saya belajar untuk benar-benar harus jadi pribadi yang lebih matang dan dewasa juga sampai pada akhirnya Tuhan akan memberikan seseorang yang tepat sesuai kriteria Tuhan.

  6. Stevi
    Stevi says:

    ketika sedang patah hati, tetap ingat Firman Tuhan, itu bagian dr proses, kita akan lebih bahagia, ketika kita berhasil bertahan dlam ujian tsb, Paulus bilang dalam suratnya, aku senang dalam kelemahan, karna disitulah kuasa Allah sempurna

  7. Bimas Marru
    Bimas Marru says:

    penglmn patah hati itu tidklah menyenangkan tetapi Tuhan sungguh luar biasa memulihkan hatiku dia mau menegurku dan menguatkanku dari sebuah video yg berisi khotbah salah seorang hambaNya sehingga aku sadar bahwa rencana Tuhan lebih indah dari pada yg kubayangkan puji Tuhan saat ini Tuhan memberikanku seseorang yg slalu memdekatku PadaNya

  8. Shandayani
    Shandayani says:

    Saya pernah menjalani hubungan selama 4 tahun yang akhirnya kandas karena pria yg saya cintai ternyata meninggalkan saya demi wanita lain. Sebagai wanita, saya merasa sakit hati sekali dan hancur karena saya selalu setia dan tulus mencintai tapi kenapa pria yang saya cintai tega meninggalkan saya. Jujur proses penyembuhan saya tidak sebentar, saya membutuhkan waktu 3 tahun untuk pemulihan sampai benar2 melupakannya dan mengampuninya. Saya waktu itu menangis dan berdoa sama Tuhan karena perasaan sakit hati yang dialami, saya mengadu sama Tuhan tentang perasaan saya tiap hari sampai Tuhan memberi pilihan bahwa saya harus ambil keputusan mengampuni supaya saya bisa sembuh, tanpa mengampuni tidak akan sembuh. Perkara mengampuni itu tidak mudah dan saya terus bergumul masalah pengampunan dalam waktu lama bukan harian tp tahunan karena hati saya menolak untuk mengampuni saking sakit hatinya. Sampai akhirnya, saya datang kepada Tuhan dengan hati yang hancur dan bersedia ambil keputusan untuk mengampuni serta minta kekuatan dari Tuhan untuk bisa mengampuni. Tuhan menjawab doa saya, saya dimampukan untuk bisa mengampuni setelah saya mau ambil keputusan mengampuni dan hari demi hari hati saya dipulihkan dari luka hati. Saya juga dikuatkan dengan Firman Tuhan dalam Mazmur 34:18 “TUHAN itu dekat kepada orang-orang yang patah hati, dan Ia menyelamatkan orang-orang yang remuk jiwanya.”
    Saya merenungkan Firman tersebut, selalu menyadari dan merasakan ada kasih Bapa yang peduli atas kondisi hati saya saat itu, Dia dekat pada orang2 yang sedang patah hati seperti saya dan membalut luka hati saya. Sekarang puji Tuhan, saya telah merdeka dan pulih, sudah tidak ada sakit hati dan benci lagi terhadap pria tersebut karena semua ini pertolongan Tuhan saya bisa mengampuni dan pulih. Haleluya Tuhan Yesus baik

  9. Gustian Yondi
    Gustian Yondi says:

    saya dekat dengan wanita ini dari tahun 2011 akhir,dan saya mulai mendoakannya, yang akhirnya menyatakan perasaan ke dia,saat itu dia belum siap, saya menunggunya untuk waktu yang tidak sebentar, dimana akhirnya ia menjawab iya, dan kami mulai berpacaran di awal 2014.
    Dalam menjalani relasi ini kami mengalami jatuh bangun, kami berdua sama sama memiliki konsep bahwa berpacaran adalah proses untuk menikah, berangkat dari situ kami mulai membicarakan tentang pernikahan.
    Saya mulai pindah ke Jakarta tahun 2015 awal karena pekerjaan, dan ia berada di kota Semarang. Sehingga kami mulai menjalani hubungan kami dengan “LDR”. Bukan hal yang mudah, namun sejauh itu saya merasa hubungan kami baik baik saja. Bahkan di tahun ini orangtuaku berencana akan bertemu dengan orangtuanya untuk membicarakan relasi kami ke hal yang lebih serius, karena kami berdua berencana akan menikah di awal tahun 2019.
    Namun beberapa minggu yang lalu saya mulai merasakan keanehan dengannya, ia mulai mengatakan bahwa ia tidak siap menikah denganku dan pindah ke jakarta, waktu itu menurutku alasannya tidak kuat untuk itu, akhirnya saya mencoba meyakinkan dia, dsb nya.
    sampai minggu lalu, ia menyatakan bahwa ia menyukai pria lain, yang lebih mengagetkanku,pria ini tidak mengenal Kristus. Bagiku itu hal yang sangat aneh, karena aku mengenalnya, ia adalah wanita yang sangat cinta Tuhan, pelayanan dimana mana, memiliki HPDT yang baik, pemimpin kelompok kecil, bahkan sudah sering membawakan FT di persekutuan persekutuan.
    Hatiku sangat hancur dan sakit sekali mengetahui kabar itu. Melihat perjuangan selama beberapa tahun dengannya, pembicaraan pernikahan, dsb nya.
    Dan kemudian ia memutuskan mengakhiri hubungan kami, saya pikir waktu itu saya siap, tapi ternyta luka hati semakin besar dan dalam.
    Saya tidak tahu lagi harus berbuat apa, seolah olah seperti kehilangan pegangan dan gambaran masa depan.
    Akhirnya saya datang kepada Tuhan, menangis dihadapanNya, meminta pertolongan dan kekuatan dariNya. Sampai Tuhan berbicara secara pribadi melalui Yoh 14:1 ” Janganlah gelisah hatimu; percayalah kepada Allah, percayalah juga kepada-Ku.
    Secara ajaib, Tuhan pulihkan hatiku, Ia angkat rasa sakit hatiku, Ia berikan kedamaian buat hati, jiwa dan pikiranku.
    Ia mengajarkan kepadaku tentang kasihNya yang besar, tentang bagaimana Ia memegang kendali atas hidup dan masa depanku, tentang rancanganNya yang jauh lebih besar dari pikiran dan rencanaku.
    Ia berbicara dengan sederhana “jangan takut! Percaya saja”
    Tuhan memberkati

  10. hannaulfah
    hannaulfah says:

    Tuhan kita itu tak merancangkan kecelakaan tapi merancangkan damai sejahteraNYA bagi kita Anak2 yg DikasihiNYA dan berharga DimataNYA amen.God Bless Us☺

  11. Tiara
    Tiara says:

    Yang pasti satu keyakinan yang saya percaya kalau Tuhan bisa ambil dari kamu yang baik menurut skalanya kamu, berarti Tuhan bisa kasih yang terbaik menurut skalanya Dia. Sisanya perbaiki komunikasi sama Tuhan plus jalani hidup sesuai dengan maunya Tuhan 🙂

  12. Rachel Octavia
    Rachel Octavia says:

    karya Tuhan sungguh luar biasa dalam hidup saya.bagaimana Tuhan mengubah patah hatiku menjadi sukacita disaat yang tidak pernah terduga.Rencana Tuhan sungguh luar biasa dan Tepat pada waktunya.Firman Tuhan juga mengajari saya untuk mengampuni mereka dan mendoakan mereka.Terimakasih Tuhan Yesus

  13. Gnr
    Gnr says:

    saya tdk tahu hrs berbuat apa.. Sy sdg mngalami patah hati yg sgt sakit sekrang.. Sy mnjalin hub krg lbh 39bln. Dlm wkt dekat kami akan mrncanakan pernikahan. Kmi mnjalani hub jarak jauh.. Sya d sbaya dan dia di manado.. smpat hmpir 2 th dia d sbaya dn bekerja.. Stlh itu kmbali ke mando krna stdy s2. Msh smpt 4bln skali kita ktmu. Tp trkhr trjdi prtgkaran dn kami putus. Sy mncba mmnta maaf dn smpai skrg tdk ad respon sm skali. Kmi sering skali brtgkr.. Tp stlh itu baik2 saja.. Tpi kali ini tdk.. Saua sgt sakit hati skali.. D saat syang sayang nya sm dia.. Dia pergi tk ada kabar. Tuhan Tolong.

  14. Vitha
    Vitha says:

    Terkadang apa yang Tuhan mau itu tidak sesuai dengan harapanku. Tapi Tuhan sempurna dalam hidupku. Aku yang lengah dan remuk hati tapi perlahan Tuhan membentuku menjadi pribadi lebih dewasa

  15. Maria rara Tangibali
    Maria rara Tangibali says:

    Patah hati?
    Sesuatu yg tdk asing lg kta dngar, hmmm berbagi sedikit aku adalah tipe cewek yg kalau pacran agak posesive, krna aku kalo lg jalanin komitmen serius wlaupun it pcaran hanya kenalan dsosmed, vidio call, trus jadian, aku sllu menghargai semua it, tapi aku sering dkecewain, kadang aku bilang aku ngak mau lagi pacran, cuma bkin sakit hati doank, tapi sllu saja bangkit lagi n mencoba lagi, tpi sampai saat in masih kecewa, n bru beberapa menit yg lalu it terjadi, aku kenal dia dsosmed kta sering vidio call, dia sllu buat aku nyaman trus dia tiba2 berubah tpi aku biasa2 saja, trus tadi aku wa ee kalau dia lagi jalan sama pacarnya, aku cma narik nafas n merasakan biasa2 saja, pdhl kemarin2 kalau aku dsakitin aku pasti nangis2, guys pesan buat klian: jangan pernah salahin Tuhan kalau klian mengalami patah hati, krna percyalah kedepannya jika klian mengalami patah hati lagi klian merasa biasa2 sja krna klian sdh mengalami sblmnya, ya bgtulah hidup kadang mereka membuat kita nyaman trus dia ninggalin kita bgt saja, teruslah berdoa pasti Tuhan menyiapkan yg terbaik buat kita, jgn berharap pada manusia, krna sebaik apapun manusia pasti bsa membuat kita kecewa, tpi Tuhan tidak pernah membuatmu kecewa percyalah

  16. Annonym
    Annonym says:

    Jujur saya sedang mengalami patah hati setelah menjalin hubungan 13.5 bulan saya tau itu waktu yang cepat, tapi setelah dia meninggalkan aku, aku menangis bahkan sampai berbulan-bulan, bahkan aku sempat menyalahkan Tuhan karena mengapa Ia memisahkan aku dr orang yg aku sayang, tapi setelah 4 bulan aku mulai bangkit lagi, selama menjalin hubungan dia selalu berbicara kasar kepada aku, tetapi aku masih berharap kepadanya krn aku pikir Tuhan mampu menyatukan kami kembali, sekarang dia lg dekat dengan mantan nya lg, aku berusaha untuk tidak cemburu dan menjadi lebih dewasa dalam menghadapi hal ini, pada awalnya mantan mantan nya cowo aku ini meyakinkan aku bahwa dia tidak akan balikan dengan mantannya yaitu mantan cowoku, tapi nyatanya dia berbalikan. Jujur aku sempat sedih dan kesal tapi aku tidak menyalahkan Tuhan justru aku berdoa kepadaNya, tetapi dalam proses itu Tuhan kadang suka memberikan petunjuk seperti mantan ku tiba” chat aku dengan membahas hal2 masa lalu, kadang aku berpikir bahwa itu petunjuk dr Tuhan tapi aku slalu minta agar Dia berbicara terus kepadaku dan aku ingin lebih peka lagi mendengar suarany, tapi mungkin Tuhan itu baik, aku sedang diproses walaupun tidak seberapa tapi Tuhan ingin aku bersama orang yang mengasihi aku juga, pasti Tuhan mempunyai rencana yang lebi besar!

  17. 202feb
    202feb says:

    Saya saat ini mengalami hal yg ga mengenakan tsb, dimana kekasih saya selingkuh. Awal selingkuhnya saya memaafkan tp saya merasakan dia berbeda tidak seperti dulu. Dan saya curiga dia berhubungan kembali dengan wanita tsb. Akhirnya ditengah firasat2 saya pd pasangan saya, saya memutuskan untuk putus dengan pasangan saya. Walau sebenarnya itu adalah hal terberat yg harus saya buat. Dia pun menyetujui untuk putus. Karna hub kami seperti hambar dan saya dipenuhi kecurigaan. Saya yakin dia kembali berhubungan dengan wanita tsb. Dan saya tidak dapat melakukan apa2 kecuali menangis dan bersedih. Dan disela sela kesedihan saya, saya ttp berdoa minta kekuatan dari Tuhan dan saya tetap mendoakan dia, mendoakan agar tidak salah dlm menjalin hub dengan wanita kepercayaan lain. Namun terkadang tetap ada kebencian dlm diri saya pd mereka. Namun saya yakin Tuhan memegang tangan saya saat semua terasa hancur. Saya selalu yakin Tuhan sedang menenangkan saya sm halnya orang tua yang menenangkan anaknya yang sedang disakiti. Saya tidak berharap yg buruk menimpanya. Tapi org tua pasti akan campur tangan saat tau anakNya disakiti oleh org lain. Ga ada org tua yg diam saja saat anakNya sedang terluka. Campur tangan Tuhan akan tergantung sebesar apa dia minta ampun sm Tuhan dengan apa yang dia buat pd saya. Karna Tuhan selalu baik, dan panjang sabar. Dan bagi siapapun yang berniat selingkuh baik laki2 atau perempuan yang baca ini, ingatlah kebahagiaanmu tidak akan penuh saat kebahagiaan mu berdiri diatas penderitaan org lain. Dan mata Tuhan selalu melihat setiap perbuatan kita.

  18. Anso
    Anso says:

    Tuhan Yesus mengijinkan patah hati itu kita alami agar kita tertuju hanya padaNya bukan menghambakan manusia …

  19. Jess
    Jess says:

    Aku sdg mengalami patah hati & kecewa yg luar biasa. Aku sudah menjalani hubungan dgn dia selama +/- 11 tahun (pacaran dr sejak 2008) dan dia adalah pacar pertamaku. Selama 11 tahun ini perjalanan kita tdk pernah mulus, selalu putus nyambung. Ya, kesalahan yg sama selalu diperbuat oleh dia, selingkuh.. Beberapa kali dia selingkuh & meninggalkanku begitu saja. Tapi aku ttp pd keyakinan bahwa suatu saat dia bisa berubah, org pasti akan berubah. Aku hanya pasrah berdoa sm Tuhan utk cepat sadarkan dia. Dan ya, doa ku selalu terkabul. Jadi bisa dibilang kisahnya spt ini: dia selingkuh dan meninggalkan aku, aku disini pasrah menunggu dia sadar sambil terus berdoa, Tuhan kabulkan dia sadar dan kembali padaku. Begini terus bisa dibilang uda 3 atau 4x.. dan klimaks nya terjadi saat yg terakhir kali pd 2016, aku mengetahui dia selingkuh LAGI dan wanita itu bs dibilang cukup berani & agresif. Kalau kata mantanku stp dia mau coba utk menjauhi wanita ini, dia slalu mencoba bunuh diri, pernah skali dirumah mantanku dia sayat tangannya hingga berdarah banyak (ini diconfirmed sm mama mantanku). Jadi selama dia berselingkuh, dgn wanita inilah yg paling parah, dia berani bawa wanita ini kerumah, tp keluarganya tidak ada yg menyukai wanita ini, justru sgt membela jg mendukung aku.. selama dia berselingkuh, saat inilah sikap dia yg paling parah. Dia sampai mengusirku, benar2 meninggalkan ku dan kita lost contact. Tapi aku tetap pd kebiasaan ku yg pasrah menunggu dia kembali, dan benar saja dia menghubungiku lg, dan dia jd berubah drastis baik bgt dr cara ngmng nya jg, aku seneng bgt aku berpikir wah ternyata dia uda sadar nih, tp status kita belum balikan, hanya berhubungan baik. Sampai pd suatu hari dia bilang kalau cewe ini hamil! Hatiku sgt hancur, hancur skali dan aku merasa kecewa dgn Tuhan pd saat itu. Aku hanya bs berdoa, minta utk aku dipulihkan krn keadaan sudah sgt susah skg. Tapi Tuhan berkata lain, mereka tdk jadi menikah krn alasan keluarga & wanita ini jg ketauan kalau dia bukan wanita baik2. Dan akhirnya dia mencariku lagi, jujur disini aku merasa senang, krn biar gimana rasa syg ini msh begitu besar. Kami mulai dekat lagi dr tahun 2018, disini dia slalu minta balik dgnku, dia blg hanya ingin fokus bahagiain aku dan menebus kesalahannya dia sungguh2 menyesal, tapi aku msh ragu krn biar gimana dia udah punya anak, tapi dia slalu meyakinkan kalau dia tidak akan berhubungan dgn mereka (wanita itu dan anaknya) krn memang masalah sudah trlalu bsr antara keluarga mereka. Tapi aku tdk langsung terima, aku mau liat seberapa keras usahanya dia utk perbaikin hub dengan ku, dan ya memang dia menunjukan kalau dia memang bnr2 berubah. Dan aku merasa mungkin ini harapan baru yg Tuhan berikan buat hub aku, tiba saatnya juni 2019 aku diajak oleh dia dan keluarganya ke Eropa, biasanya saat diajak pergi oleh kel nya aku selalu tidak mau krn memang tdk diperbolehkan oleh kel bsr utk pergi2 sebelum ada ikatan, tapi saat diajak kali ini spt dalem diri aku ada yg ngomong “udah ikut aja”. Akhirnya aku memutuskan utk ikut dan aku punya rencana utk menerima kembali dia (balikan) krn aku liat ini udah bener2 harapan baru buat aku.. tapi Tuhan berkata lain, pada saat di Eropa, aku mengetahui kalau dia berhubungan dengan mereka (wanita itu & anaknya). Dia blg mereka br berhubungan lg 1 bulan sebelum kita pergi. Berulang kali aku menanyakan jadi mau gimana hub kita kedepan, krn dia tau dr dlu aku gabs terima anaknya, dan diapun jawab “gw ttp mau berhubungan sm lu, jalan sm lu, bahkan merit sm lu tp gw mau lu terima dan sayangin anak gw, gw sm wanita itu ga akan kembali lagi, ini cuma masalah anak, krn anak gw msh kecil jd harus lewat dia”. Aku tidak bs melakukan & terima ini, krn aku slalu ingat sakit hati aku yg dulu, dan aku liat jg kalau wanita ini msh ingin utk berhubungan sm mantanku (bukan hanya urusan anak aja, tp dia mau lebih). Wanita itu dr dlu tdk pernah menyukai aku, aku slalu disindir dan diomongin macem2 sampai aku disumpahin mandul. Akhirnya aku memperbolehkan dia utk membiayai anaknya tp aku ttp tdk mau dia berhubungan dgn mereka, awalnya mantanku ini bilang: gw akan pikirin lg, gw cuma gamau nanti gw boong2 diblakang lu diem2 ketemu sm anak gw. Saat itu aku msh berhubungan baik sm dia dan aku pikir msh ada harapan krn dia msh mau mikirin permintaan aku. Tapi lama kelamaan hub ku semakin renggang, dia sdh jarang chat dan beda bgt sikapnya jg. Dan kmrn2 dia blg dia ttp pd pendiriannya kalo dia ttep mau ketemu sm anaknya terus, intinya kalo aku msh mau sm dia, ya terima anaknya. Disini aku merasa sgt kecewa, bingung gatau hrs gimana krn aku jg ttp ga bs terima anak itu. Harapan yg kmrn aku liat ini tb2 spt hilang gtu aja. Aku ga ngerti maksud Tuhan apa nanti Tuhan deketin kita, pisahin kita, deketin lg. Keluarga dia yg td nya tdk setuju juga skg jd syg bgt sm anak itu. Sampai akhirnya aku br tau kalo keluarganya dkt2 ini ngajak mereka ke LN tnp ksh tau aku, memang disini status aku dan dia belum balikan, tp hub kita itu sebelumnya sdh sgt dekat dan mau utk serius. Disini aku sgt kecewa dgn keluarganya, kenyataan berbalik spt ini, aku merasa ga dianggap & dihargai. Tahun ini anak itu berusia 2 tahun, selama ini aku ga pernah ksh tau mamaku soal anak ini, jadi selama 1 tahun lebih aku tutupin masalah ini ke mamaku krn aku sgt malu, mamaku hanya tau dlu aku putus krn dia selingkuh. Akhirnya aku merasa bahwa ini adalah waktu yg tepat utk aku blg ke mamaku, dan ya kmrn aku sudah mengatakan yg sejujur2nya dan sedetail2 nya. Mamaku marah, kecewa, dan itu hal wajar, itu pun yg aku rasakan. Mamaku cuma bs memeluku dan kita nangis bersama, dan aku dikasih wejangan2 yg menguatkan aku. Setelah aku cerita smuanya ke mamaku, perasaanku sgt lega plong sekali, yg td nya perasaanku gelisah sedih trs tp spt ada rasa damai yg menyelimuti. Dan besok malam aku memutuskan utk berbicara dgn dia dan mamanya utk menyelesaikan masalah ini. Aku memutuskan utk tidak melanjutkan hub ini, uda bener2 stop smpai disini. Dr dlu ga pernah ngebayangin kalo hub kita hrs bener2 berakhir krn sebelumnya kan slalu ujung2nya balik sampai kita pernah mikir mungkin kita memang berjodoh, tp menurutku skg keadaan sudah sulit utk kita bersama lg, dan aku udah bnr2 ngerasa lelah disakitin terus. Awalnya aku sgt kecewa sm Tuhan, br aku liat ada harapan baru tp Tuhan sdh ambil harapan itu lg. Tapi skg aku bnr2 yakin bahwa ini yg terbaik utk aku, mungkin dr dlu aku terlalu ngeyel sehingga Tuhan msh mau ksh unjuk ke aku terus kalau memang org ini benar2 ga baik utk aku. Ya aku merasa ini uda klimaks nya dr hub kita, skg aku hanya berserah kpd Tuhan krn aku percaya Tuhan sedang merancang kebahagiaan untuk aku. Aku sgt berterima kasih sm Tuhan krn Tuhan sudah menyelamatkan aku dari orang yang tidak baik. Aku yakin dan percaya bahwa Tuhan akan kasih aku kebahagiaan yg luar biasa nantinya. Utk ngelupain hub 11 tahun itu ga mudah, rasa syg ini trlalu besar tp aku yakin didalam Tuhan tdk ada yg mustahil. Aku selalu berdoa utk Tuhan kuatkan aku dan pulihkan aku, ini saatnya aku keluar dari semak berduri. Pesanku utk teman2, saat kalian ngeliat memang hub kalian itu “toxic” dari awal, jgn terus mempertahankan, sebenernya itu udah tanda dari Tuhan kalau dia itu bukan org yg baik utk kita. Jangan ngeyel kalo di kasih tau Tuhan, cara Tuhan utk selamatin kita itu dgn buat kita patah hati, tapi yakinlah sesuatu yg diambil Tuhan yg menurut kita baik, akan digantikan dgn yg lebih baik. Aku percaya Tuhan akan pulihkan aku, 11 tahun ini menjadi pelajaran yg sgt berharga buat aku. Semoga kisahku bisa jadi pembelajaran utk kita smua bahwa kita harus selalu mendekatkan diri dengan Tuhan.

  20. Thyan
    Thyan says:

    Patah hati yah!!
    In pengalaman saya..
    Dulu saya perna menjalin hubungan dengan seorang wanita yang sya ketemu pas pernikahan adik saya. Saya tertarik padaxa begitu pula dia sma2 tertarik.
    Waktupun berlalu saya dan dia pacaran selama 3 tahun lamaxa hub kami selalu baik-baik semua media hanya foto aku dan dia dan kedua org tua kami pun sudah setuju ttg hubungan kami.
    Dia udah kerumah dan membantu ibu saya bahkan segala pekerjaan ibu saya.semua terasa menyenangkan.
    Kemudian awal patah hati pun dimulai. saya tergoda sma perempuan yg lain yg saya temu waktu sya naik ninibus. Sya tertarik sama senyumanxa kemudian saya gombalin dia ehh diaxa baper. Lama kelamaan dia mulai add perteman dFB dan menyukai semua postingan sya.. Chatting d mesegger lalu minta nmr wa.. Syapun sudah mulai menyukai perempuan itu dan mulai mengabaikan pacar saya. Sya sdh tdk perhatian sma dia lagi dan lebih fokus chatting sama perempuan itu. Waktupun cepet berlalu sya dan pacar saya berantem d hal2 yg kecil. Kemudian pacar syg chatting dia udah nga mau ganngu aku lagi. Dlm hati ku (bagus dong supaya dapat alasan) kemudian sya membls pesan pacar sya “klo begitu nga usah lagi ganggu2 aku”.
    3 hari kemudian saya jadian dengan perempuan yg sya temui itu tanpa ada kata putus dari pacar saya . Setelah seminggu jadian pacar saya datang dan nanggis dpan aku dia blg maaf atas perkataan aku yg menyakiti hati kamu! dia nga pernah tau klo aku udah punya pacar baru .kemudian aku jujur sma dia aku hanya jawab udah nggak usah ganggu2 aku lagi aku udah punya pacar baru. Di saat itu dia kaget dan lebeh nanggis lagi! Aku benar membuat saki hati org yg tulus mencintai aku.. Dlm hati aku sii kasian tapi rsaxa waktu itu sdh nggak ad rasa apa-apa lagi padaxa karna mmg benar jatu cinta sma org yg baru itu. Di awal tahun 2019 tgl 04 dia mengakhiri hub kami dan saya hanya rasa biasa2 saja karna aku udah punya pacar baru itu.. Sya jalani dengan pacar baru sya waktupun berlalu hubungan kami baik-baik kemudian KARMAku pun mulai datang yg pertama org tua pacar aku in udah nga setuju lagi sma aku yg kedua hub kami jdi LDR karna dia lanjut kuliah disaat dia kuliahpun hal yg aneh sudah mulai terjadi foto kami berdua pun d ganti. Tapi sya rasa itu karna dia takut sma keluargaxa. Kemudian kami sering berantem di hal2 kecil bahkan kami nga saling kasi kabar hampir sebulan. Sya pun sudah mulai mersakan sakit hati karna sya benar mencintai org in. Kemidian hal yg membuat sakit Hatiku pun terjadi dia memutuskan hubungan kami.. Sakit yah sakit baget kenapa disaat saya sudah serius bahkan mau menunggu dia smpe lulus kuliah. Smpe nangis gitu..kemudian sya bergumul d dlm kamar saya smbil nagis.. Syg pun berdoa kepada Tuhan menceritakan smpe menyalahkan Tuhan.
    Kemudia ddlm doa sya terpikir ttg atas segala perbuatan saya kpada mantan saya. Di situ saya malu kepada Tuhan. Ternyata Tuhan mau mengajarkan saya ttg karma atau apa yg perna kt lakukan kepada org sebelmxa. Dan ap yg kita tabur dan itu yg akan kita tuai. Skrg akupun sudah merasakan sakit hati yg sya buat pada mantan saya. Bagaiman iya bersedih dan bagaimna dia sakit hati atas semua perbuatan saya kini sya merasakan hal yg sama. Ternyata Tuhan mengajarkan saya ttg apa yg sudah dikasih yg terbaik sama sya dlu dan sya menyia2kan semua itu akhirnya Tuhan mengambil semua yg menurut saya baik buat saya ternyata tidak dimata Tuhan. Dlm doaku pun hanya bisa menagis dan malu atas apa yg telah aku perbuat. Ternyata Tuhan sudah mengasih rencana yg terbaik dan sya menyia2kannya dan berpikir klo rencan diri sendiri lebih baik dri rencana Tuhan..
    Untuk sekarang aku hanya bisa berserah dan apa pun yg Tuhan buat baik adaxa.
    Pelajaran yg d ambil dri kisahku in “apa yg kita tabur itulah yg akan kita tuai nanti” jika kalian ingin menabur taburlah hari hal yg baik agar disaat kita tuai nnti sesuatu yg baik pula.. Trimaksih

    Jangan lpa bawa dalam DOA hari in 😇

  21. Stefani
    Stefani says:

    Berulang kali di hancurkan secara psikis oleh sesama manusia entah dalam suatu hubungan keluarga, lingkungan, percintaan bahkan pertemanan. Belum cukup sampai distu mental saya di hajar habis-habisan oleh keadaan dan situasi. Bahkan di dalam keluarga pun saya tdk menemukan titik terang untuk ketenangan hati dan batin saya. saya selalu gagal dalam hubungan percintaan, saya selalu mencintai pasangan saya dengan ketulusan namun yang saya dapatkan Hanyalah rasa sakit dan kekecewaan. Pada saat itu saya sangat jahuu dari Tuhan, sangat jahu tetapi orang berdosa seperti saya ini mendapat mujizat, Roh Kudus yang menuntun saya menuntun saya kepada Tuhan, kembali kepelukan Tuhan Yesus. Saya sangat merasakan itu kehadiran Roh Kudus, sejak saat itu saya mulai dekatkan diri kepada Tuhan, saya tekun dalam doa apapun situasi dan keadaannya saya selalu berserah dan percaya kepada Tuhan Yesus, Tuhan Yesus memegang kendali atas segala sesuatu yang ada di Allam Semesta ini. Beribu ribu manusia yang telah menghancurkan dan menyakiti saya, saya mengampuni dan memaafkan apa yg sudah terjadi karena saya percaya saya punya Tuhan Yesus sangat Luar biasa, yang selalu mencintai saya dengan tulus, mengasihi saya tdk perduli seberapa besar dosa yg telah saya perbuat, Tuhan Yesus selalu Setia ,IA tidak pernah meninggalkan saya

« Older Comments

Bagikan Komentar Kamu

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *