Tidak Dilupakan

Minggu, 8 Mei 2016

Tidak Dilupakan

Baca: Yesaya 49:13-21

49:13 Bersorak-sorailah, hai langit, bersorak-soraklah, hai bumi, dan bergembiralah dengan sorak-sorai, hai gunung-gunung! Sebab TUHAN menghibur umat-Nya dan menyayangi orang-orang-Nya yang tertindas.

49:14 Sion berkata: “TUHAN telah meninggalkan aku dan Tuhanku telah melupakan aku.”

49:15 Dapatkah seorang perempuan melupakan bayinya, sehingga ia tidak menyayangi anak dari kandungannya? Sekalipun dia melupakannya, Aku tidak akan melupakan engkau.

49:16 Lihat, Aku telah melukiskan engkau di telapak tangan-Ku; tembok-tembokmu tetap di ruang mata-Ku.

49:17 Orang-orang yang membangun engkau datang bersegera, tetapi orang-orang yang merombak dan merusak engkau meninggalkan engkau.

49:18 Angkatlah mukamu dan lihatlah ke sekeliling, mereka semua berhimpun datang kepadamu. Demi Aku yang hidup, demikianlah firman TUHAN, sungguh, mereka semua akan kaupakai sebagai perhiasan, dan mereka akan kaulilitkan, seperti yang dilakukan pengantin perempuan.

49:19 Sebab tempat-tempatmu yang tandus dan sunyi sepi dan negerimu yang dirombak, sungguh, sekarang terlalu sempit untuk sekian banyak pendudukmu dan orang-orang yang mau menelan engkau akan menjauh.

49:20 Malahan, anak-anakmu yang kausangka hilang akan berkata kepadamu: “Tempat itu terlalu sempit bagiku, menyisihlah, supaya aku dapat diam di situ!”

49:21 Maka engkau akan berkata dalam hatimu: “Siapakah yang telah melahirkan sekaliannya ini bagiku? Bukankah aku bulus dan mandul, diangkut ke dalam pembuangan dan disingkirkan? Tetapi anak-anak ini, siapakah yang membesarkan mereka? Sesungguhnya, aku tertinggal seorang diri, tetapi mereka ini, dari manakah datangnya?”

Aku tidak akan melupakan engkau. —Yesaya 49:15

Tidak Dilupakan

Dalam perayaan ulang tahun sang ibu yang ke-50, di hadapan ratusan tamu yang hadir, Kukua si putri sulung menceritakan kembali tentang apa yang telah dilakukan sang ibu untuknya. Kukua teringat pada masa-masa sulit di mana mereka tidak memiliki banyak uang. Di tengah keadaan itu, sebagai orangtua tunggal, sang ibu rela melepaskan kenyamanan dirinya. Ibunya menjual perhiasan yang disayanginya dan barang-barang berharga lainnya supaya Kukua dapat bersekolah hingga tamat SMA. Dengan berlinang air mata, Kukua mengatakan bahwa sesulit apa pun situasi pada masa itu, ibunya tidak pernah meninggalkannya ataupun saudara-saudaranya.

Allah membandingkan kasih-Nya kepada umat-Nya dengan kasih seorang ibu kepada anaknya. Ketika orang Israel merasa ditinggalkan Allah di tengah masa pengasingan, mereka mengeluh, “Tuhan telah meninggalkan aku dan Tuhanku telah melupakan aku” (Yes. 49:14). Namun Allah berkata, “Dapatkah seorang perempuan melupakan bayinya, sehingga ia tidak menyayangi anak dari kandungannya? Sekalipun dia melupakannya, Aku tidak akan melupakan engkau” (ay.15).

Ketika kita merasa tertekan atau kecewa, kita mungkin merasa diabaikan oleh lingkungan, keluarga, dan teman. Akan tetapi, Allah tidak meninggalkan kita. Betapa kita dikuatkan ketika mendengar Allah berkata, “Lihat, Aku telah melukiskan engkau di telapak tangan-Ku” (ay.16). Itulah cara Allah untuk menunjukkan betapa Dia mengenal dan dan melindungi kita. Meskipun orang-orang meninggalkan kita, Allah tidak akan pernah meninggalkan umat-Nya. —Lawrence Darmani

Tuhan, terima kasih karena aku menjadi milik-Mu selamanya. Aku bersyukur karena aku tidak akan pernah menjalani segala sesuatu seorang diri.

Allah tidak akan pernah melupakan kita.

Bacaan Alkitab Setahun: 2 Raja-Raja 4-6; Lukas 24:36-53

Bagikan Konten Ini
47 replies
  1. Yelma Veinarca
    Yelma Veinarca says:

    Puji Tuhan untuk renungan ini.. Betul bahwa Tuhan Tdk perna melupakan anak2nya.. Amin

  2. James Timothy Sinurat
    James Timothy Sinurat says:

    Tuhan, terima kasih karena aku menjadi milik-Mu selamanya. Aku bersyukur karena aku tidak akan pernah menjalani segala sesuatu seorang diri.

  3. Naomi Karina Rasita Prangin-nangin
    Naomi Karina Rasita Prangin-nangin says:

    Kita biji mata Tuhan.. Tak pernah sekalipun Dia meninggalkan kita… Terpujilah Yesus..
    amin

  4. Chandra Lian Sihombing
    Chandra Lian Sihombing says:

    Amin.
    Terimakasih Tuhan Yesus Kau tidak pernah meninggalkanku.
    Hari ini aku genap 30 tahun, dan aku sadari betapa besar kasihMu atasku. Sepanjang hidupku Kau selalu besertaku.
    Terpujilah Allahku, gunung batuku, tempat perlindunganku.

  5. Robin Daeli
    Robin Daeli says:

    Betul Tuhan, hari-hari ini aku benar2 merasakan penyertaanMu. Disetiap pergumulan Engkau tidak pernah meninggalkanku.
    Bantu aku untuk tetap bersyukur atas apa yang boleh terjadi atasku saat ini. Hari-hari ini bukan hal yang mudah untuk aku jalani, tetapi Engkau, Tuhan, datang memulihkan dan menghibur.
    Teguhkan iman kami semua, ya Tuhan. Amin.

  6. ani
    ani says:

    terima kasih Tuhan untuk semua kebaik kan mu Engkau selalu beserta ku.di saat aku jatuh Engkau menompang ku sehingga aku tidak sampei tergeletak.Amin

  7. Anggitha Grace
    Anggitha Grace says:

    sangat bersyukur karena tidak pernah ditinggalkan sendiri. may God always with us, Gbu:)

  8. Yandi Rafael Tarigan
    Yandi Rafael Tarigan says:

    Tetaplah besertaku Bapa, dalam keluh kesah kehidupanku, hanya Engkau kekuatan dan gunung batu kami Bapa, Amen

  9. Indra Setiawan
    Indra Setiawan says:

    Semoga melalui renungan ini kita belajar untuk selalu mengandalkan Tuhan dan percaya bahwa Ia selalu bersama-sama dengan kita. Baiklah kita selaku orang percaya untuk menguatkan hati kita agar selalu bersyukur karena kita tidak pernah sendiri. Tuhan Yesus memberkati

  10. Andri
    Andri says:

    Amin.
    Selalu ada pengharapan di dalam Tuhan.
    Jalannya ajaib bagi kita yg percaya padaNya.

  11. ninaemilia
    ninaemilia says:

    seorang ibu juga tidak pernah melupakan anaknya seperti BAPA kepada anaknya. Jadilah kehendakmu ya Tuhan…

  12. galih
    galih says:

    Terpujilah ALLAH BAPA Yang Bertakhta di dalam Kerajaan Sorga , anugerah kasih setia-Mu sungguh selalu indah nyata banyak tangguh kekal tebal teguh tentram baik penuh bahagia murni menang tinggi luas lebar segar nyaman sejuk terang benderang lebih kuat abadi hebat besar sampai selama – lamanya buat kami semua , ampunilah segala dosa – dosa kesalahan – kesalahan kecerobohan – kecerobohan yang sengaja maupun tidak sengaja kami semua lakukan dari perkataan kami semua dan perbuatan kami semua , Engkau selalu memberikan sukacita damai sejahtera buat kami semua , kasih-Mu sungguh selalu terang buat kami semua , sertai , lindungilah , berkatilah kami semua untuk mampu menyebarkan kasih-Mu yang sungguh indah nyata banyak tangguh besar terhadap sesama kami senantiasa. Gbu us all. Amen

  13. Amazone
    Amazone says:

    Dalam kesesakan dan masalah yg berat, sering kali kita merasa berjuang sendiri dan merasa Tuhanpun telah melupakan, namun Allah berjanji untuk tidak melupakan sekalipun semuanya melupakan, bahkan melukis kita di tanganNya agar Tuhan selalu ingat, untuk apa ? Tak lain hanya untuk menunjukan KASIHNYA yg tak terbatas, agar kita tahu bahwa HANYA Allah yg benar 2 peduli, mengasihi dan tidak melupakan anak 2 yg telah dipilihNya, jangan sia 2 kan Kasih Allah dgn berbuat dosa lagi !

  14. Masda Siahaan
    Masda Siahaan says:

    Terimakasih Tuhan, kami adalah orang-orang yg sangat bersyukur karena Engkau tidak pernah meninggalkan kami. Amin

  15. meyke
    meyke says:

    Tuhan… Terimakasih atas penyertaanmu didalam hari2ku… Disetiap pergumulanku, engkau selalu menyertaiku… Engkau tidak pernah meninggalkanku…Bantu aku untuk slalu mengucap Syukur ya Tuhan atas smua yang terjadi didalam hidupku… amiin…

  16. steve
    steve says:

    maafkan aku Tuhan yang sering melupakan engkau, semoga roh kudusmu tinggal dihatiku dan selalu setia menyembahMu. Amin

  17. Soo Fannyannita Raprap
    Soo Fannyannita Raprap says:

    Terima kasih Yesus atas penyertaan-Mu, Engkau tidak pernah meninggalkanku… Bahkan tidak pernah sekalipun Engkau melupakanku….

  18. Nieetha V'njaitan
    Nieetha V'njaitan says:

    Amin
    terimakasih Tuhan Yesus ,,
    terpujilah Engkau dan tersedia berkat-Mu bagi yang kau sayangi ,,
    haleluya

  19. Hesni Meilin
    Hesni Meilin says:

    Puji Tuhan, Tuhan baik renungan yg luar biasa. Terkadang kita merasa semua org tidak perduli bahkan meninggalkan kt, tapi Tuhan selalu setia ad bersama2 kita

  20. fransiska zaneta
    fransiska zaneta says:

    Puji Tuhan.. renungannya pas banget buat aku.. Tuhan kasi tau aku.. dan ga ada yg kebetulan.. aku jadi kuat

Bagikan Komentar Kamu

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *